Menhan : Gas Bumi, Batubara dan Minyak Bumi , Energi Primadona Sampai Tahun 2030

Bandung, DMC – Gas bumi, batubara dan minyak bumi, masih akan mendominasi energi primer dunia sampai tahun 2030, mengingat energi terbarukan lainnya yang berkisar 10% dari jumlah kebutuhan energi dunia, nilainya masih sangat mahal.

Demikian dikatakan Menteri Pertahanan RI Purnomo Yusgiantoro pada ceramah umum Dies Natalis Emas Fakultas Teknik Perminyakan Institut Teknologi Bandung (ITB), tentang Keamanan Energi Dalam Rangka Meningkatkan Ketahanan Energi, Jumat (29/6) di ITB. Lebih lanjut Menhan, menjelaskan, dari perkembangan ketergantungan terhadap minyak impor, terutama negara-negara maju, impornya masih sangat tinggi. Jadi ketergantungan ekonomi minyak dan gas, masih akan tetap ada, walaupun upaya-upaya untuk melakukan diversifikasi selalu terbuka.

Dengan kondisi tersebut, kaitannya dengan Ketahanan Nasional, bahwa dari sekian banyak ketahanan nasional diantaranya ketahanan politik, ekonomi, sosial, budaya dan sebagainya, salah satunya adalah ketahanan energi yang berhubungan erat dengan kemandirian energi.

Kemandirian energi yang dimaksud oleh Menhan, adalah berupa kemampuan untuk merespon dinamika perubahan energi global (eksternal) dan kemampuan untuk menjamin ketersediaan energi dengan harga wajar (internal). Artinya, kalau kita sudah dapat menangani kedua hal diatas, maka niscaya ketahanan nasional akan tercapai dengan baik.

Sementara untuk mencapai kemadirian energi itu sendiri, perlu melihat 3 faktor, yakni masalah ketersediaan energi yang dimiliki, kemudian aksesibiltas atau infrastruktur untuk mendapatkan akses terhadap energi dan kemampuan daya beli, saat ini di Indonesia masih menghadapi banyak kendala, disamping peluang yang dimiliki.

Di sisi lain, peran serta masyarakat dalam mewujudkan ketahanan energi menurut Menhan, sangat penting. Misalnya melalui budaya hemat energi atau efesiensi/konservasi dan penggunaan energi alternatif (diversifikasi) terutama energi terbaru.

Dan dalam upaya meningkatkan ketahanan energi nasional, perlu terus mendorong eksplorasi sumber daya energi, membangun infrastruktur energi serta meningkatkan daya beli masyarakat. Sementara saat ini penggunaan energi yang berbanding lurus dengan jumlah emisi pencemar lingkungan. Karenanya, upaya-upaya pemenuhan kebutuhan energi harus dilakukan dengan memperhatikan kelestarian lingkungan agar berkelanjutan.

Selain ceramah umum Menhan RI, peringatan Dies Natalis Emas Fakulktas Teknik Perminyakan ITB, yang dilaksanakan mulai tanggal 28 sampai 30 Juni, diisi dengan berbagai kegiatan, diantaranya Talk Show, Workshop, Olahraga dan hiburan Dies Night. (BND/SR)


(DMC)