0

2019, Indonesia Bisa Laksanakan E-Election

Untuk itu, Kementerian Komunikasi dan Informasi tengah menempuh sejumlah tahapan.

Menkominfo, Tifatul Sembiring (VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis)

VIVAnews - Menteri Komunikasi dan Informasi, Tifatul Sembiring optimistis Indonesia Digital bisa dicapai di 2018. Selanjutnya, pada pemilu 2019 bisa dilakukan dengan teknologi E-Election atau menggunakan sistem pemilihan secara digital.

Untuk itu, pihaknya tengah menempuh sejumlah tahapan untuk mewujudkannya. Di antaranya, Gerakan Nasional Indonesia Tersambung (Indonesia Connected) 2012, Indonesia Informatif 2014, dan Indonesia Broadband 2016.

"Saat Indonesia Digital tercapai, semua sudah tersambung dan program E-KTP juga berjalan. Artinya, masyarakat yang punya hak suara otomatis akan keluar daftar namanya di TPS yang ada," kata Tifatul di Penganugerahan Information Communication Technology (ICT) Pura di Surabaya, Senin 5 Desember 2011.

Menurutnya, itu bisa diawali di daerah-daerah yang ICT-nya maju seperti Surabaya dan sejumlah kota lainnya di Indonesia. "Itu bisa diterapkan di pelaksanaan pilkada dulu," tegas Tifatul.

Keyakinan itu, menurut Tifatul, berdasarkan investasi dan perkembangan bidang ICT di Indonesia yang sangat pesat. Dia mengungkapkan, dari hasil riset 2009, investasi satu persen ICT di suatu negara akan membantu pertumbuhan ekonomi antara tiga sampai lima persen.

Sementara itu, kata dia, di Indonesia itu telah menjadi kenyataan. Termasuk, meningkatnya pertumbuhan ekonomi dengan penggunaan IT. "Data Agustus tahun ini, share bidang telekomunikasi pada economic growth kita sudah sebesar 12 persen," lanjutnya.

Pihaknya, menurut Tifatul, juga tengah gencar mengupayakan program Indonesia Connected 2012. Salah satunya, program Palapa Ring, untuk menyatukan Indonesia dalam satu jaringan backbone fiberoptic, yang saat ini sudah 27 provinsi yang tersambung dalam jaringan tersebut. Dan, diharapkan tuntas di akhir 2012.

Termasuk, dengan penyebaran Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) dan program Desa Berdering (sambungan telepon) 2012. Saat ini, sudah terdistribusi sebanyak 1.900 MPLIK di seluruh Indonesia. Kecuali Maluku dan Papua yang masih mengalami hambatan akibat faktor cuaca dan jarak. "Nantinya, setiap provinsi mendapat 100 mobil dengan fasilitas server dan enam unit komputer," tutur Tifatul. (Laporan: Tudji Martudji | Surabaya, umi)



VIVAnews
0

UI Bangun Pusat Riset Nano Technology

REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK--Universitas Indonesia (UI) membangun Pusat Riset Nanotechnology untuk menyediakan "basic research" atau bahan mentah teknologi Departemen Elektro, Fakultas Teknik.

"Direncanakan pada April 2012, pusat riset ini sudah dapat mewujudkan harapan menjadi "perkebunan teknologi"," kata Rektor UI Gumilar Rusliwa Somantri di Depok, Senin.

Penandatanganan prasasti gedung yang diberi nama "Mochtar Riady Plaza Quantum Universitas Indonesia (MRPQ)" dihadiri oleh Mendikbud Mohammad Nuh, Rektor Universitas Indonesia Gumilar Rusliwa Somantri, Plt Ketua Senat Universitas Sudjianto, Dekan Fakultas Teknik UI Bambang Sugiarto, Ketua Ikatan Alumni UI (ILUNI) Chandra Motik, serta Pendiri Lippo Group Dr (HC) Mochtar Riady.

Rektor berharap pembangunan gedung tersebut menyediakan bahan mentah teknologi yang kemudian akan diolah oleh industri sesuai kebutuhan industri masing-masing.

Gedung berlantai 5 yang dibangun di atas lahan seluas 1.900 meter per segi dengan luas bangunan sekitar 3.000 meter per segi menyediakan "basic research", atau bahan mentah teknologi, yang kemudian akan diolah oleh industri sesuai kebutuhan industri masing-masing.

Ia mengatakan pola tersebut sudah lama dikembangkan oleh Universitas Shizuoka di Jepang yang menyediakan teknologi dasar, yang kemudian dikembangkan oleh industri seperti Sanyo misalnya, yang bermodalkan teknologi dari universitas tersebut lalu mengimplementasikan menjadi berbagai alat kebutuhan rumah tangga masyarakat Jepang.

