INILAH.COM, Frankfurt - Produk pro-audio buatan Indonesia laris manis dipesan dalam pameran pro-audio terbesar dunia, Messe Frankfurt Prolight + Sound 2011, 6-9 April 2011.
Sebanyak 19 negara memesan produk bermerek V8.Sound.com itu dengan nilai transaksi pemesanan mencapai US$3,8 juta pada hari pertama.
"Pemesanan kali ini mengalami kenaikan menjadi US$3,8 juta dibandingkan tahun lalu pada pameran yang sama hanya berhasil mencapai US$2,2 juta. Banyak calon pembeli yang baru pertama kali datang ke pameran tahun ini. Mereka mulai percaya bahwa Indonesia bisa membuat loudspeaker yang bagus," kata Harry Kiss, pemegang hak cipta V8sound.com, di Frankfurt, Jumat (8/4).
Ia menjelaskan, pada hari pertama pameran, sebanyak 19 negara tertarik membeli produk v8sound.com, seperti Oman, Mexico, Maroko, Jerman, Jepang, Thailand, Amerika Serikat, Taiwan, Selandia Baru, Malta, Spanyol, Rusia, Cyprus, Prancis, Filipina, China, Belgia, Kroasia, dan Italia.
"Pemesanan awal setiap negara sekitar US$200 ribu. Jepang yang biasanya sangat rewel dengan kualitas, kali ini mereka sangat serius dalam pemesanan produk," tutur Harry yang juga pemilik Harry Kiss Production, perental sound system terbesar di Indonesia,
Produk yang menjadi perhatian besar pengunjung adalah V8 Comando, seri militer yang tahan air dan tahan guncangan. Dari lebih 100 peserta dari seluruh dunia, hanya V8Sound.com yang memproduksi speaker dengan standar militer.
V8sound.com juga memproduksi loudspeaker portabel yang bisa dipasang di punggung prajurit saat pengarahan di lapangan yang diberi nama 'V8-Ironman'. Produk ini tahan air dan bisa digunakan dengan baterai yang tahan selama tiga jam.
"Produk yang menarik pengunjung lainnya adalah stage monitor yang ada LCD monitor dan LED yang merupakan produk pertama di dunia, selain itu adalah V8 Digital dan Nano C3PO, mungil dengan dengan berat kurang dari satu kilogram, namun bisa menghadirkan suara keras dan jernih," jelas Harry Kiss yang banyak menangani penataan suara acara-acara besar kenegaraan di Indonesia. [*]
• Inilah
0 comments:
Post a Comment