Subang, 8/12/2010 (Kominfo-Newsroom) Sebanyak sembilan pelajar Kabupaten Subang berangkat untuk melanjutkan pendidikan ke Jerman, Sabtu (4/12), dengan beasiswa dari Pemerintah Kabupaten Subang.
Sebelum berangkat, para pelajar tersebut mengikuti karantina penyesuaian selama 5 bulan, dan pelepasan kesembilan pelajar itu dilakukan oleh Bupati Subang, Eep Hidayat di aula rumah dinas Bupati Subang, Kamis (2/12) lalu.
Dalam sambutannya, Bupati mengharapkan supaya para pelajar tetap menjaga nama baik Indonesia, khususnya Kabupaten Subang di mata dunia. "Saya harap kalian tidak perlu gengsi menyebutkan Subang ketika ditanya asal kota," kata Bupati Eep.
Bupati juga berpesan, selain sebagai duta bangsa dan negara, mereka diharapkan bisa memberikan kesan baik tentang sosok muslim, karena sehubungan semua siswa yang diberangkatkan beragama Islam.
Pada kesempatan itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Subang Drs. H. Makmur Sutisna, M.Pd, memiliki harapan sama bahwa untuk menjaga hati disarankan para siswa tetap istiqomah dalam bersikap dan berakhlak pada pergaulan yang umumnya jauh berbeda dengan lingkungan sebelumnya.
“Dengan kehidupan yang umumnya atheis dan seks bebas, maka melalui sholat wajib dan sholat malam secara rutin bisa menjaga dari hal-hal yang tidak baik,” katanya.
Peserta bea siswa telah mengikuti rangkaian kursus persiapan bahasa untuk level A1, A2, A3 di pusat Kursus Bahasa Jerman Goethe Institut di Bandung dari 28 Juni s.d 21 Oktober 2010 dengan hasil rata-rata memuaskan. Sampai tahapan akhir, satu orang dinyatakan tidak lulus dengan alasan kendala individu menurut hasil diagnosa dokter RSUD Kabupaten Subang.
Kesembilan siswa tersebut ialah: Yulia Iskandar, Masiga Buana Juli, Adi Dwi Wibowo, Lilis Mulansari, Rahmah Mulyawati, Cevi Herdian, Rio Mathias M., Agus Gumilar dan Galuh Permana. (diskominfo subang/toeb)
• Bipnewsroom
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment