0

UI Raih Tiga Penghargaan di 13th International Robot Olympiad 2011

Ilustrasi--ANTARA/Ismar Patrizki/ip

JAKARTA--MICOM: Universitas Indonesia berhasil meraih penghargaan dalam ajang Kompetisi Robot Internasional The 13th International Robot Olympiad 2011 (IRO) di Jakarta yang berlangsung 15-18 Desember 2011.

Dalam ajang ini, UI mengirim tiga tim yang terdiri dari mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Komputer. Dua tim yaitu Inxscopoda yang terdiri dari Hadid Fadhila, Irvan JP Elliika dan Fredrick Sanjaya dan tim SMART-CUE (Novika Ginanto, Tito Apriano, dan Lasguido) meraih penghargaan dalam kategori Creative Robot dengan tema Robot for Helping People from Natural Disaster.

Tim Inxscopoda memperoleh medali perak dan peringkat 1 Polling Award pilihan Kaskuser yang merupakan kerjasama Kaskus dengan IRO. Sedangkan SMART-CUE meraih medali perunggu.

Sedangkan tim Si Gale-Gale (Crisman Wise PS dan Deny K Sihombing) yang ikut di kategori Robot Indonesiana meraih penghargaan Technical Award.

Kategori robot Indonesiana diharapkan mampu memunculkan robot-robot yang mampu melestarikan budaya Indonesia dengan menggabungkan antara budaya dan teknologi.

Robot Si Gale-gale merupakan robot yang menonjolkan seni budaya dan artistik yang mampu menirukan tarian tradisional batak (Sumatra Utara). Robot ini menggunakan sensor bunyi sehingga untuk aktifasinya hanya dengan menepukkan tangan.

Robot Si Gale-gale spesial karena dilengkapi dengan 21 actuator sehingga robot mampu bergerak dengan lebih luwes dan bebas serta gerakan/tariannya sesuai dengan tempo dan beat dari musik pengiringnya. (OL-04)


MediaIndonesia
0

Menkominfo: 84 desa informasi diresmikan selama 2011

Desa Informasi Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring (kanan), didampingi Bupati Keerom, Yusuf Wally (kiri), memukul Tifa, saat peresmian Desa Informasi di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Rabu(21/12). (FOTO ANTARA/Ujang Zaelani)

Halmahera Selatan (ANTARA News) - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengungkapkan, sebanyak 84 desa informasi diresmikan selama 2011.

"Sebanyak 84 desa sudah diresmikan pada 2011, dan tahun depan akan ditambah sekitar 100 desa lagi," kata Tifatul usai meresmikan tujuh Desa Informasi yang dipusatkan di Desa Labuha Kecamatan Bacan, Halmahera Selatan, Maluku Utara, Jumat.

Menurut Tifatul, Desa Informasi akan terus diperbanyak untuk mewujudkan "Indonesia conected" (Indonesia Tersambung), yakni membangun kabel optik (serat optik) dari Manado ke Ternate, selanjutnya Ternate ke Papua. "Itu semua target 2012," tegas Menkominfo.

Tifatul menjelaskan bahwa serat optik ini dibangun oleh swasta. "Mereka (swasta) yang membangun, mereka yang menjual ke pengguna, mereka yang pasang tarif, Kominfo hanya membuat rencana," katanya.

Dia menjelaskan bahwa pembangunan serat optik merupakan jaringan jalan tol jalur telekomunikasi ke seluruh wilayah Indonesia (Palapa Ring).

"Setelah itu, kota yang dilewati jalur serat optik ini akan ditarik kabel lagi yang disebut "cyber city"," katanya.

Tifatul mengungkapkan bahwa setelah palapa ring jadi, "cyber city" ini akan dikembangkan kembali ke "Last mail".

"Kami kembangkan walaupun Denpasar, Jakarta, Bandung, dan Surabaya sudah jadi cyber city. Dan itu yang akan terus dikembangkan sampai ke `last mail`, yaitu sekelas kabel fiber optik sampai di depan kamar kita, tinggal colok," jelasnya.

Terkait peresmian tujuh desa Informasi di Halmehara Selatan, Menteri Kominfo juga mengungkapkan bahwa tujuan dari Desa Informasi adalah untuk membuka wawasan dan pemahaman sekaligus menyosialisasikan pembangunan infrastruktur komunikasi dan informatika kepada pemerintah daerah, camat, kelompok informasi masyarakat (KIM), tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pelajar dan masyarakat lainnya.

Dia berharap desa informasi ini menimbulkan akses keterbukaan informasi sehingga dapat meningkatkan kecerdasan dan kesejahteraan masyarakat.

Tujuh Desa Informasi yang diresmikan oleh Menteri Kominfo ini adalah Kecamatan Pulau Bacan, Halmahera Selatan-Maluku Utara; Kecamatan Morotai Timur, Kabupaten Morotai Jaya-Maluku Utara; Kecamatan Morotai Utara, Kabupaten Morotai Jaya-Maluku Utara; Kapupaten Kepalauan Aru-Maluku; Kecamatan Aru Selatan-Maluku; Kecamatan Selaru, Kabupaten Maluku Tenggara Barat-Maluku; Kecamatan Tanibar Selatan, Kabupaten Maluku Tenggara Barat-Maluku. (T.J008/N002)


Antaranews
0

10 "Search" Bahagia dan Sedih Tertinggi Indonesia di 2011

Joana Croft/sxc.hu - ilustrasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Yahoo Indonesia melaporkan topik pencarian tertinggi di Indonesia sepanjang tahun 2011. Hasilnya, "kebahagian dan kesedihan" menjadi topik pencarian tertinggi di Yahoo Indonesia sepanjang tahun 2011.

Dalam pernyataan pers yang diterima redaksi, Jumat (23/12/2011), Yahoo menyatakan telah melakukan identifikasi berita dan tren teratas tahun ini berdasarkan aktivitas jutaan pengunjung.

Berikut daftar 10 pencarian bertopik kebahagiaan dan kesedihan terpopuler di Yahoo Indonesia:

1. Perceraian Aa Gym
Rumah tangga Aa Gym kembali jadi sorotan pada April 2011, mengenai perceraiannya dengan istri pertama, Teh Ninih.

2. Adjie Massaid Meninggal Dunia
Berita menggemparkan itu datang pada 5 Februari 2011. Banyak opini yang berkembang atas pemberitaan media. Keluarga Adjie menyatakan politisi berusia 43 tahun itu meninggal karena serangan jantung setelah bermain bola. Namun, kepergiannya itu mulai dikaitkan dengan kiprahnya sebagai politisi.

3. Percintaan Jennifer Kurniawan
Nama Jennifer Kurniawan muncul semenjak popularitas pesepakbola Irfan Bachdim menanjak di momentum Piala AFF 2010 lalu. Irfan adalah pacar dari Jennifer. Saat itu nama Jennifer Kurniawan mulai dikenal.

4. Hubungan Krisdayanti-Raul Lemos
Sejak belum menikah, hubungan Krisdayanti dan Raul Lemos tak pernah sepi dari sorotan media. Krisdayanti sempat mengucapkan maaf kepada media dan publik karena dianggap terlalu mengumbar kemesraannya dengan Raul.

5. Perselingkuhan Sophia Latjuba
Sophia Latjuba, yang telah lama absen di dunia hiburan, tiba-tiba kembali menjadi headline berita selebriti pada pertengahan Oktober 201, karena kabar miring mengenai rumah tangga. Michael Villareal, Suami Sophie, mengumumkan kabar perceraian mereka lewat Twitter.

6. Zainuddin MZ Meninggal Dunia
Pada 5 Juli 2011, kabar duka datang dari KH Zainuddin MZ yang meninggal karena serangan jantung. Pihak keluarga sempat membawanya ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), namun dokter sudah tidak bisa menolong nyawanya lagi.

7. Pernikahan Pasha Ungu
Pada 27 Maret 2011, pembaca Yahoo! menaruh perhatiannya pada pernikahan vokalis band Ungu, Pasha dan Adelia Wilhelmina. Pasha akhirnya memilih Adelia, yang berprofesi sebagai pramugari itu.

8. Kecelakaan Saipul Jamil
Sabtu, 3 September 2011, pedangdut Saipul Jamil mengalami kecelakaan di tol Cipularang KM 96. Kecelakaan itu merenggut nyawa Virginia Anggraeni, istri yang baru dinikahinya selama 6 bulan. Saipul mengaku kehilangan kendali atas mobilnya.

9. Dian Sastro dan Anak Pertamanya
Dian Sastrowardoyo melahirkan putra pertamanya pada 17 Juli 2011 di YPK Menteng. Setelah menikah dengan pengusaha Indraguna Sutowo, nama Dian tak sering muncul di media. Wajahnya hanya muncul sesekali dalam sebuah iklan perawatan rambut yang ia bintangi. Mungkin, hal inilah yang membuat banyak orang penasaran.

10. Pernikahan Daus Mini
17 Juli 2011, komedian Daus Mini melepaskan masa lajangnya dengan seorang wanita yang berprofesi sebagai penyanyi dangdut Yunita Lestari. Daus pun berbagi kebahagiaannya kepada para penggemarnya lewat media.


KOMPAS

0

Biznet Hadirkan TV Kabel HD di 2012

biznettechnovillage.com - ilustrasi Biznet Technovillage

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Supra Primatama Nusantara selaku pemegang merek Biznet Networks bakal merilis televisi kabel di tahun depan. Bisnis tersebut bakal menggabungkan layanan jaringan internet dengan media hiburan, khususnya layanan televisi.

President Director Biznet Networks Adi Kusma menjelaskan, hingga saat ini televisi kabel tersebut masih dalam tahap uji coba di 10 lokasi di kawasan Jabodetabek. "Rencananya kami akan luncurkan pada Mei 2012," kata Adi di Jakarta, Kamis (22/12/2011) petang.

