Thursday, 20 December 2012

Dua Putra Indonesia mendapat Gelar Kehormatan dari Aljazair

Jakarta Aljazair menobatkan gelar kehormatan untuk dua orang putra Indonesia yaitu Hamid Al Hadad dan Syarifudin Harahap, karena memberikan dukungan dan bantuan tanpa pamrih selama perjuangan panjang Aljazair terhadap penjajah kolonial.

"Pemerintah kami memberikan medali kehormatan dan gelar tanda jasa kepada mereka yang berjasa, pada acara perayaan meriah hari kemerdekaan Aljazair ke 50 tahun," kata Duta Besar Aljazair untuk Indonesia Abdelkrim Belarbi saat acara perayaan kemerdekaan dan penganugerahan di Jakarta, Kamis.

Abdelkrim mengatakan, Syariffudin Harahap, yang berkarir selama bertahun-tahun sebagai anggota dewan pemerintah Indonesia, juga merupakan sahabat dekat dari pimpinan perwakilan Front Liberation Nationale (FLN) di Jakarta, dan dia juga seorang penyiar radio terkenal dalam mengisi program berita "Aljazair Merdeka" dengan menggunakan bahasa Indonesia.

Sementara itu, Hamid Al Hadad adalah seorang diplomat senior Indonesia dan terpilih beberapa kali menjadi duta besar di beberapa negara, terutama pengalamannya menjabat sebagai duta besar Indonesia untuk Aljazair, dia berperan sebagai mediator untuk hubungan bersejarah persahabatan Indonesia dan Aljazair.

"Berkat kepahlawanan dan dedikasi yang mereka berikan selama menjalankan tugasnya, saya ingin nama mereka dapat selalu dikenang dan dihormati," ujar Abdulkrim.

Sementara itu, Abdelkrim mengatakan bahwa untuk mengabadikan dan mengukuhkan hubungan persahabatan Aljazair dan Indonesia yang dijalin selama periode sulit Aljazair, atas bantuan orang-orang yang memiliki hubungan sejarah tersebut, diharapkan dapat diwujudkan ke dalam bentuk sebuah asosiasi dengan nama Perkumpulan Sahabat-sahabat Indonesia untuk Aljazair.

Tujuan dari perkumpulan tersebut adalah untuk mempererat jalinan persahabatan antar kedua negara, sekaligus mempromosikan kerja sama hubungan perdagangan dan investasi, serta di bidang pendidikan dan kebudayaan.

Sejak kemerdekaan Aljazair, pemerintah memberikan medali kehormatan dan gelar tanda jasa kepada orang-orang yang berjasa di seluruh dunia, tidak hanya Indonesia, namun juga India dan beberapa negara lain.

Pada tempat yang sama, Hamid Al Hadad mengatakan bahwa dengan penobatan tersebut, membuktikan bahwa Aljazair tidak melupakan Indonesia, sahabat yang menemani ketika masa sulit hingga merdeka.

"Indonesia dan Aljazair akan melanjutkan hubungan bersejarah ini dan mengonversinya ke dalam hubungan yang lebih berarti dan konkret, saat ini dalam seterusnya," kata Hamid.

Selanjutnya, Syarifudin Harahap mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada pemerintah Aljazair atas penghargaan yang diberikan, dan berkeyakinan bahwa hubungan kedua negara akan semakin baik.

"Terdapat masa depan yang cerah jika hubungan kedua negara di bidang sumber daya alam dan lainnya dikelola dengan baik, dan saya yakin kami dapat bekerja sama lebih dekat dan memberi kemakmuran kepada kedua negara," kata Syarifudin.(S038)


● Antara

0 comments:

Post a Comment

 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...