Dengan makin pesatnya pertumbuhan smartphone, Indonesia dinilai sangat potensial.
President HTC South Asia, Lennard Hoornik (VIVAnews/Bayu Galih) |
Selama ini, HTC memang dikenal sebagai salah satu pembuat smartphone yang penuh inovasi. Saat Android menjadi tren sekarang, HTC sudah menggunakan sistem operasi milik Google terlebih dahulu. HTC juga tercatat sebagai salah satu produsen ponsel pertama yang memasarkan produk berbasis Android.
Seiring berkembangnya teknologi digital dan pesatnya pertumbuhan smartphone di Indonesia, HTC pun mulai melirik Indonesia sebagai pasar potensial. Namun seberapa potensial pasar Indonesia bagi HTC? Bagaimana pula strategi HTC ke depan dalam menghadapi persaingan pasar mobile yang semakin ketat?
Dalam sebuah wawancara khusus sebelum peluncuran HTC One X di Marina Bay Sands, akhir pekan silam, President HTC South Asia, Lennard Hoornik, memberikan penjelasannya. Berikut paparannya:
Tahun ini, berapa target yang dikejar HTC dengan meluncurkan HTC One Series?
Kami tidak memberikan angka spesifik. Tapi hal penting adalah HTC One akan diluncurkan di Asia dan dunia. Kami sangat antusias dengan HTC One Series. Karena kami membuat produk ini tanpa kompromi. Setiap jurnalis saya tanya, apa alasan untuk membeli smartphone lagi. Tak ada yang bisa memberikan jawaban.
Karena kami, terutama Peter (Peter Chou), CEO kami menantang diri dan timnya untuk membuat produk tanpa kompromi.
Jadi, dari segi itu kamera, ini memiliki kamera tercepat di dunia. Dari segi kualitas gambar, ini yang terbaik di lokasi minim cahaya (low light), dengan apperture f/2.0. Begitu pula dari sisi untuk sharing gambar. Tidak ada ponsel yang lebih baik.
Musiknya pun sangat penting. Sebab ini memiliki sinkronisasi dengan iTunes atau software lain, Pandora, atau Anda bisa memilih aplikasi musik lain.
Ini unik, tak ada yang memiliki ini. Ini (HTC One) juga bisa digunakan di mobil. Saat dalam 'car mode', akan memiliki display besar dan navigasi besar di mode itu.
Saat memutar video di rumah pun, Anda bisa menggunakan ini (mendemonstrasikan fitur MediaLink). Dengan tiga jari, saya bisa swipe hingga terhubung ke TV apapun dengan koneksi HDMI.
Hal terpenting adalah dengan HTC One Series kami membuat smartphone lebih berfungsi sosial. Anda bisa bermain dengan orang lain, tidak hanya sendiri. Ini sangat mudah, juga aman saat digunakan selagi berkendara. Ini mengubah perilaku konsumen.
Kompetisi di industri mobile sangat ketat. Apa strategi HTC menghadapi ini?Kami inventor smartphone. Kami yang pertama dengan Android milik Google dan telah membuat smartphone selama bertahun-tahun. CEO kami, Peter (Chou), merupakan inovator yang mengagumkan, begitu pula dengan timnya.
Jadi kami percata dengan HTC One X kami membuat ponsel yang sulit disaingi ponsel lain. Saya pikir tidak ada alasan Anda memilih smartphone lain. Untuk apa Anda mengandalkan yang kurang tenaga, kurang baik di kamera, dan kurang bagus di suara. Untuk apa?
Ini merupakan ponsel satu-satunya. Kami sangat percaya kami memiliki sesuatu. ini tidak mudah, tapi kami sangat antusias.
Terutama di Indonesia, smartphone harganya mahal. Anda tidak ingin beli smartphone yang mudah rusak. Apalagi cuaca panas membuat Anda berkeringat, keringat masuk ke dalam dan merusak smartphone Anda. Ponsel ini juga terbuat dari bahan polycarbonate, sangat kuat. Jadi ketika Anda menjatuhkannya dari motor, tidak akan rusak. Ini juga tidak memiliki lubang speaker yang mudah dimasuki keringat yang merusak ponsel.