Uji coba itu akan diperluas dengan penambahan 200 lokasi lagi. Selama masih dalam tahap uji coba, layanan ini disediakan secara gratis.

Diversifikasi bisnis Biznet Networks ini dilakukan karena potensi pengguna layanan TV di Indonesia makin berkembang. Selain itu, pengguna broadband juga meningkat.

Namun, kata Adi, layanan televisi di Indonesia selama ini belum prima karena melalui jaringan satelit ataupun pemancar yang ditangkap dengan perangkat antena. "Sebagai pembeda, kami membuat televisi kabel dengan kualitas high definition (HD)," tuturnya.

Adi yakin bisnis televisi kabel akan makin semarak di 2012. TV berlangganan jaringan satelit, katanya, masih sibuk bermain harga dan jumlah tayangan asing.

Adi mengatakan, TV berlangganan berbasis kabel yang akan dinamai Max3 TV Cable ini menyediakan konten dengan kualitas HD, tetapi isinya diperbanyak dengan konten lokal.

Rencananya, ujar Adi, Max3 ini akan memiliki tayangan produksi in-house dan konten sindikasi. Namun, siapa saja perusahaan sindikasinya, Adi belum bisa mengatakan. Hingga saat ini sudah ada 30 stasiun televisi asing yang bisa dinikmati melalui Max3 TV Cable.

"Dalam 4-5 tahun ke depan, internet akan semakin murah dan cepat. Semua konten media hiburan bisa disaksikan melalui jaringan televisi kabel dengan bantuan internet," pungkasnya.


KOMPAS

0

Agar Kuat Berkompetisi, UKM Butuh Teknologi

sxc.hu - ilustrasi

KOMPAS.com - Pebisnis Usaha Kecil dan Menengah (UKM) saat ini dipandang perlu semakin giat memanfaatkan teknologi. Hal ini perlu agar UKM bisa meningkatkan daya saing mereka di era persaingan global.

Hal itu dikemukakan Sandy Lumy, Country General Manager, Lenovo Indonesia dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi. Salah satu yang perlu dilakukan UKM, ujar Sandy, adalah membangun reputasi dan kehadiran online.

Saat ini, bahkan pengusaha di tingkat UKM pun tak jarang harus bersaing dengan pengusaha yang berasal dari negeri lain. Persaingan di tingkat global itu mau tidak mau terjadi karena makin luasnya pemanfaatan internet.

Dengan memanfaatkan teknologi dan membangun merek online, Sandy berharap komunitas UKM di Indonesia bisa semakin sukses dalam bisnis mereka. Hal itu pula yang mendorong Lenovo untuk menggelar kerjasama dengan kalangan UKM.

Beberapa yang sudah dilakukan Lenovo adalah melalui sebuah acara bersama Microsoft dan Business Opportunity Club. Acara yang digelar di Jakarta dan Yogyakarta itu masing-masing menghadirkan 100-an peserta dari kalangan UKM.

Di Surabaya, Lenovo dan Microsoft menggelar acara dengan menggandeng Komputek, beberapa ISP lokal serta Forum Daerah UKM Jawa Timur (Forda Jatim). Acara ini menghadirkan 150-an peserta.

Satu lagi, Lenovo juga menggandeng Sucofindo. Bersama-sama Intel, mereka menggelar pertemuan berkala di Jakarta, Surabaya dan Medan bagi mitra UKM Sucofindo.

Nur Cahyudi, Ketua Forda Jatim, mengatakan pelaku teknologi global seperti Lenovo memang perlu merangkul UKM. "Kami berharap, kerjasama seperti ini akan berlanjut di masa yang akan datang," tuturnya.

Tentunya, Lenovo memanfaatkan kegiatan-kegiatan itu untuk memperkenalkan teknologi mereka. Termasuk beberapa penawaran khusus UKM seperti modem 3G USB gratis untuk pembelian Lenovo Think Classic atau SMB Start Up Combo untuk ThinkPad Edge dan ThinkCentre Edge.


KOMPAS.com

0

Robot Cahaya Bohlam Dari Bandung

Illustrasi Pameran Robot

TEMPO.CO , Jakarta - Di bawah puluhan lampu bohlam, dua robot berjalan tersendat-sendat di atas meja. Lampu sebanyak itu bukan sekadar penerang. Dari cahaya itulah kedua robot menyerap tenaga untuk bergerak. Robot karya siswa SMP Negeri 7 Bandung ini menjadi juara pertama dan kedua di kategori Energy Saving Robot dalam Olimpiade Robot Internasional 2011.

"Tingkat kesulitan robot hemat tenaga ini tergolong tinggi bagi tim pelajar kelas VII-IX, yang baru dibentuk dua bulan sebelum lomba," kata Eril Mozef, pembimbing utama tim robot SMPN 7. Dia ikut melakukan riset robot bagi siswa asuhannya yang berlatih di ruang laboratorium IPA sekolah untuk menghadapi olimpiade yang diselenggarakan pada 14-18 Desember di Jakarta itu.

Energy Saving Robot dan Indonesiana merupakan kategori baru pada olimpiade kali ini. Kategori tersebut menantang peserta untuk membuat robot yang sanggup bergerak tanpa tenaga baterai, melainkan dari cahaya lampu sebagai pengganti sinar matahari. Sedangkan Indonesiana merupakan kategori yang melombakan robot berciri khas Indonesia.

Pada dua nomor baru ini, Indonesia berjaya ketimbang peserta dari negara lain. Pada kategori Energy Saving Robot kelas junior (8-12 tahun) dan Challenge (12-18 tahun), kemenangan direguk para pelajar Bandung tersebut. Sedangkan Felicia Emily dari SMAK 1 BPK Penabur meraih medali emas dari kategori Challenge.

Arena lomba Energy Saving Robot itu berukuran 120 x 160 sentimeter. Beralas karton manila putih, jalur garis (track) berjalan robot berupa tempelan stiker hitam berbentuk lingkaran untuk kategori junior. Garis hitam itu selebar 1-2 sentimeter dengan panjang total 2 meter. Sedangkan lintasan kategori Challenge, ujar Eril, berbentuk garis melingkar dengan kombinasi garis lurus, serta belokan 90 derajat.

Tepat di atas arena itu setinggi kira-kira 50 sentimeter dipasangi 63 lampu bohlam. Tiap lampu berdaya 40 watt itu berjarak 20 sentimeter. Namun, kata Eril, robot tidak bisa menyerap semua cahaya di arena. "Panel surya robot kami paling efektif bisa menyerap cahaya dari sembilan lampu bohlam atau 360 watt yang ada di dekatnya," kata dia. Kekuatan cahaya lampu itu setara dengan 1.000 lux. Dosen teknik elektro di Politeknik Negeri Bandung tersebut mengatakan Daya tersebut tergolong sangat kecil untuk tenaga penggerak robot.

Untungnya, mereka telah memiliki robot yang andal. Dari serangkaian uji coba di laboratorium sekolah, mereka berhasil membuat robot yang sanggup berjalan di bawah cahaya lampu berkekuatan hanya 300 lux. Saat latihan, ujar Eril, mereka memakai satu lampu halogen berkekuatan maksimal 500 watt, yang tingkat penerangan cahayanya diatur dengan rangkaian dimmer.

Saat lomba, salah satu robot peraih medali emas di kategori junior rakitan Azman Syah Barran, 13 tahun, sanggup menempuh jarak 1 meter atau setengah lingkaran. Itu pun tak mulus melaju. Sebab, tiap 1-3 detik, robot yang dinamai Becak Batik tersebut berhenti untuk mengisi tenaga cahaya. Kemudian maju 10 sentimeter per detik. Begitu seterusnya hingga waktu 1 menit yang disediakan panitia habis. "Ini kategori sulit, sehingga tidak semua negara peserta ikut," katanya.

Robot peserta lain banyak yang kurang beruntung. Rakitan kawan-kawan Azman ada yang tak bisa berjalan. Salah satunya robot rakitan Salsabilla Deissy Musaddad. "Rodanya enggak bergerak karena ikut kena solatip motor," ujar siswi kelas VII itu, Rabu lalu. Atau, kalaupun bisa bergerak, sensornya bermasalah sehingga robot keluar jalur garis. Peserta dari Cina dan Korea, yang robot-robotnya selama ini ditakuti tim Indonesia, juga tak berkutik di kategori baru ini. "Robotnya diam tak bergerak sama sekali. Ada juga mereka yang pakai trik, tapi cuma bisa jalan 1, 3, atau paling jauh sekitar 10 sentimeter, sudah itu mati," katanya.

Trik itu berupa pengisian tenaga robot dari cahaya lampu dengan cara manual. Jadi, kata lulusan S-3 Universites de Nancy, Prancis, itu, kapasitor penyimpan (bank) diisi tenaga terlebih dulu sampai penuh sehingga robot langsung bisa bergerak ketika tombol dinyalakan. Ketika tenaga habis dalam hitungan detik, robot tak bisa bergerak lagi. Sedangkan mekanisme kerja robot Becak Batik dan kawan-kawan menyerap tenaga cahaya lampu selama perjalanan. "Ini bukti kalau sama-sama dari nol soal teknologi robot ini, kita lebih unggul dari Cina dan Korea," ujarnya.

Olimpiade Robot Internasional, yang digelar International Robot Olympiad Committee, pertama kali berlangsung di Korea Selatan pada 1999. Tuan rumah acara tahunan itu bergantian di sejumlah kota di Korea, Cina, Hong Kong, Australia, dan Malaysia. Adapun tahun ini diselenggarakan di Jakarta, Indonesia. Seluruhnya melombakan 14 kategori, yang terbagi untuk peserta berusia kurang dari 8 tahun, 8-12 tahun, dan 13-18 tahun lebih. Jumlah peserta lomba berkisar 1.000 orang dari 13 negara, seperti Cina, Malaysia, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.
(ANWAR SISWADI)


TEMPO.CO
0

2030, Emisi Gas Rumah Kaca RI 3,6 M Ton

Saat ini Indonesia merupakan penghasil emisi gas rumah kaca terbesar ketiga di dunia.

