"Writers Academy tersedia dalam kelas online maupun tatap muka. Alumninya mendapat sertifikat resmi dari Depdiknas. Pengelolaannya jauh lebih profesional, karena bukan lagi bisnis perorangan," tulis Jonru dalam situs web www.belajarmenulis.com. Writers Academy dikelola oleh manajemen Oxford Course Indonesia yang telah berpengalaman 40 tahun dalam menyelenggarakan kursus Bahasa Inggris dan sejumlah lembaga pendidikan lain di Indonesia.
Untuk kelas tatap muka, rencananya akan berlokasi di kantor-kantor cabang OCI yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Adapun untuk kelas online, rencananya melanjutkan sistem yang selama ini sudah dibangun oleh SMO. Tentu saja dengan perbaikan dan pengembangan sesuai kebutuhan.
Kursus online pertama
SMO mengklaim sebagai lembaga pelatihan penulisan pertama di Indonesia yang berlangsung lewat internet. Boleh dibilang, SMO adalah pelopor di bidang yang satu ini. "Saat ini sudah banyak lembaga lain yang menyelenggarakan pelatihan penulisan lewat internet. Mereka umumnya terinspirasi oleh kesuksesan SMO," ujar Jonru.
Didirikan sejak Juli 2007, Jonru memulai dengan modal nekat. Nyaris tanpa modal. Sarananya hanya menggunakan layanan gratis di internet, seperti Milis Yahoo Groups dan Yahoo Messenger. Kini, SMO sudah menggunakan script yang canggih dan sistem administrasi yang menggunakan script canggih dari amember.com dan moodle.org.
Sistem belajar SMO cukup unik. Ada konferensi online, di mana para siswa dan mentor bisa berdiskusi secara langsung melalui fasilitas chatting. Ada bedah karya, di mana siswa dapat mengirim tulisan untuk dikomentari oleh para mentor. Semua modul pun tinggal di-download dari Ruang Kelas Online yang bisa diakses dengan username dan password khusus.
Selama ini, SMO hanya menyelenggarakan pelatihan penulisan lewat internet. "Memang sering juga diadakan pelatihan tatap muka, tapi hanya berbentuk seminar atau pelatihan sehari. Dan penyelengaranya dari Event Organizer tertentu. Kami dari SMO hanya sebatas sponsor publikasi," tutur Jonru.
Selama 3 tahun mengelola SMO, Jonru merasakan perkembangan lembaga yang dia dirikan ini begitu-begitu saja. Memang ada kemajuana, terutama nama SMO yang semakin populer di kalangan penulis di internet.
"Alhamdulillah, untuk menghidupi keluarga memang cukup. Tapi tentu setiap entrepreneur ingin bisnisnya terus dan terus berkembang, bukan?" tulis Jonru di blog pribadinya, www.jonru.net.
Karena itulah, Jonru menyambut gembira tawaran dari OCI untuk bekerja sama. "Saya berharap, semoga kerjasama ini bisa membuat SMO semakin berkembang," ujar Jonru.
• KOMPAS
0 comments:
Post a Comment