Telkomsel Tekan 80% Tarif untuk Jamaah Haji

JAKARTA - Menyambut musim haji 2010, Telkomsel menggelontorkan paket hemat layanan data dan paket unlimited BlackBerry bagi pelanggan paskabayar maupun prabayar yang sedang menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. Telkomsel memberlakukan tarif hemat hingga 80 persen dari tarif normal untuk layanan suara yang berlaku hingga 31 Desember 2010.

"Pada musim haji tahun 2009 yang lalu, trafik penggunaan layanan data Telkomsel melonjak lebih dari 750 persen dibandingkan trafik tahun 2008. Untuk mengakomodasi tingginya kebutuhan akses internet selama di Arab Saudi, tahun ini kami menyediakan ragam paket hemat layanan data dan paket unlimited BlackBerry. Di samping itu, kami kembali menghadirkan layanan haji terlengkap dengan tarif paling kompetitif, hemat hingga 80 persen bagi pelanggan yang menjalankan ibadah haji di Tanah Suci," Kata VP International Roaming, Synergy & Partnership Management Telkomsel Irfan Tachrir dalam keterangannya, Rabu (13/10/2010).

Telkomsel menyediakan paket unlimited BlackBerry 3 hari yang dapat diperoleh dengan harga Rp 200.000 bagi pelanggan kartu Halo dan Rp 225.000 untuk pelanggan Simpati dan kartu As. Untuk paket unlimited BlackBerry 7 hari, pelanggan kartuHALO hanya dikenakan Rp 400.000, sementara pelanggan simPATI dan Kartu As cukup Rp 450.000. Dengan membeli paket unlimited BlackBerry ini, pelanggan dapat menikmati unlimited layanan email, browsing, dan chatting dengan nyaman.

Selain paket hemat layanan data , Telkomsel juga memberikan tarif nelpon hemat Hingga 80 persen. Tarif hemat ini dapat dirasakan pelanggan untuk menelepon maupun menerima panggilan telepon dari kerabat atau keluarga di Indonesia. Pengguna kartu Halo hanya dikenakan biaya Rp 14.500 permenit untuk menelepon ke Indonesia dan Rp 4.000 permenit untuk menerima telepon. Sementara pengguna simPATI dan Kartu As dikenakan biaya Rp 18.500 permenit untuk menelepon ke Indonesia dan Rp 4.500 permenit untuk menerima telepon.

"Tahun lalu dari sekitar 209 ribu jemaah haji, baik yang berponsel maupun yang tidak, sekitar 121 ribu atau 58 persennya merupakan pengguna layanan Telkomsel," kata Irfan. (ugo)

• Okezone