Ilustrasi |
Kasubdin Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Dirjen Dikti Kemendikbud, Bahrum MM di Medan Sabtu (5/5) mengatakan, Kontes Robot Indonesia (KRI) dan Kontes Robot Cerdas Indonesia (KCRI) merupakan kegiatan yang sangat penting dalam rangka menumbuhkan minat generasi muda pada teknologi terutama pengembangan riset dalam bidang robotika.
Kontes diawali dengan perlombaan di tingkat regional yang terdiri dari lima regional. Regional I digelar di Medan, regional II di Bandung, regional III Semarang, dan Yogyakarta, regional IV Surabaya dan regional V di Makassar.
Pemenang tingkat regional akan mengikuti kontes tingkat nasional yang dijadwalkan Juni 2012 di Bandung, Jawa Barat.
Pemenang kontes di tingkat nasional tersebut, nantinya akan mewakili tim Indonesia berlaga di Asia Pacific Broadcasting Union (ABU) Robot Contest 2012 di Hongkong pada 19 Agustus 2012.
"Untuk regional I ini diikuti 56 tim dari 25 perguruan tinggi. Pada kontes ini para peserta yang dibagi kepada 4 kategori, yakni KRI (Gulungan), Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) "Beroda", dan KRCI Berkaki dan Humanoid League," katanya.
Dewasa ini para mahasiswa Indonesia telah menunjukkan peningkatan dalam bidang robotik yang dibuktikan dengan keberhasilan meraih prestasi di beberapa kontes robot tingkat internasional.
Misalnya meraih tiga emas dalam ajang kompetisi robot dan lomba robot cerdas, "Trinity College Fire - Fighting Home Robot Contest" di Amerika Serikat pada April 2012.
"Prestasi mahasiswa Indonesia dalam bidang teknologi robot dapat dikatakan cukup membanggakan di dunia internasional. Dalam waktu dekat ini kita juga akan mengirimkan tim ikut kontes robot di Hongkong dan Meksiko," katanya.
Ketua panitia Rusli Tanjung mengatakan, kontes tersebut diselenggarakan Direktorat Penelitian Pengabdian pada masyarakat Pendidikan Tinggi bekerja sama dengan seluruh perguruan tinggi di Indonesia sebagai upaya mengembangkan riset dalam bidang robotika.
KRI dan KRCI merupakan ajang kontes robot yang ke 14 kalinya diadakan secara nasional di Indonesia oleh Dirjen Dikti Kemendikbud dan untuk tahun 2012 ini, STMIK Potensi Utama menjadi tuan rumah di regional I Sumatera.
Pada Kontes Robot Indonesia tersebut merupakan kontes yang melibatkan tiga buah robot yang terdiri dari robot otomatis, robot manual dan robot kolektor.
Setiap tim beranggotakan tiga mahasiswa ditambah seorang pembimbing dengan durasi lomba 3 menit yang terdiri dari 2 metode dan peserta dikelompokkan 4 group untuk memilih juara 1, 2, 3 dan harapan. (Ant/X-12/ip)
• MediaIndonesia
0 comments:
Post a Comment