Thursday, 9 August 2012

Anindya: Inovasi Pasar Penting Bagi Teknologi

 Selama ini, inovasi teknologi Indonesia kesulitan menembus pasar.

VIVAnews - Presiden Direktur Bakrie Telecom Anindya Bakrie mengatakan riset dan inovasi teknologi sebaiknya disertai dengan inovasi pasar. Sebab, seringkali Indonesia mengalami kesulitan saat memasarkan produk inovasinya tersebut.

"Hasil riset serta inovasi teknologi kita harus disertai dengan market innovation. Karena kedua hal tersebut selalu jadi kelemahan negara kita, di mana teknologi satu dengan yang lainnya beda tipis, namun bagaimana itu bisa tersampaikan karena produknya harus dikenal dulu," kata Anindya Bakrie, saat memberikan materi inovasi teknologi di rangkaian acara Hari Teknologi Nasional, Bandung, Kamis, 9 Agustus 2012.

Dalam kegiatan The Triple Helix ke-10 ini, Anindya mengatakan harus ada kerja sama strategis antara pemerintah, swasta, dan akademisi. Dengan demikian, pemerintah diharapkan bisa memberikan insentif bagi kerjasama riset. Sedangkan, sektor bisnis harus tetap mengaitkan diri dengan universitas.

Sejauh ini, Anindya yakin dengan potensi inovasi pelaku bisnis Indonesia, termasuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). "Sejauh ini kita yakin jika UMKM masih jadi tulang punggung bagi Indonesia. Namun ini juga harus bisa diubah dengan inovasi terarah dan pemasaran yang juga terencana," ujarnya.  

Anindya juga menyoroti masalah kurang tersedianya lapangan kerja, termasuk juga yang dialami lulusan universitas. "Lulusan universitas ada 1,2 juta yang tidak dapat bekerja. Ini harus jadi pemikiran bersama. Di mana akademisi dan pemerintah mebuat pola inovasi bagi lulusan universitas kita," ucap Anindya.

Namun, Anindya melihat adanya potensi di siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Siswa SMK bisa lebih diberdayakan agar lebih inovatif.

© VIVA.co.id

0 comments:

Post a Comment

 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...