Menurut dia, pusat riset yang dirancang oleh Arsitek lulusan UI, Yori Antar ini, akan menjadi salah satu rujukan dari riset kolaboratif yang dilakukan oleh berbagai disiplin ilmu di Indonesia.

Dengan kekuatan sumber daya manusia lanjutnya berupa para peneliti berkelas dunia, UI dapat bekerjasama dengan banyak industri tanah air, sehingga akan melahirkan perusahaan-perusahaan lokal yang menjadi penyuplai utama kebutuhan masyarakat dalam negeri, dengan bermodalkan teknologi dari universitas di dalam negeri.

Sementara itu Chairman Lippo Group Mochtar Riady mengatakan kualitas pendidikan sangat penting untuk kemajuan suatu bangsa, karena tanpa pendidikan yang berkualitas sangat sulit untuk memajukan bangsa. "Pendidikan merupakan dasar untuk pembangunan yang kuat," ujarnya.
Ia menilai kualitas pendidikan di UI tidak kalah dengan di luar negeri, untuk itu kita perlu memberi dukungan kepada Universitas Indonesia tersebut.

Ketua Majelis Wali Amanah UI periode 2002 - 2007 tersebut memiliki kepedulian yang besar akan kemajuan dunia pendidikan khususnya pengembangan teknologi. Dikatakan dia pihaknya akan menyediakan dana Rp 5 miliar untuk pengembangan sumber daya manusia, agar penelitian tersebut berjalan sehingga berguna bagi masyarakat.

Pendiri Group Lippo ini juga telah mendirikan MRIN (Mochtar Riady Institute of Nanotechnology) di Lippo Karawaci Tangerang yang berkonsentrasi pada penelitian kanker hati (liver cancer) yang terintegrasi dengan Siloam Hospitals Group dan Teaching Hospital dalam grup rumah sakit tersebut.

Sedangkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh mengatakan pengembangan nano tehcnology tersebut merupakan relatif baru sehingga diperlukan keseriusan dalam mengelola hal tersebut.

Ia mengatakan nano technology berguna bagi kehidupan manusia baik untuk kesehatan, teknologi, pembuatan chip dan juga untuk ekonomi.


Republika

0

Telkomsel Terus Kembangkan Teknologi Ramah Lingkungan

Sarwoto Atmosutarno

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Pembangunan fasilitas Research and Developement (R&D) Telkomsel tidak hanya sekedar meningkatkan ekosistem jaringan wireless dan evolusi teknologi komunikasi. Namun juga memfokuskan kegiatan pada pengembangan green technology.

Direktur Utama Telkomsel, Sarwoto Atmosutarno, menjelaskan pihaknya menyadari keterbatasan sumber energi dan maraknya tren penggunaan energi alternatif serta perlunya kelestarian alam. Hal ini membutuhkan terobosan penerapan penggunaan teknologi yang ramah lingkungan dan tidak menimbulkan polusi.

"Karena itu, salah satu fokus yang akan dilakukan adalah pengembangan green technology melalui sumber energi alternatif," paparnya dalam launching fasilitas Telkomsel R&D, Gedung Telkom Riset dan Teknologi (RISTUI), Bandung, Senin (5/12).

Sumber energi alternatif yang dimaksud antara lain pengembangan solar cell, mikrohidro, dan fuel cell. Penggunaan sumber alternatif itu sudah dilakukan tak kurang dari 2.200 Base Transceiver Station (BTS) di seluruh nusantara.

Tak hanya itu, Telkomsel berencana memperluas pemakaian Green Building Automation Solution (GBAS), energi angin, dan efisiensi energi data center. Pada bidang radio dan core, Telkomsel mempersiapkan teknologi Cloud RAN dan Core Convergence.

"Dari apa yang diujicobakan dalam BTS, masyarakat yang terisolasi dari pasokan aliran listrik konvensional mendapatkan manfaat dari sumber energi yang menggerakan BTS. Dengan demikian mendongkrak nilai perekonomian di wilayah tersebut," katanya.


Republika
0

Tahun 2012, Indonesia Connected Dicanangkan

Program itu merupakan langkah menuju terwujudnya masyarakat informasi pada tahun 2014.

Tifatul Sembiring meresmikan Pusat Layanan Internet Kecamatan

VIVAnews – Sebanyak 165 kabupaten/kota se-Indonesia mengikuti lomba Information Communication Technology (ICT) Pura yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) di Surabaya, Jawa Timur.

Menkominfo Tifatul Sembiring dalam pembukaan lomba ICT mengatakan, akan memberikan Anugerah ICT Pura dan ISO Award 2011 kepada sejumlah kabupaten/kota di Indonesia yang mampu merealisasikan program era digital berbasis TIK yang dicanangkan oleh Kemkominfo.

