Tuesday, 16 November 2010

Sentra Penanggulangan Bencana Segera Dibangun di Aceh

Armida S. Alisjahbana. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO Interaktif, Tokyo - Pemerintah segera membangun sentra penanggulangan bencana di Nanggroe Aceh Darusallam. Hal ini mengingat Aceh sudah memiliki gedung dan fasilitas yang cukup memadai.

"Yang relatif siap untuk itu (membangun sentra) kan Aceh. Gedung dan fasilitas lainnya sudah ada, tinggal dilengkapi," kata Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana di Stasiun Shinagawa, Selasa (16/11).

Sebelumnya, Wakil Presiden Boediono bersama Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menteri Perindustrian MS Hidayat, Menteri Keuangan Agus Martowardjojo mengunjungi Disaster Reduction and Human Renovation Institution.

Armida mengakui sejumlah daerah yang memiliki tingkat kerawanan terhadap adanya gempa bumi perlu dibangun sentra semacam ini. Menurut dia, sentra ini penting dalam penanggulangan melalui riset dan pendidikan kepada masyarakat. Terutama, kata dia, dalam mitigasi korban bencana. "Yaitu menyiapkan masyarakat dalam menghadapi bencana," ujarnya. Sentra ini sifatnya independen berasal dari para peneliti, misalnya di Yogyakarta.

Selain Aceh, Dia mengungkapkan wilayah yang perlu dibentuk adalah wilayah barat pulau Sumatera dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Dua daerah ini memiliki potensi gempa bumi yang cukup besar. "Sementara satu dua center dulu lah," katanya.

Ditanya kenapa sentra ini tidak digabung dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Armida mengatakan kedua lembaga ini berbeda, meski BNPB juga ikut berperan dalam penanggulangan bencana. "BNPB itu tanggap darurat dan persiapan tahap rekonstruksi, tapi kalau lembaga tadi penyiapan masyarakat hadapi bencana," katanya.[EKO ARI WIBOWO]


TEMPOInteraktif

0 comments:

Post a Comment

 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...