Saat ini Indonesia merupakan penghasil emisi gas rumah kaca terbesar ketiga di dunia. (Antara/ Arief Priyono)

VIVAnews - Emisi gas rumah kaca Indonesia diperkirakan akan tumbuh 2% per tahun dan mencapai 2.80 miliar ton CO2 ekuivalen (CO2e) pada 2020 dan 3.60 milar ton CO2 ekuivalen (CO2e) pada 2030.

Saat ini Indonesia merupakan penghasil emisi gas rumah jaca terbesar ketiga di dunia.

Vidhi Yaduvanshi, Consultant Environment & Building Technologies Frost & Sullivan Asia Pacific mengatakan, sumber utama dari kenaikan emisi GRK tersebut berasal dari pembangkit listrik, transportasi, dan lahan gambut.

“Deforestasi lahan gambut maupun lahan non-gambut menyumbang 80 persen dari emisi GRK di Indonesia,” kata Vidhi di Jakarta, 23 Desember 2011. “Sektor energi merupakan penyumbang emisi CO2 kedua di 2011, terutama sektor industri, pembangkit listrik dan transportasi," ucapnya.

Vidhi menyebutkan, peningkatan industrialisasi juga menyebabkan naiknya konsumsi energi primer terkait penggunaan bahan bakar fosil yang menjadi sumber utama pasokan energi. Dan penggunaan ini telah membawa dampak negatif bagi lingkungan.

Eugene van de Weerd, Country Director Frost & Sullivan Indonesia mengungkapkan, pencemaran udara di kota-kota Indonesia diperparah oleh emisi gas buang, penggunaan bahan bakar berkualitas rendah pada kendaraan bermotor, serta lemahnya penegakan hukum.

“Terlebih lagi, bahan bakar subsidi telah mendorong para pengguna kendaraan bermotor untuk lebih memilih bahan bakar minyak bersubsidi daripada bahan bakar yang “lebih bersih” seperti BBG,” kata Weerd.

Meski pemerintah telah mengambil berbagai langkah penurunan emisi GRK, Weerd menyebutkan, langkah penting berikutnya untuk membuat kemajuan nyata dalam upaya mencapai target penurunan emisi adalah membangun komitmen untuk mengembangkan teknologi rendah emisi dan implementasi proyek-proyek penurunan emisi GRK.


“Pemerintah Indonesia harus menerapkan kebijakan yang transparan dan konkrit sebagai upaya untuk mengurangi penggundulan dan degradasi hutan sehingga manfaat keragaman hayati, layanan ekosistem, dan masyarakat setempat dapat terjaga melalui keterlibatan para stakeholder,” sebut Eugene.

Seperti diketahui, Pemerintah Indonesia pada 2009 lalu memutuskan untuk menetapkan target penurunan emisi karbon sebesar 26.0 persen pada 2020. Penurunan emisi karbon tersebut diharapkan dapat dicapai melalui penggunaan energi campuran dan terbarukan, termasuk energi panas bumi (geothermal), alih fungsi hutan (LULUCF/Land Use, Land Use Change and Forestry) dan manajemen penggunaan lahan gambut.

Di 2010, pemerintah juga telah mengalokasikan dana sebesar US$212.70 juta setiap tahun untuk mendanai program reforestasi Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation (REDD) yang diusulkan oleh PBB. Kemungkinan, Indonesia akan meningkatkan alokasi dana tersebut menjadi $220.0 juta pada 2012.

Pemerintah Indonesia juga memfokuskan perhatiannya pada peluncuran program pembangunan pembangkit tenaga listrik 10.000 MW yang menggunakan energi terbarukan terutama energi panas bumi, pada 2014. Hal ini juga merupakan upaya diversifikasi energi campuran dan antisipasi dampak ketidakstabilan harga bahan bakar fosil. (sj)



VIVAnews
0

Telkom dapat kontrak layanan data Rp10,7 miliar

Telkom (FOTO.ANTARA News)

Surabaya (ANTARA News) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk mendapatkan kontrak solusi penyediaan layanan data dari 70 mitra di segmen bisnis menengah, pemerintah daerah, dan pendidikan senilai Rp10,7 miliar.

Penandatanganan nota kesepahaman penyediaan layanan data itu dilakukan General Manager Divisi Business Service Telkom Regional II Mulyanta dengan 70 mitra bisnis di Surabaya, Kamis.

Dari 70 nota kesepahaman tersebut, sebanyak 23 mitra berada di wilayah Surabaya dan 47 mitra lainnya berasal dari berbagai daerah di wilayah Indonesia timur.

Mulyanta menjelaskan, sekitar 35 persen mitra yang melakukan kontrak merupakan segmen usaha kecil menengah (UKM), 34 persen dari pemerintah daerah dan sisanya segmen pendidikan (perguruan tinggi).

Segmen bisnis menengah (UKM) memberikan kontribusi kontrak sekitar Rp3,7 miliar, kemudian pemerintah daerah Rp3,6 miliar, pendidikan Rp2,4 miliar, serta sisanya dari industri warnet dan perhotelan.

"Untuk segmen di luar pelanggan retail, kami memberikan solusi layanan data sesuai customized, karena kebutuhan teknologi informasi mereka sangat spesifik sesuai karakter bisnisnya," katanya usai penandatanganan nota kesepahaman.

Ia mencontohkan, kebutuhan teknologi informasi untuk segmen pemerintah kabupaten/kota adalah layanan yang bisa mendukung program pemerintahan pintar (smart goverment).

Sedangkan bagi pelaku UKM disiapkan layanan konektivitas dan sistem aplikasi bisnis berbasis e-commerce.

"Kami sudah memberikan solusi program smart goverment di beberapa kota, antara lain Balikpapan, Surabaya, Semarang, Banyuwangi, Purwokerto, dan Makassar," kata Mulyanta.

Hingga akhir 2012, lanjut Mulyanta, pihaknya menargetkan bisa melayani kebutuhan teknologi informasi di 306 kabupaten/kota di 20 provinsi yang berada di wilayah Indonesia timur.

"Sampai akhir tahun ini, realisasinya sudah lebih dari 20 persen kabupaten/kota yang kami garap," tambahnya tanpa merinci total pendapatan dari layanan kontrak layanan data selama 2011.

Pada kesempatan itu, Mulyanta juga menambahkan bahwa Telkom sangat mendukung upaya pengembangan koperasi modern dengan memberikan solusi teknologi informasi.

"Telkom mematok target 50.000 koperasi di seluruh Indonesia untuk program ini hingga tahun 2014. Target ini sesuai kesepakatan Telkom dengan Kementerian Koperasi dan UKM," katanya.
(D010/I007)



Antaranews
0

"Bandung digital valley" diluncurkan

Dirjen Aplikasi Telematika Kementrian Kominfo Aswin Sasongko (dari ki-ka), Direktur Utama Telkom Rinaldi Firmansyah, Direktur IT & Supply Indra Utoyo, Senior General Manager Research & Development Center (RDC) Mustapa Wangsaatmadja, dan staf ahli Kominfo Kalamullah Ramli, meninjau fasilitas Bandung Digital Valley, di lokasi Telkom RDC, Bandung, Jabar, Selasa (20/12). (FOTO ANTARA/Kiki)

Bandung (ANTARA News) - "Bandung Digital Valley" bertujuan mempercepat swasembada ICT khususnya kebutuhan aplikasi dan konten yang akan terpenuhi oleh pengembang dalam negeri.

"Bandung Digital Valley yang merupakan pusat inkubasi industri kreatif digital Indonesia adalah sebuah inisiatif dalam mengembangkan ekosistem yang diharapkan menjadi titik awal untuk mendukung percepatan penetrasi ICT di Indonesia," kata Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. Rinaldi Firmansyah di sela-sela peluncuran Bandung Digital Valley di Gedung R&D Telkom Risti di Gegerkalong Kota Bandung, Selasa.

Menurut Rinaldi, ekosistem itu adalah industri-industri lokal seperti pengembang aplikasi, penyedia konten hingga industri perangkat telekomunikasi.

Program Bandung Digital Valley, menurut dia akan membawa para teknopreneur dan teknubentura ke dalam sebuah platform kerjasama yang saling menguntungkan sekaligus investasi jangka panjang bagi kelangsungan ICT di Indonesia.

"Telkom akan menanamkan investasi senilai Rp50 miliar dalam pengembangan program ini," katanya.

Pusat inkubasi itu terletak di Gedung RDC lantai 4 Telkom di Gegerkalong Kota Bandung dengan daya tampung 100 pengembang dengan luas ruangan 1200 meter persegi. Fasilitas yang disiapkan adalah ruangan gadget, ruangan kreatif, ruang pertemuan serta didukung perangkat server sebagai penunjang inkubator solusi aplikasi.

"Fasilitas inkubasi ini adalah kembatan antara pengembang aplikasi dengan pasar atau industri penyerap aplikasi itu, diharapkan bisa membangun sel kreatif di Indonesia dengan akes ke pengembang maupun pelanggan," katanya.

Sedangkan target jangka pendek adalah memberikan advokasi baik dari sisi teknis maupun bisnis dalam pengembangan solusi berbasis konten dan aplikasi.

Pengembang aplikasi dan konten yang tergabung dalam komunitas Bandung Digital Valley diharapkan memilikikualifikasi tringgi dan siap menjadi wirasusaha di industri digital.Untuk mendukung pusat inkubasi digital itu, didukung oleh penyedia teknologi dalam penyediaan sistem seperti Mucroisoft, Cisco, IBM, SAP dan Oracle.(S033)


Antaranews
0

Indosat jual aplikasi BlackBerry dibayar pulsa

Ilustrasi (indosat.com)

Jakarta (ANTARA News) - Indosat menghadirkan Blackberry Billing Carrier Appworld, layanan pembelian aplikasi BlackBerry yang pembayarannya dengan pemotongan pulsa dan diklaim sebagai yang pertama di Asia.

