Komunitas itu tumbuh atas kesamaan hasrat untuk membantu sesama, demikian ungkap Mieke, khususnya yang dalam kondisi kritis dan membutuhkan darah. Mieke membangun situs www.blood4lifeID.org para tahun 2009, dan berhasil menarik begitu banyak orang berhasil menyalurkan darah.
"Ribuan tabung darah sudah disumbangkan bagi penderita yang kekurangan darah. Kami hanya membantu jadi perantara bagi pendonor dan orang yang butuh darah," ujarnya, di sela Festival Media Sosial di Plaza FX Jalan Sudirman, Jumat (23/9/2011).
Dalam acara ini, komunitas Blood for Life membuka kesempatan bagi pengunjung untuk mendonorkan darah, dan bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia. Hingga sore, ada 60 orang yang menyumbangkan darahnya. Peminat cukup banyak, tambahnya lagi.
Menurut Mieke, ada banyak orang ingin m endonorkan darah, namun tidak memiliki informasi untuk menyalurkannnya. Di sisi lain, ada banyak orang membutuhkan darah, namun tidak mengetahui akses untuk mendapatkannya.
"Di sinilah kami hadir menjadi perantara bagi pendonor dan penderita. Semua relawan bekerja tanpa dibayar. Ini kerja kemanusiaan sepenuhnya," ujar Mieke.
0 comments:
Post a Comment