Yogyakarta | Meneguhkan visi sebagai center of excellence in agroindustry Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM menjalin kerjasama dengan College of Life Sciences and Biotechnology (CLSB) Korea University (KU), di operation room FTP UGM.
Realisasi kerjasama tersebut dalam bentuk pertukaran staf, kerjasama penelitian dan rencana pembentukan twin dan double degree program pascasarjana. Penandatanganan MoU dilakukan oleh Dekan FTP UGM Dr Ir Lilik Sutiarso MEng dengan Dekan CLBS KU Prof Ik-Hwan Kim dan direktur Brain Korea21 (BK21) Initiative KU Prof Chan Wha Kim.
Dekan FTP UGM menyambut baik kerjasama itu dengan prinsip saling menguntungkan untuk kedua belah pihak. Menurutnya, kerjasama riset memberikan manfaat cukup besar bagi dosen dan mahasiswa dalam pendidikan dan penelitian. ''Terutama untuk bidang agroindustri kerjasama ini sangat penting,'' katanya.
Kunjungan perdana delegasi Korea University itu ke FTP UGM menurutnya, untuk memperkuat dan merealisasikan kesepakatan-kesepakatan yang selama ini telah dibicarakan, dan kemudian dituangkan dalam bentuk MoU yang ditandatangani oleh kedua
belah pihak.
Salah satu kerjama sama dengan BK21 KU diakuinya sangat prospektif, pasalnya program itu memberikan kesempatan bagi para mahasiswa asing untuk melanjutkan pendidikan pascasarjananya di Korea University, demikian juga untuk para peneliti atau staf akademik yang akan melaksanakan penelitian kerjasama.
Prof Ik-Hwan mengatakan, kerjasama itu untuk pertamakalinya dilakukan KU dengan FTP. Kendati mengaku pertamakali berkunjung ke Indonesia, menurutnya penandatangan kerjasama yang dilakukannya dianggapnya sangat penting dan menguntungkan. ''UGM itu itu nomor satu di Indonesia. Jadi saya kira kerjasama ini sangat penting,'' katanya.
Korean University membawa lima adelegasi untuk memperluas kerjasama riset. Beberapa model riset kerjasama yang ditawarkan diantaranya teknologi biopolimer, stem cell, biosensor dan biomolekules.
0 comments:
Post a Comment