"Kita menjadi operator pertama di Asia yang meluncurkan aplikasi ini, dengan sistem potong pulsa." kata Benny Hutagalung, Division Head Blackberry Device & Mobile Indosat dalam peluncuran layanan itu di Jakarta.

Hadirnya layanan itu memudahkan pelanggan Indosat Mobile untuk dapat membeli aplikasi di Blackberry@ App World yang pembayarannya melalui pemotongan pulsa prabayar atau tagihan pascabayar.

Layanan pembelian aplikasi Blackberry@ App World dan menjadi yang pertama di Asia Pasifik. Dan layanan ini bisa dinikmati oleh pelanggan Indosat Mobile (prabayar dan pascabayar) IM3, Mentari, maupun Matrix.

Selama ini Blackberry@ App World hanya bisa dibeli dengan mata uang dolar Amerika dan menggunkan kartu kredit atau paypal sebagai alat pembayaran.

Dengan layanan ini pengguna bisa langsung membeli aplikasi di Blackberry@ App world dan bagi pelanggan prabayar pulsanya akan dipotong sebagai pembayaran, sedangkan bagi pelanggan pascabayar akan masuk ke dalam tagihan bulanan.

Pelanggan yang ingin membeli aplikasi BlackBerry cukup masuk ke menu Blackberry@ App World kemudian pilih menu "My Account" dan pengguna akan diminta untuk memasukan Blackberry ID, kemudian klik login untuk proses otentikasi.

Jika belum memiliki Blackberry ID pengguna akan diminta untuk memilih menu "create a Blackberry ID" atau ke alamat http://id.blackberry.com/id/.

Bila log in sudah sukses, pengguna akan diarahkan menuju pilihan "Payment Options" dan pilih "Bill through Indosat", kemudian klik "Next" maka akan muncul pop up notifikasi bahwa pilihan pelanggan telah disimpan.

Selanjutnya semua kurs mata uang akan diubah menjadi rupiah dan proses pembelian aplikasi akan dilakukan melalui pulsa prabayar Indosat.

Untuk menikmati Blackberry@ App World pelanggan harus memiliki Blackberry@ App world minimal versi V3.0 dan BlackBerry GSM dengan OS5 atau di atasnya.

Pada kesempatan yang sama,Indosat juga meluncurkan promo akhir tahun untuk para pengguna Blackberry yaitu Blackberry full service yang dikemas dalam dua pilihan, paket BB Full Rp100.000/3 bulan (berlaku s/d 31 Desember 2011) dan paket BB Full Rp45.000/bulan (berlaku s/d Februari 2012).(Yud)


Antaranews
0

Sekjen Kemhan Resmikan Design Center Pesawat Tempur KF-X/IF-X

Jakarta, DMC - Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Marsdya TNI Eris Herryanto, S.IP, M.A., meresmikan kantor Design Centre Program Pengembangan Pesawat Tempur KF-X/IF-X, Kamis (22/12) di Gedung Pusat Teknologi PT. Dirgantara Indonesia, Bandung.

Peresmnian ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Sekjen Kemhan yang didampingi Dirjen Potensi Pertahanan Kemhan Prof. Dr. Pos M. Hutabarat, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemhan Prof. Dr. Ir. Edi S Siradj, M.Sc. dan Direktur PT.Dirgantara Indonesia Budi Santoso.

Design Centre ini dibangun sebagai tempat yang berfungsi sebagai back up dan mirroring system dalam pembangunan teknologi pesawat KF-X/IF-X. Program pengembangan pesawat tempur KF-X/IF-X merupakan program kerjasama Goverment to Goverment (G to G) antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Korea.

Program ini dibawah koordinasi Kementerian Pertahanan dan melibatkan TNI AU, PT.Dirgantara Indonesia, Perguruan Tinggi, Kementerian Riset dan Teknologi dan BPPT. Pesawat KF-X/IF-X adalah pesawat tempur multi-role generasi 4.5 (F16++) yang dirancang untuk dioperasikan setelah tahiun 2020.

Sekjen Kemhan dalam sambutannya mengatakan, Design Center ini dibangun selain sebagai backup kegiatan para Enginer Indonesia yang tergabung dalam Tim Enginering di CRDC Korea, juga digunakan pula untuk memberikan pengalaman kepada pada insinyur – insinyur muda Indonesia untuk dapat terlibat kemudian memahami dan juga sebagai penerus di kemudian hari.

Design Center ini dibangun dengan inventasi yang tidak sedikit, oleh karena itu diharapkan ini menjadi tempat bagi Tim KF-X/IF-X dalam mengintegrasikan kemampuan dan engineringnya baik yang ada di CRDC Korea maupun di PT. Dirgantara Indonesia, guna mendapatkan hasil yang maksimal terhadap design pesawat tempur KF-X/IF-X yang akan dibuat.

Sekjen Kemhan mengungkapkan telah mendapat laporan bahwa Insinyur – Insinyur Indonesia tidak juga kalah dengan insinyur – insinyur dari Korea. Insinyur Indonesia yang terlibat dalam pekerjaan technology development di CRDC Korea bahkan dalam beberapa sub keahlian mereka memimpin.

Oleh karena itu, pada kesempatan tersebut Sekjen Kemhan menyampaikan rasa bangsa saya dan terimkasih kepada insinyur yang dikirim mudah mudahan kedepan bisa memberikan motivasi kepada kita semua didalam menjalankan program.

Sekjen kembali menegaskan bahwa program pengembangan pesawat tempur KF-X/IF-X ini merupakan program nasional dan menjadi program kebanggaan bangsa Indonesia. Kesuksesan program ini akan menjadi kesuksesan bersama, memang sebagai ujung tombang adalah PT. Dirgantara Indonesia, namun peran dari semua pihak juga sangat diperlukan baik itu dari Kementerian Ristek, BPPT, ITB atau Universitas lain yang mendukung.

Sekjen Kemhan lebih lanjut menegaskan, kemampuan dalam pembuatan pesawat tempur mempunyai nilai yang sangat strategis, karena tidak banyak negara yang mampu membuat pesawat tempur dan pesawat tempur ini masih akan terus digunakan oleh negara – negara didalam membangun kekuatan pertahanannya.

Mungkin pada awal-awal sekarang ini dirasa masih terasa berat untuk mengikuti kegiatan di dalam pengembangan pesawat KF-X/IF-X, namun kalau melihat kedepan mungkin ini akan menjadi solusi Indonesia dalam memperkuat pertahanan. Karena kalau pertahanan kita kuat salah satunya dibackup dengan kemampuan pesawat tempur maka diplomasi dan perekonomian Indonesia bisa berjalan akan baik.

“Ini pemikiran saya mengapa sangat strategis kita harus berhasil didalam meningkatkan kemampuan kita membuat pesawat tempur kedepan, dibuatnya Design Center untuk membackup agar secepatnya kita mendapatkan alih teknologi dari negara yang sudah lebih maju dari kita. Sehingga kedepan kita bisa mandiri didalam mendukung kebutuhan pertahanan khususnya pesawat tempur”, tambah Sekjen Kemhan

Mengakhiri sambutannya Sekjen kembali menekankan kembali kepada Tim KF-X/IF-X untuk memaksimalkan keberadaan Design Center ini dalam mendukung Tim Enginering Indonesia di CRDC Korea dan sekaligus Tim Enginering di Indonesia yang sudah mulai dirintis pembentukannya. (BDI/SR)


DMC

0

Kukuhkan Tiga Profesor, LIPI Miliki 93 Profesor Riset

TEMPO.CO , Jakarta - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengukuhkan tiga orang peneliti utamanya sebagai profesor riset, Rabu, 21 Desember 2011. Pengukuhan Aswatini, Subyakto, dan Rosichon Ubaidillah menambah jumlah profesor riset LIPI menjadi 93 orang.

Aswatini adalah profesor riset bidang demografi, khususnya ketenagakerjaan. Ia memfokuskan penelitiannya pada persoalan migrasi tenaga kerja Indonesia dalam pasar kerja global.

Subyakto adalah profesor riset bidang teknik bahan. Ia menekuni penelitian tentang teknologi pengembangan serat alam sebagai pengganti bahan industri perkayuan.

Adapun Rosichon Ubaidillah adalah profesor riset bidang zoologi. Dalam acara tersebut, dia menyampaikan orasi tentang taksonomi dan sistematika tawon parasitoid Euliphinae. Ia menjadikan subyek penelitiannya sebagai dasar pengembangan agen hayati untuk pengendalian hama pertanian.

Dalam sambutannya, Kepala LIPI Lukman Hakim mengatakan, jumlah profesor riset LIPI tahun ini sebenarnya di bawah target. Sebab, LIPI gagal mencetak profesor riset dengan jumlah terbanyak dibandingkan lembaga ilmu pengetahuan lain.

"Kita ingin menutup tahun ini supaya profesor riset LIPI yang terbanyak. Tapi ternyata kita masih disalip oleh pertanian yang kemarin melantik profesor riset yang ke 94 sampai 96," kata Lukman, yang memimpin langsung Majelis Pengukuhan Profesor Riset, di Kantor LIPI, Jakarta.

Lukman berharap LIPI pada tahun depan bisa lebih produktif mencetak profesor-profesor riset. Apalagi, secara persentase jumlah profesor riset di LIPI masih tertinggi secara nasional, yaitu 7,1 persen dari total 1.313 peneliti.