Jika Anda menghabiskan banyak uang, Anda tentu ingin memastikan kualitasnya terbaik dan daya tahannya kuat. Itu yang kami lakukan dengan One X.
Apa dengan ini berarti HTC akan fokus di HTC One Series, seperti Samsung fokus dengan flagship Galaxy?
HTC One memiliki arti "amazing camera, authentic sound, and iconic design". Kami telah memiliki One X dan One V. Di kuartal berikutnya kami akan luncurkan One S. Ini konsep yang kami miliki. Ini sesuatu yang kami bangun untuk masa depan.
Kami juga memiliki kampanye pemasaran besar. Di Indonesia, kami akan mencoba hingga semua orang tahu tentang ini. Karena kami pikir semua orang harus tahu smartphone yang terbaik.
Ini jelas sesuatu untuk masa depan, bukan hanya untuk saat ini.
HTC merupakan salah satu produsen ponsel yang pertama kali menggunakan Android. Tapi HTC juga meluncurkan smartphone berbasis Windows Phone. Apa yang akan HTC kembangkan di masa depan?
Saya melihat Radar (HTC Radar, smartphone berbasis Windows Phone 7.5) merupakan produk yang sangat baik. Itu memiliki sistem operasi yang sangat baik. Itu juga sangat kuat dan mudah digunakan.
Tapi kami tetap akan support keduanya, Android juga Windows. Kami percaya konsumen memiliki pilihan mana yang akan mereka pilih. Hari ini kami memang melucurkan perangkat Android (HTC One Series). Tapi kami tetap support keduanya
Apa ada studi yang dilakukan sehingga HTC fokus ke "Amazing Camere. Authentic Sound"?
Sebenarnya setelah menelpon, mengambil gambar merupakan peringat dua di penggunaan smartphone. Tahun lalu, ada lebih dari 50 persen (foto yang diambil dari kamera ponsel) uang diunggah (upload) ke Facebook, yang berjumlah 45 miliar foto diambil dari perangkat mobile.
Hal utama adalah banyak gambar yang kualitasnya tak sebaik yang diinginkan. Terutama di Indonesia, negara pengguna Facebook yang sangat besar, orang-orang ingin memastikan mengunggah foto dengan kualitas terbaik. Atau orang tak ingin terlambat mengabadikan gambar, karena kameranya terlalu lambat. Gambar pun tak bagus dalam kondisi minim cahaya.
Kami secara hati-hati mempelajari perilaku konsumen. Untuk suara, kami juga mempelajari bahwa banyak pengguna ponsel yang bersusah payah menikmati musik secara layak. Orang-orang ingin sinkronisasi yang sederhana, antara musik yang mereka miliki di PC dan ponsel. Mereka juga ingin memainkan musik tidak hanya dengan headset, tapi di perangkat stereo di mobil mereka. Ini merupakan sesuai perilaku konsumen.
Seberapa penting pasar Indonesia bagi HTC?
Indonesia merupakan negara terbesar di kawasan yang saya pegang. Smartphone tumbuh sangat pesat. Pengguna Facebook juga sangat tinggi. Orang-orang ingin share gambar dan suara.
Indonesia sangat penting bagi bisnis kami. Karena itu kami mengembangkan tim, mengembangkan kantor, investasi di pemasaran, bekerja dengan distributor baru. Banyak aktivitas yang akan kami kembangkan. Saya sangat berharap setahun ke depan, Anda menemui saya lagi dan berkata: Kalian sangat kuat di indonesia.
Selain smartphone, kehadiran tablet juga menjadi tren tersendiri. Apa HTC tetap bermain di pasar tablet?
Saya rasa pasar tablet sangat menarik. HTC secara hati-hati melakukan review apa yang terjadi di pasar tablet, melihat bagaimana masyarakat menggunakan itu, dan bagaimana kami bisa melanjutkan meningkatkan kehidupan mereka dari cara mereka menggunakan produk.
Kami tidak akan mengumunkan kebijakan di masa depan, kami hanya bisa mengatakan pasar tablet sangat menarik. (eh)
• VIVAnews
0 comments:
Post a Comment