“Program ICT Pura ini didorong atas kebutuhan mendesak bagi pemerintah untuk segera memiliki suatu kumpulan data indikator di bidang TIK yang lengkap, termutakhir, dan terukur hingga ke tingkat kabupaten/kota,” kata Tifatul di Empire Palace, Surabaya, Senin 5 Desember 2011.

Tifatul menjelaskan, progam ICT Pura adalah gerakan nasional untuk melakukan pemetaan dan penghitungan indeks. Tahun 2012, kata Tifatul, kementeriannya akan mencanangkan program Indonesia Connected, tahun 2014 program Indonesia Informatif, tahun 2016 program Indonesia Broadband, dan tahun 2018 program Indonesia Digital.

“Esensi dari progam ICT Pura adalah tahap pemetaan data indikator TIK. Untuk itu, Menkominfo melibatkan lebih dari 200 relawan surveyor yang mayoritas tergabung dalam Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer dan tim penilai independen,” ujar Tifatul.

Tifatul menambahkan, dalam kesepakatan World Summit on the Information Society disebutkan tentang pentingnya membangun masyarakat informasi menuju masyarakat yang berkualitas hidup sehat.

“Jadi dengan segala optimisme dan kemampuan yang ada, kami merencanakan terwujudnya masyarakat informasi pada tahun 2014, dan menjadi masyarakat berbasis pengetahuan pada tahun 2025,” terangnya.

Program ICT, kata dia, diperlukan untuk menentukan masa depan bangsa saat ini dan di masa mendatang, termasuk untuk mempertegas hubungan antar bangsa. Ditinjau dari pasar domestik, imbuh Tifatul, Indonesia memiliiki potensi luas untuk eksploitasi dan peluang usaha di bidang ICT.

Laporan : Tudji Martudji | Surabaya



VIVAnews
0

Menkominfo: Unreg Massal Shock Therapy Bagi Pencuri

detail berita
Ilustrasi (Foto: dok okezone)

SURABAYA - Kementerian Komunikasi dan Informatika mengakui jika kebijakan untuk deaktivasi layanan content provider dengan "unreg" secara massal yang dilakukan pemerintah beberapa waktu yang lalu, sangat berdampak sekali terhadap kelangsungan hidup content provider.

Sebagai contoh operator seluler Telkomsel yang sebelumnya mempunyai pelanggan SMS premium dan RBT sebesar 42 juta. Namun sejak kebijakan pemerintah untuk unreg semua layanan conten provider, hingga saat ini yang daftar selama 350ribu.

“Memang dampaknya sangat drop. Namun perlu juga shock terapi untuk para pencuri itu," ujar Tifatul, di Surabaya, Senin (5/12/20110.

Kata Tifatul, sebenarnya tidak semua conten provider nakal. Tapi ada juga yang baik. Makanya kebijakan yang diambil pemerintah jangan sampai membunuh content provider yang baik-baik itu. Karena menurut Tifatul conten provider ini termasuk dalam creative industry yang harus didorong oleh pemerintah.

“Banyak orang yang bergantung hidupnya dari dunia ini,” ujar Tifatul.

Sedangkan untuk penyelesaian kasus pencurian pulsa ini, kata Tifatul yang berhak untuk mengurusi dan memberikan hukuman adalah Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia bersama dengan Polri. Badan ini menurut Tifatul setengah independen. Sedangkan Kementerian Informasi dan Informatika sendiri sebenarnya tidak mempunyai kepanjangan di BRTI ini. (tyo)


Okezone

0

Mahasiswa Yogya Kembangkan Mesin Perontok Bulu Ayam

Ayam potong (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Lima mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta mengembangkan mesin perontok bulu ayam dengan kapasitas produksi sekitar delapan ekor per menit.

"Dengan adanya mesin perontok bulu ayam itu, kuantitas dan kualitas produksi diharapkan dapat terpenuhi dengan pelayanan yang lebih mudah dan cepat," kata salah seorang mahasiswa yang mengembangkan mesin tersebut, Roma Afri Yanto, di Yogyakarta, Ahad (4/12).

Latar belakang pengembangan mesin itu karena tingkat konsumsi daging ayam tergolong paling tinggi jika dibandingkan dengan tingkat konsumsi daging sapi dan daging unggas lainnya. Berdasarkan hasil survei di lapangan, beberapa mesin perontok bulu ayam yang sudah ada itu menunjukkan konstruksi dan komponennya masih sederhana. Sehingga, masih terdapat beberapa kekurangan atau kelemahan.

Roma mengatakan kelemahan terlihat dari posisi motor yang terkunci pada dudukan motor sehingga tidak bisa mengatur kekencangan dan kelonggaran sabuk. Selain itu, pemilihan bahan juga kurang tepat dan dimensi mesin memakan banyak tempat sehingga kurang efisien.

Berdasarkan analisis terhadap mesin perontok bulu ayam yang sudah ada tersebut, Roma bersama rekannya melakukan kreasi dan modifikasi sedemikian rupa untuk mengoptimalkan kinerja mesin itu.