"Target kita 10 persen, yaitu struktur ideal untuk sebuah institusi riset," kata Lukman.
(MAHARDIKA SATRIA HADI)



TEMPO.CO
0

Tifatul: 2012, Bisnis ICT Capai Rp500 Triliun

Kontribusi bisnis telekomunikasi di 2010 capai 13,2% dari pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Menkominfo Tifatul Sembiring (Antara/ Widodo S Jusuf)


VIVAnews - Menteri Telekomunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring memperkirakan, bisnis Information Communication Technology (ICT) pada 2012 ini dapat mencapai Rp500 triliun. Optimisme itu muncul seiring dengan membaiknya infrastruktur telekomunikasi di Tanah Air.

Tifatul mengatakan, kemajuan ICT di Indonesia tumbuh tinggi. Kontribusi bisnis telekomunikasi di 2010 mencapai 13,2 persen dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 6,5 persen. Adapun proyeksi nilai bisnis telekomunikasi mencapai Rp350 triliun pada 2011 ini.

"Untuk 2012 mendatang, pertumbuhan bisa mencapai 20-30 persen atau sekitar Rp500 triliun, karena pada 2010 saja, penjualan dari kartu prabayar Telkomsel mencapai Rp110 triliun," kata Tifatul Sembiring di Kabupaten Keerom, Papua, 21 Desember 2011.

Tifatul menjelaskan, walaupun bisnis telekomunikasi Indonesia tinggi, namun faktanya teknologi telekomunikasi Indonesia masih kalah dibandingkan Singapura yang telah mengaplikasikan Long Term Evolution (LTE). Indonesia sendiri masih berkutat membangun 3G.

Namun, Tifatul menyebutkan, luasnya wilayah Indonesia dibanding Singapura merupakan salah satu penyebab. Untuk itu, Indonesia memiliki strategi berbeda dalam membangun infrastruktur telekomunikasi.

"Di Indonesia, terbang dari Sabang ke Merauke saja 9 jam, sedangkan di Singapura naik sepeda dari ujung ke ujung tidak sampai 9 jam," kata Tifatul.



VIVAnews
0

Jaringan Serat Optik Palapa Ring Selesai 2014

Proyek pembangunan kini ada di tahap menyambung fiber optik dari Manado ke Ternate.

Proyek pembangunan kabel serat optik sepanjang 57.000 km. (www.dsm.com)

VIVAnews - Palapa Ring merupakan proyek pembangunan jaringan serat optik nasional yang akan menjangkau 33 provinsi, 440 kabupaten kota di seluruh Indonesia. Ia merupakan jaringan dengan total panjang kabel laut mencapai 35.280 kilometer dan 21.807 kilometer kabel di daratan.

Ketika mengunjungi VIVAnews pertengahan November lalu, Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan menyebutkan Jawa-Bali-Lombok-Sumbawa-Nusa Tenggara Timur dan Jawa-Kalimantan-Sulawesi sudah terhubung. Menurutnya, proyek pembangunan jaringan serat optik nasional oleh PT Telkom tersebut tinggal menghubungkan Manado-Maluku-Papua.

Kabar terbaru, Menteri Telekomunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring menyebutkan, proyek pembangunan kabel serat optik sepanjang 57 ribu km tersebut kini ada di tahap menyambung fiber optik dari Manado ke Ternate.

“Jika tidak ada aral melintang, diperkirakan pada tahun 2012 mendatang, jalur Ternate ke Manokwari akan tersambung,” kata Tifatul di Kabupaten Keerom, Papua, 21 Desember 2011.

Tifatul menyebutkan, proyek Palapa Ring ini sendiri mendapat stimulus dari pemerintah sebesar Rp3 triliun. Insentif tersebut ditujukan untuk meningkatkan nilai keekonomian di wilayah-wilayah yang selama ini bernilai ekonomi rendah. “Proyek Palapa Ring ini sendiri ditargetkan akan selesai pada 2014 mendatang,” kata Tifatul. (kd)



VIVAnews
0

Demi "Indonesia Science Techno Park", Puspitek direvitalisasi

Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) Gusti Muhammad Hatta (ANTARA/Untung Setiawan)

Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Riset dan Teknologi merevitalisasi dan memodernisasi sarana dan prasarana iptek di Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) Serpong demi mempersiapkan "Indonesia Science Techno Park (ISTP)".

"Kita bersyukur telah memiliki Puspiptek sebagai kawasan dengan fasilitas sarana prasarana riset yang sejak awal dirancang bertujuan mendukung proses industrialisasi nasional," kata Menristek Gusti Muhammad Hatta pada Seminar Penguatan Sarana dan Prasarana Iptek untuk Mendukung MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia) di Jakarta, Rabu.

Revitalisasi itu dilakukan dengan menambah tiga alat Large Object 3D Photo-Scanning Camera with Accessories, Heavy Duty Lathe Machine with Accessories dan Heavy Duty Boring and Milling Machine with Accessories kepada Balai Mesin Perkakas Teknik Produksi dan Otomasi BPPT.

Ia mengakui, Puspiptek yang dibangun dengan visi jangka panjang dan bertujuan mulia itu tak terlalu banyak berubah sejak awal pembangunannya.

"Alat-alat ini mahal, jadi kita revitalisasi sedikit-sedikit tergantung dananya," katanya seraya mengajak untuk tidak tak tergantung pada APBN, melainkan kerjasama dengan banyak pihak.

Puspiptek berdiri di lahan seluas 460 ha berdasar Keppres no 43 tahun 1976, awalnya dibangun Reaktor Serba Guna (Batan), Lab Uji Konstruksi (BPPT), dan Lab Kalibrasi Instrumentasi dan Metrologi (LIPI), tapi kini Puspiptek memiliki 28 laboratorium.(*)(D009/M019)


Antaranews
0

Indonesia segera miliki kapal perang canggih "Trimaran"

Banyuwangi (ANTARA News) - Indonesia segera memiliki satu kapal perang canggih berpeluru kendali "Trimaran" yang merupakan produk dalam negeri.

"Kapal ini terbuat dari serat karbon, dengan kecepatan 35 knot dan dipersenjatai peluru kendali yang memiliki jarak tembak 120 kilometer," kata Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin usai meninjau industri kapal dalam negeri PT Lundin Industry Invest di Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa.

Ia mengatakan, dalam lima bulan mendatang kapal perang canggih yang merupakan prototipe itu langsung bisa dioperasionalkan memperkuat jajaran armada tempur TNI Angkatan Laut.

"TNI Angkatan Laut memesan empat unit kapal, dan dalam lima bulan mendatang sudah jadi satu kapal perang `Trimaran`, sedangkan tiga unit lainnya akan segera dibangun secara bertahap hingga 2014," kata Sjafrie menambahkan.

Satu unit kapal "Trimaran" dihargai sekitar Rp114 miliar yang diambil dari APBN 2011.

"Jika proyek pengadaan ini berhasil maka ini merupakan sejarah bagi Indonesia karena telah berhasil membuat kapal perang dengan komposit serat karbon, dan ini akan dipatenkan dan diekspor ke luar negeri," kata Sjafrie.

Direktur PT Lundin Industry Invest, John Lundin, mengatakan pihaknya telah melakukan ujicoba terhadap kapal dengan panjang sekitar 62,52meter tersebut.

"Ini merupakan kapal `Trimaran` pertama yang dibuat dari serat karbon. Amerika pernah membuat kapal sejenis dengan panjang 120 meter namun dari bahan alumunium atau baja.

Komposit serat karbon juga telah digunakan untuk pembuatan pesawat airbus Boeing-777 dan mobil formula 1. Ketahanannya 20 kali lebih kuat dibandingkan baja.

Kapal cepat berpeluru kendali itu memiliki panjang keseluruhan 62,53 meter, panjang "water line", 50,77 meter panjang "water draft" 1,17 meter, bobot mati 53,1 GT, kecepatan maksimum 30 knot, kecepatan jelajah 16 knot, dengan mesin utama 4X marine engines MAN nominal 1.800 PK.(T.R018/I007)



Antaranews
0

RIM Berani Tolak Permintaan Pemerintah

Jakarta - Tak mau bangun data center dan server BlackBerry, kini Research in Motion (RIM) juga menolak permintaan pemerintah saat diminta untuk mengajukan izin sistim komunikasi data (Siskomdat).

"Kita sudah minta, tapi RIM-nya nggak mau," sesal Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Kominfo, Muhammad Budi Setiawan, saat ditemui detikINET, di sela Panja DPR belum lama ini.

Alasan pemerintah mendesak RIM agar mengajukan izin Siskomdat karena layanan BlackBerry Internet Services (BIS), BlackBerry Enterprises Services (BES), dan BlackBerry Messenger (BBM) memenuhi konfigurasi teknis untuk lisensi tersebut.

"Sekarang kami sedang kejar RIM untuk memenuhi kewajiban membangun data center karena regulasinya itu jelas ada. Ancaman kami tentang pembekuan layanan BIS, BES, dan BBM masih berlaku," tegasnya.

Ketidakpatuhan RIM atas regulasi pemerintah ikut disesalkan sejumlah pihak. Bahkan, ada pihak yang akan melampiaskan kekecewaannya dengan merencanakan aksi pelemparan BlackBerry di Kedutaan Besar Kanada, negara asal RIM.

"Kita terusik bahwa dengan satu layanan BlackBerry saja kita sebagai bangsa yang besar dikerjain. Kita adalah bangsa besar, ini negeri yang besar jadi jangan main-main," kata Kamilov Sagala, Direktur Eksekutif LPPMI, Selasa (20/11/2011).( rou / fyk )


detik
0

Indonesia-Korsel bahas alih teknologi kapal selam

Kapal Selam KRI Cakra 401, salah satu armada pemukul yang dimiliki TNI Angkatan Laut (ANTARA/M Risyal Hidayat)

Bandung (ANTARA News) - Indonesia dan Korea Selatan masih membahas mekanisme alih teknologi dalam pengadaan tiga kapal selam baru untuk TNI Angkatan Laut.

"Proses pengadaan kapal selam kini telah selesai pada tahap penentuan produsen dan kontrak," kata Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dalam kunjungan kerja ke PT Pindad dan PT Dirgantara Indonesia, di Bandung, Selasa.

Wakil Menhan Sjafrie menambahkan dalam kontrak itu ada ketentuan mengenai mekanisme alih teknologi mulai dari awal hingga akhir pengadaan selesai seluruhnya.

"Artinya dari awal pembelian proses alih teknologi itu sudah berjalan, yakni dengan mengirimkan sejumlah teknisi yang masa kerjanya masih panjang untuk melihat langsung proses pembuatan kapal selam itu," ujar Wamenhan.

"Pengadaan sumber daya manusia yang akan dikirim ini menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia, khususnya PT PAL. Dan jumlahnya relatif besar minimal 50 orang," ujar Sjafrie.

Pada pengadaan tahap kedua, para teknisi yang telah dikirimkan tersebut diharapkan mulai terlibat dalam hal-hal teknis menyangkut pembuatan kapal selam.

"Nah, disini mulai ada interaksi fisik langsung para teknisi kita dalam proses pembuatan kapal selam. Jadi, peran negara produsen sudah sekitar 50 persen diambil oleh para teknisi kita," tutur dia.

Sjafrie menambahkan selama proses pembuatan dua kapal selam itu selain menyiapkan dan mengirimkan para teknisi juga sudah dibangun pula galangannya.

"Sehingga semua ini berjalan paralel," katanya.

Selanjutnya, ujar Sjafrie, pada pembuatan kapal selam ketiga sudah dapat dilakukan di Indonesia dan seluruhnya dilakukan oleh tenaga-tenaga Indonesia.

"Itu kebijakan dasar, strategi besar dalam mekanisme pengadaan alat utama sistem senjata yang ditetapkan Indonesia baik untuk pengadaan alat utama sistem senjata berteknologi tinggi seperti kapal selam, maupun berteknologi sedang," kata Wamenhan.

Proses pengadaan tiga kapal selam tersebut diadakan dari Korea Selatan. Sebelumnya untuk pengadaan kapal selam TNI AL ada beberapa negara yang menjadi pilihan seperti Jerman (U-209), Korea Selatan (Changbogo), Rusia (Kelas Kilo), dan Prancis (Scorpen).

Setelah melalui tender dan disesuaikan dengan spesifikasi teknis dan kebutuhan operasional serta anggaran yang ada, akhirnya diputuskan pengadaan dilakukan dari Korea Selatan. (R018)



Antaranews
0

354 Km Jalur Bawah Laut Indonesia Di-upgrade

Jalur bawah laut milik Telkom itu merupakan jalur 40G tanpa repeater terpanjang di dunia.

Jalur bawah laut milik PT Telkom yang sangat penting bagi konektivitas Indonesia ke dunia internasional tersebut merupakan jalur bawah laut 40G tanpa repeater terpanjang di dunia. (fujitsu.com)

VIVAnews
- Sebagian jaringan kabel bawah laut Jawa-Sumatera-Kalimantan (JaSuKa) sepanjang 354 kilometer yang menghubungkan antara Dumai dan Dangas di Provinsi Riau, telah di-upgrade. Lewat jalur tersebut, kini data bisa ditransmisikan hingga kecepatan 40 gigabit per detik.

Jalur bawah laut milik PT Telekomunikasi Indonesia Tbk yang berperan sangat penting bagi konektivitas Indonesia ke dunia internasional tersebut di-upgrade oleh Nokia Siemens Networks dan merupakan jalur bawah laut 40G tanpa repeater terpanjang di dunia.

Dengan empat kanal 40G yang saat ini beroperasi, kapasitas daya tampung informasi maksimal koneksi tersebut meningkat 16 kali lipat. Ia membawa trafik suara dan data tetap (fixed) dan bergerak (mobile) PT Telkom dan operator-operator lain di Indonesia yang menggunakan elemen-elemen arsitektur Liquid Net dari Nokia Siemens Networks.

“Inisiatif ini bagian dari visi kami mengembangkan Nusantara Super Highway yang akan memberikan broadband ‘yang sebenarnya’ bagi 90 persen ibukota kabupaten di seluruh Indonesia pada 2015,” kata David Bangun, Executive General Manager, Telecommunication Infrastructure Division, Telkom di Jakarta, Selasa 20 Desember 2011.

David menyebutkan, pihaknya meng-upgade jaringan terrestrial menjadi 40G untuk mengatasi peningkatan kebutuhan terhadap aplikasi dan layanan yang membutuhkan bandwidth tinggi. “Kabel bawah laut JaSuKa juga sangat penting bagi konektivitas internasional dan kami merasa sudah waktunya untuk meningkatkan kapasitasnya,” ucap David.

Teknologi dense wavelength division multiplexing (DWDM), yang terdiri atas platform jaringan optikal hiT 7300, dan merupakan bagian dari arsitektur Liquid Transport dari Nokia Siemens Networks digunakan untuk meng-upgrade jaringan tersebut.

“Solusi ini memanfaatkan sebagian besar investasi yang ada, sehingga menghadirkan jaringan 40G yang andal, hemat biaya, dan dapat diimplementasikan tepat waktu,” kata David.

Pada kesempatan yang sama, Salman Zafar, Head of PT Telkom Customer Team, Nokia Siemens Networks menyebutkan, Indonesia memang mengalami peningkatan yang pesat dalam layanan broadband.

“Dengan penetrasi broadband tetap dan bergerak yang terus meningkat serta digelarnya layanan-layanan baru, operator perlu memastikan hadirnya konektivitas setiap saat bagi pengguna,” kata Salman. “Dengan berinvestasi di jalur optik bawah laut yang membawa trafik telekomunikasi internasional, baik trafik bergerak maupun tetap, PT Telkom siap memenuhi peningkatan kebutuhan tersebut,” ucapnya. (art)



VIVAnews
0

Minuman kesehatan bisa berbahan jamur

Foto ilustrasi kebun jamur (ANTARA/Akbar Nugroho Gumay)

Jakarta (ANTARA News) - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mengembangkan minuman kesehatan yang mengandung beta-glucan dari jamur yang berkhasiat meningkatkan kekebalan tubuh (imonumodulasi) dan meningkatkan stamina dan kebugaran tubuh.

"Khasiat lain dari ekstrak beta-glucan dari jamur adalah antikolesterol, antihipertensi, antitumor, antikanker, antivirus, antialergi, hingga antidiabetes," kata peneliti jamur BPPT Prof Netty Widyastuti MSi pada diskusi tentang jamur di Jakarta, Selasa.

Ekstraksi tersebut berasal dari jamur basidiomycota di antaranya jamur tiram (Pleurotus ostreatus), jamur shitake (Lentinus edodes), jamur merang (Volavariela volvacea) dan jamur kuping (Auricularia sp).

"Jadi ekstrak beta-glucan tersebut dicampurkan dengan ekstrak buah misalnya jeruk nipis yang juga mengandung vitamin C, vitamin A dan B kompleks serta banyak nutrisi seperti kalsium, fosfor, potasium, magnesium, besi, sodium hingga seng," katanya.

Dikatakan Netty, saat ini masyarakat belum banyak mengetahui tentang kehebatan jamur pangan (edible mushroom) karena jamur masih dianggap seperti sayuran biasa.

Padahal jamur selain memiliki kandungan gizi lengkap, juga mengandung sejumlah senyawa kimia khas dalam jumlah memadai yang secara fungsional dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan menyembuhkan penyakit tertentu, misalnya kandungan polisakarida dalam bentuk beta-glucan.

Sementara itu, petani jamur yang menjadi mitra BPPT, Triono mengatakan, jamur selain mengandung banyak gizi, budidayanya mudah, sumber bahan baku mudah, juga memiliki peluang pasar tinggi karena murah dibanding daging.

"Jamur itu produktivitasnya tinggi dibanding tanaman lain yakni mencapai 40 kg per m2 lahan, bahan bakunya limbah organik atau baglog yang berisi gergajian kayu dan batu kapur halus yang mudah dibuat atau dibeli," katanya.

Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Pembudidaya Jamur Indonesia (APJI) Krisna Rubowo mengatakan, produk jamur nasional sekarang ini hanya sekitar 1 juta ton per tahun, yang produknya anjlok sejak 2001 ketika jamur China mulai menyerbu Indonesia.

"Produk jamur China sebesar 12 juta ton atau 70 persen produk jamur dunia dimana 50 persen diekspor le luar negeri dengan harga sangat murah. Pemerintah seharusnya kembali menggalakkan jamur lokal karena jamur terbukti bernutrisi tinggi," katanya.

Saat ini total pasar dunia dari jamur pangan mencapai 28-30 miliar dolar AS dan produk turunan jamur mencapai 9-10 miliar dolar AS.(D009)


Antaranews
0

Produsen Alutsista Daerah Harus Maju

BANDUNG--MICOM: Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengatakan produsen alat utama sistem senjata (alutsista) di daerah harus maju untuk mendukung modernisasi peralatan militer.

"Harus 'Ok' (maju)...," kata Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie saat tiba di Apron PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dalam rangkaian kunjungan kerja ke beberapa produsen alutsista di daerah, Selasa (20/12).

Sjafrie menambahkan sudah saatnya produsen alutsista di daerah untuk diberdayakan lebih maju dalam mendukung modernisasi peralatan militer.

Kunjungan kerja ke beberapa produsen alutsista daerah diawali dengan peninjauan ke PT Pindad dan PT Dirgantara Indonesia di Bandung.

Kunjungan ke kedua Badan Usaha Milik Negara Industri Pertahanan itu, dimaksudkan untuk melihat perkembangan pembuatan kendaraan taktis dan pesawat angkut.

Kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan ke PT Lundin Banyuwangi untuk memonitor akselerasi proses produksi kapal combatan dan noncombatan.

Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Hartind Asrin mengatakan peninjauan ke beberapa produsen alutsista daerah bertujuan memantau percepatan pengadaan sekaligus sebagai bentuk pengawasan terhadap kualitas produk alat utama sistem senjata yang dihasilkan.