"Desain mesin perontok bulu ayam yang kami kembangkan lebih simpel dibandingkan dengan alat-alat yang sudah ada di pasaran. Selain itu, mesin juga menggunakan bahan 'stainless steel' sehingga antijamur," katanya.

Menurut dia, hasil desain dan gambar kerja mesin perontok bulu ayam tersebut mempunyai spesifikasi antara lain dimensi 570x570x1.210 meter, kecepatan putaran 250 rpm, berat mesin sekitar 85 kilogram, kapasitas produksi sekitar delapan ekor per menit. Sumber penggerak motor listrik AC setengah tenaga kuda. Sistem transmisi meliputi komponen reduktor terdiri atas puli, V-belt, dan roda gigi payung.

Berdasarkan hasil uji kinerja, proses perontokan dan kinerja semua komponen sudah cukup baik. Ini terbukti dengan sedikitnya getaran yang terjadi dan mampu merontokkan bulu-bulu ayam dalam waktu yang relatif singkat. "Berdasarkan hasil penghitungan, harga pokok produk mesin perontok bulu ayam ini adalah Rp 3,2 juta," kata Roma.

Selain Roma, empat mahasiswa lainnya adalah Ahmad Adid Setyawan, Dwi Riswanto, Herdiarto, dan Tri Widanto. Ahmad bertugas menciptakan desain alat, Roma dan Dwi untuk bagian permesinan, sedangkan Herdiarto dan Tri pada bagian fabrikasi.


Republika
0

FEUI Gelar IT Audit di ATV 2011

INILAH.COM, Jakarta - ATV 2011 merupakan salah satu event terbesar dari Studi Profesionalnisme Akuntan FEUI (SPA FEUI). Kali ini, ATV 2011 bertema benang merah IT Audit. Ingin tahu?

IT Audit merupakan salah satu bidang profesi audit yang saat ini sedang berkembang. Hal ini dikarenakan transaksi dan pelaporan keuangan dari suatu perusahaan kian rumit untuk bisa diselesaikan secara manual hingga peran IT sangat berkembang baik diinternal maupun external.

Pada 21 November 2011 lalu, diadakan rangkaian pertama ATV 2011 yang merupakan seminar yang secara komprehensif membahas IT Audit. Seminar ini sendiri tergagi tiga sesi, yakni ‘Understanding Basic Things about Auditing to Analyze Suitable Audit Concept of Today Business’membahas dasar-dasar audit dan peran auditdi dunia kerja.

Kemudian, ‘Exploring concept of IT Audit, as One of Today’s Conditional Technique of Audit’ yang membawa peserta lebih memahami IT Audit, caranyaa, dan apa saja peranan serta kemudahan yang diberikan IT Auditdan ‘Using Data Analysis in Business Enviorment’ yang berisi semi talkshow hingga pembicara lebih interaktif dengan peserta seminar.

Di hari kedua ATV 2011, ada training bertema ‘A Simulation of Data Analysis in Real Business Situation’. Para peserta sendiri berasal dari kantor akuntan PwC Indonesiadi mana training ini khusus untuk penggunaan software ACL untuk audit data.

Pada hari ketiga ATV 2011,ada Company Visit ke Astra International Tbk. dan PwC. Selain itu juga ada sesi ‘tour the office’ kekantor PwC sebagai penutup acara Company Visit serta menutup seluruh rangkaian ATV 2011 FEUI.


Inilah

0

RIM Menyesal Atas Insiden BlackBerry 9790 Lalu

kaskus.com

INILAH.COM, Jakarta – Pada 25 November lalu, saat Research In Motion (RIM) pertama memasarkan BlackBerry 9790 atau Bellagio di dunia dan RI, korban jatuh dan terjadi kekacauan. RIM pun menyesalinya.

Menunjukkan komitmen RIM pada konsumen Indonesia, pembuat BlackBerry ini mengaku menyesal atas insiden pemasaran BlackBerry Bellagio untuk pertama kalinya di dunia yang diselenggarakan di Pacific Place, Jakarta, dengan dukungan event organizer Experential dan konsultan keamanan Hill & Associates.

Melalui keterangan resmi RIM pada INILAH.COM, Jumat (2/12), perusahaan ini mengaku sangat menyesal karena banyak konsumen RIM mengalami frustasi dan kekecewaan, bahkan ada yang mengalami luka-luka.

Untuk itu, RIM bersama penyelenggara mendatangi Rumah Sakit Jakarta untuk menyatakan dukungan dan simpatinya. RIM sendiri mengaku aktif mencari tahu penyebab terjadinya insiden ini bersama pihak berwenang. Tak hanya itu, pembuat BlackBerry ini juga melakukan penyelidikan di bagian internal. [vin]


Inilah