"Apalagi, Kementerian Pertahanan tengah mengawasi pengelolaan manajemen keuangan modernisasi persenjataan militer TNI, sehingga kualitasnya bisa terjamin," imbuh Hartind.

Tak hanya itu, peninjauan juga dimaksudkan untuk mempercepat atau mengakselerasi produksi alutsista TNI, sehingga pada Agustus 2014 seluruh pengadaan segala jenis peralatan militer dapat dipastikan terpenuhi. (Ant/OL-12)


MediaIndonesia
0

Kelapa Sawit Jadi Unggulan Iptek

"Kami telah menemukan varietas kelapa sawit baru"

Ilustrasi kelapa sawit

VIVAnews
- Selama ini potensi kelapa sawit cenderung digunakan untuk mendukung industri berteknologi besar. Padahal, potensi lain dari kelapa sawit bisa dimanfaatkan untuk keperluan di luar teknologi.

Misalnya dari struktur batang, dapat menjadi balok kayu untuk furnitur. Lalu, serabutnya dapat diolah dan dijadikan plastik yang ramah lingkungan. Temuan ini merupakan hasil pengembangan riset dari Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPSK). PPSK, yang terletak di Medan ini, telah ditetapkan oleh Menteri Riset dan Teknologi sebagai Pusat Unggulan Iptek dalam Keputusan Menristek Nomor 314/M/Kp/XII/2011.

"Pusat Unggulan Iptek ini merupakan strategi untuk penguatan Sistem inovasi nasional (SINas)," ujar Menristek, Gusti Muhammad Hatta dalam Penandatanganan Master Plan Pengembangan Pusat Unggulan Iptek di BPPT, Jakarta, Senin, 19 Desember 2011.

Menurut Direktur PPKS, Wicaksana, sebagai pusat unggulan, pihaknya memfokuskan pada riset yang memberi nilai manfaat bagi masyarakat. Khususnya, bagi petani kelapa sawit. Beberapa program yang dijalankan terakomodasi dalam Prowita (Program Sawit untuk Rakyat).

Yaitu, memberikan diskon 10 persen pembelian bibit sawit kepada petani sawit. Ada juga riset khusus yang melibatkan petani, maupun penelitian demografi.

"Kami juga telah menemukan varietas kelapa sawit baru hasil perkawinan yang punya kandungan Betakarotin 2000, akan kami kembangkan beberapa tahun ke depan," kata Wicaksana.

PPKS juga mengembangkan energi alternatif, yakni memanfaatkan kotoran sapi yang dikonversi menjadi gas untuk kompor. "Di sekitar perkebunan, kita buat kandang sapi yang kita kelola, makanannya dari sekitar kelapa sawit, ada 120-an sapi di sini," ujar Wicak.

Menurutnya, pusat unggulan sawit ini dapat lebih dikembangkan untuk pengembangan yang memberi manfaat kepada masyarakat. Ia bersama timnya juga siap memenuhi undangan untuk memberikan pelatihan bagi patani sawit di seluruh Indonesia. PPKS ini merupakan anak perusahaan dari BUMN, PT Perkebunan Nusantara (PTPN). (adi)



VIVAnews
0

Asosiasi Industri TI Indonesia dibentuk

Jakarta (ANTARA News) - Para pelaku industri teknologi informasi nasional telah membentuk satu organisasi bernama Asosiasi Industri Teknologi Informasi Indonesia (AITI-Indonesia).

Organsasi itu dideklarasikan pada 14 Desember 2011 dan beranggotakan para principle atau vendor, merk nasional, pabrikan, distributor, system integrator, dealer, penyedia konten, pengembang perangkat lunak/VAR, retailer, dan lembaga pendidikan.

"Sudah bertahun-tahun kami sebagai pemain industri TI dan menantikan wadah yang bisa mengaspirasikan kepentingan-kepentingan kita dan menjembatani ke pemerintah serta publik, hari ini kita memiliki satu moment yang bisa tercatat dalam sejarah dan perekonomian Indonesia," kata Timothy Siddik, salah seorang penggagas AITI dalam siaran persnya, Senin.

AITI bertujuan untuk mendorong dan mengembangkan usaha anggota secara beretika serta mencegah persaingan yang tidak sehat diantara sesama anggota dan ikut serta memajukan ekonomi nasional melalui penyebaran, perluasan industri, dan pemanfaatan teknologi informasi.

AITI berfungsi sebagai wadah komunikasi dan kebersamaan antaranggota, dengan masyarakat, dan dengan lembaga pemerintah serta berbagai organisasi terkait dengan kegiatan teknologi informasi.

Menurutnya, teknologi informasi telah menjadi salah satu faktor strategis dalam memajukan kesejahteraan suatu negara dan menjadi bagian tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.

Salah satu indikator pemanfaatan teknologi informasi adalah angka cakupan telekomunikasi dan penggunaan komputer.

Di Indonesia, cakupan telekomunikasi telah mencapai tahap yang tinggi, lebih dari 90 persen, tetapi penetrasi komputer masih sangat rendah hanya 5-6 persen (terendah di ASEAN).

Berdasarkan indikator NRI (Networked Readiness Index) 2010-2011, Indonesia berada di ranking 53.

Indikator lain adalah distribusi pemanfaatan teknologi informasi yang masih terpusat di kota besar saja, yang berakibat langsung pada makin lebarnya kesenjangan digital (digital divide).

Asosiasi teknologi informasi ini masih berkonsentrasi pada usaha perdagangan saja sehingga pengembangan sektor lain seperti pelayanan (service), produksi (perangkat lunak, perangkat keras dan konten) dan pengembangan sumber daya manusia relatif masih tertinggal.

AITI Indonesia tercatat memiliki 63 anggota yang mendeklarasikan diri sebagai sebuah asosiasi industri bidang teknologi informasi.(Yud)


Antaranews
0

Pertumbuhan komputer paling pesat ada di Indonesia

Saban pameran atau peluncuran produk komputer dan hal-hal lain terkait dilakukan, selalu ramai dihadiri pengunjung di Indonesia. (FOTO ANTARA/Noveradika)

Surabaya (ANTARA News) - Indonesia menjadi salah satu negara dengan tingkat pertumbuhan pasar penjualan produk komputer paling pesat di dunia. Itu sebabnya banyak produsen komputer dunia mengincar Indonesia.

Direktur Penjualan Intel Indonesia, Brata Rafly, kepada wartawan di Surabaya, Kamis, mengatakan, tingkat pertumbuhan komputer baik yang jinjing maupun desktop di Indonesia pernah mencapai angka tertinggi, 76 persen, pada kuartal pertama 2010.

"Dengan angka pertumbuhan yang begitu tinggi dan potensi pasar yang besar, tidak salah kalau banyak produsen komputer masuk ke Indonesia," katanya di sela-sela kegiatan "Intel Channel Conference 2011".

Menurut Brata, peningkatan pertumbuhan setinggi itu tidak lepas dari pertambahan pengguna internet di Indonesia, terutama dalam mengakses laman jejaring sosial seperti facebook dan twitter.

Saat ini diperkirakan terdapat lebih dari 45 juta jiwa penduduk Indonesia yang telah mengakses internet, tetapi baru 30 persen yang menggunakan komputer pribadi.

"Selebihnya mereka akses internet melalui warnet atau telepon seluler pintar. Ke depan, jumlah pemilik komputer jinjing maupun desktop akan terus meningkat, karena komputer sudah menjadi kebutuhan dan gaya hidup," tambah Brata.

Mengantisipasi pertumbuhan tersebut, lanjut Brata, pihaknya terus melakukan evolusi dengan memasarkan produk-produk terbaru yang sesuai kebutuhan konsumen, salah satunya prosesor canggih Ultrabook yang telah diluncurkan kuartal ketiga tahun ini.

Ia menambahkan, beberapa produsen komputer internasional seperti Acer, Toshiba, Asus, dan Lenovo telah mengaplikasikan prosesor ini pada produknya.

"Awal 2012 mendatang, Intel mulai menggarap pasar prosesor untuk produk smartphone dan komputer tablet yang beberapa waktu terakhir sedang booming," ujarnya.

Brata Rafly juga menambahkan bahwa hingga akhir 2012, ditargetkan sekitar 40 persen dari total komputer pribadi (PC) yang beredar di Indonesia sudah menggunakan prosesor Ultrabook. (ANT)


Antaranews
0

Guru SMKN Tegal ciptakan robot pembatik

Tegal (ANTARA News) - Agus Martoyo, guru Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Tegal, Jawa Tengah, berhasil menciptakan robot pembatik yang mampu mempercepat proses pembuatan pola batik tulis dengan hasil produksi lebih tinggi dibanding proses manual.

"Robot itu kami namakan Robotika Machine 7NG-1110. Ini kami buat untuk mempercepat proses membuat pola secara langsung di atas kain tanpa menggunakan alat gambar manual," kata Agus Martoyo, guru mata pelajaran Elektronika dan Mesin SMKN 1 Kota Tegal di pameran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) 2011 di Alun-alun Kota Tegal, Minggu.

Guru kelas sekaligus pencipta mesin robot batik tersebut mengatakan, ide awal menciptakan robot batik berawal dari keluhan sejumlah pengusaha batik tulis yang kesulitan membuat pola sehingga muncullah ide menciptakan mesin yang dapat membubuhkan cairan malam ke kain dengan corak tertentu.

"Saya kerap mendengar keluhan sejumlah pengusaha batik tulis yang kesulitan membuat pola, terutama saat permintaan pasar tinggi, waktu terbatas, dan tenaga pembatik kurang," katanya.

Menurut dia, untuk membantu memecahkan keluhan para pengusaha batik tersebut, pada Juni 2011 ia mulai merancang dan merakit sejumlah komponen elektronika hingga menjadi sebuah mesin batik, bahkan proses pembuatan robot hanya memakan waktu sekitar satu bulan.

"Robot tersebut mampu membuat pola dalam waktu tiga jam atau lebih cepat dari cara manual yang dapat memakan waktu hingga tiga minggu," ujarnya.

Ia menjelaskan, alat tersebut terdiri atas mesin komputer dilengkapi dengan basis vektor dan basis komputer "idea manufacturer" serta sebuah mesin yang berfungsi untuk mengaplikasikan pola batik seperti yang tertera di layar komputer ke lembaran kain, setelah pola terbentuk dibutuhkan software corel draw untuk mempermudah file yang akan dimasukan ke mesin tulis.

"Mesin itu juga dilengkapi dengan tempat untuk menampung cairan malam dengan berat anatara 10-15 gram, sehingga saat mesin dioperasikan maka cairan malam tersebut secara otomatis akan membentuk pola batik dalam kain yang terbentang dengan lebar maksimal 120x150 sentimeter," katanya.

Alat berdaya listrik 300 watt dan sistem operasinya dikendalikan melalui komputer tersebut, kata dia, cara kerjanya mirip mesin bordir dan telah diujicobakan oleh sejumlah pengusaha batik di Kota Tegal dan sekitarnya, bahkan rencananya akan dijual seharga Rp40 juta per unit.

"Sementara ini hanya satu unit robot batik yang saya ciptakan dan digunakan untuk pelatihan para siswa. Bahkan akan dikembangkan lagi agar lebih canggih dan dapat menjawab kebutuhan dunia usaha oleh para siswa saya," katanya.

Menurut dia, secara keseluruhan robot tersebut telah berfungsi sesuai harapan namun masih ada sejumlah kekurangannya antara lain pada tahap penerapan perangkat lunak, sehingga diharapkan para siswa dapat mengembangkan robot tersebut agar lebih canggih. (ANT-281)


Antaranews
0

Infomedia luncurkan "GooDizz"

Screen shot halaman depan Goodizz yang diluncurkan Infomedia 17 Desember 2011. Tokon online ini menawarkan diskon bagi member dan pengunjungnya. (www.goodizz.com)

Jakarta (ANTARA News)
- Anak usaha Telkom, PT Infomedia Nusantara, meluncurkan sebuah toko diskon online "GooDizz" yang mirip Groupun di Chicago, Amerika Serikat.

Pola dan gaya hidup masyarakat Indonesia yang kian dinamis, modern, termasuk dalam berbelanja serta pembayaran itulah yang mendorong Infomedia mengembangkan portfolio bisnis kupon diskon online.

Toko online yang diluncurkan Sabtu pekan lalu itu memakai nama domain www.goodiz.com dan fokus pada bisnis daily deal yang menawarkan diskon besar kepada setiap penguntung website.

"Kehadiran GooDizz dengan tagline-nya “The Real Deal” merupakan salah satu strategi Infomedia dalam menangkap peluang bisnis online berbasis Internet," kata Infomedia dalam siaran persnya, Senin.

Kehadirannya diharapkan dapat memberikan kemudahan sekaligus manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat dalam berbelanja sebuah produk dengan harga lebih murah dan hemat berkat diskon yang ditawarkan.

Dalam bisnis ini, GooDizz memberikan layanan pembelian produk atau jasa melalui sistem online yang bekerjasama dengan merchant-merchant populer di Indonesia.

Diskon yang ditawarkan mulai dari 50% sampai 90% untuk beragam produk dan jasa yang disajikan, seperti kuliner/restaurant, travel dan jasa travel, hotel atau penginapan, hiburan, salon/spa, gadget serta lain-lain.

Pengunjung situs GooDizz nantinya berkesempatan mendapatkan voucher/kupon diskon setelah mengklik BELI (buy now), serta mengisi formulir secara online.

Pengunjung kemudian mendapat diskon menarik dan bisa menukarkan kupon yang sudah dibeli secara online di merchant–merchant yang bekerjasama dengan Infomedia.

“Omzet sales GooDizz pada tahun 2012 ditargetkan sebesar Rp3 milyar dengan asumsi didukung 1.000 merchant, berarti kontribusi sales/merchant adalah 3 juta rupiah." kata Infomedia.

Bila dikaitkan dengan bisnis dijalankan saat ini, Infomedia sudah memiliki 20 ribu customer, dimana itu juga identik dengan potensial merchant bagi GooDizz, artinya “perjuangan” untuk mendapatkan 1000 merchant pada 2012 sangat optimis.

"Kami mengasumsikan 10% dari 20 ribu customer existing Infomedia akan menjadi merchant GooDizz di tahun 2012," ujar Muhammad Awaluddin, President Director Infomedia.(Yud)



Antaranews
0

Telkomsel Harapkan Jaringan Kabel Laut Maluku-Papua Segera Terwujud


REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Telkomsel mengharapkan pembangunan jaringan bawah laut yang tengah di bangun di wilayah bagian timur Indonesia oleh PT Telkomonikasi Indonesia segera realisasi.

"Kami berharap transmisi yang sementara dibangun PT Telkom segera realisasi, sehingga dapat mengakomodir kekurangan jaringan di wilayah Papua dan sekitarnya," kata General Manager Sales Telkomsel Wilayah Sulawesi dan Papua, Haris Wijaya, Senin.

Buruknya jaringan di wilayah Papua dan sekitarnya, kata Haris disela Gethering Pers mengaku kesulitan dalam hal pembangunan infrastruktur untuk peningkatan jaringan. Tetapi dengan adanya pembangunan jaringan bawah laut akan sangat membantu.

"Pembangunan jaringan bawah laut itu seperti halnya jembatan yang dapat menghubungkan pulau satu dan lainnya, maka dengan itu sangat membantu kita dalam hal jaringan," jelasnya.

Rencana jaringan serat optik bawah laut yang dipasang PT Telkom Indonesia menghubungkan Manado-Papua-Timika tengah dikerjakan hingga akhir tahun ini. Sementara jaringan optik di Maluku dan Papua dibangun pada tahun ini akan selesai secara parsial pada 2012 dan keseluruhannya perampungan nanti di 2014.

Kapasitas dan jangkauan jaringan serat optik Papua-Maluku menjadi 120 Gbps pada 2015, dengan demikian total belanja modal sebesar Rp 21,79 triliun.

Vice Presiden Area Pamasuka Agus Muliadi mengatakan, untuk peningkatan dalam melayani pelanggan telkomsel sebanyak 105 juta, rencananya akan menambah 700 BTS (Base Transceiver Station) dari jumlah total sebelumnya yaitu1064 BTS.

"Dengan penambahan BTS diharapkan jaringan akan lebih baik sehingga tidak ada lagi masalah dikemudian hari. Kita terus melakukan perbaikan perbaikan dan memberikan yang terbaik untuk Indonesia," ucapnya.

Sebelumnya, disela kunjungan Pers di Kantor Pusat Telkomsel Wisma Mulia jalan Gatot Subroto Jakarta, Supervisor Network Program Telkomsel Hendry mengatakan kepada wartawan, pihaknya terus melakukan monitoring selama 24 jam nonstop untuk mengatasi ganguan jaringan di tiap BTS bagi daerah Sumalirja, Sulampapua, Sumbagteng dan lainnya.

"Kita monitoring terus selama 24 jam, bila ada BTS yang bermasalah akan bunyi alarm dan segera kami tidak lanjuti dan segera diperbaiki. Rata-rata permasalahan jaringan akibat cuaca buruk dan ganguan kecil lainnya," katanya di ruang Operation Maintenance Center.

Di ruang tersebut, sebutnya sejumlah titik-titik kerusakan akan tampil dilayar sehingga akan mudah didetksi dimana terjadi kerusakan dan masalah jaringan. "Kalau ada kesalahan dan masalah misalnya daerah Sulawesi, Maluku, dan Irian Jaya akan kelihatan disini jadi mudah dideteksi," sebutnya sambil menunjuk monitor besar yang ada di ruangan tersebut.


Republika
0

2 Jurus Menangkal Malware di Android Market

Ilustrasi (Ist.)

Jakarta - Android belakangan tengah disorot lantaran mulai marak dikerubungi program jahat (malware). Aksi infeksi virus ini bahkan terjadi di Android Market, tempat dimana pengguna menginstal aplikasi baru.

Pengguna tentu tak serta-merta men-download malware tersebut. Sebab si program jahat bersembunyi di balik nama aplikasi yang sangat populer, semisal Angry Birds.

Namun sejatinya itu adalah aplikasi abal-abal alias palsu. Hanya saja si korban kurang cekatan dan tak memeriksa lebih lanjut, hingga akhirnya terinfeksi.

Berikut adalah 2 kiat singkat yang diberikan perusahaan keamanan Trend Micro untuk menangkal infeksi malware di Android Market:

1. Siapa pembuat aplikasi itu?
Penjahat dunia maya secara teratur selalu mengikuti aplikasi apa yang sedang populer, kemudian mereka membuat tiruannya. Misalnya malicious aplikasi untuk game terkenal Angry Birds, besutan Rovio Mobile, pernah dibuat tipuan malicious-nya dari developer Logastrod.

Untuk memastikan si pembuat aplikasi memiliki reputasi, cek lah bagaimana si developer memberikan catatan pada aplikasi yang pernah dibuat. Jika developer tersebut miskin informasi, lebih baik Anda abaikan untuk menginstal aplikasinya.





Perhatikan nama pembuatnya. Gambar di atas si pembuat adalah Rovio Mobile (pembuat resmi Angry Birds).




Untuk gambar di atas, nama pembuatnya beda, yakni Logastrod. Padahal game yang ditawarkan sama. Jadi jelas, ini adalah game Angry Birds palsu.




2. Rating dan review
Pada aplikasi yang asli biasanya mendapatkan banyak rating dari beberapa reviewer di dalam Android market, sedangkan aplikasi palsu hanya memberikan kurang dari dua puluh rating.





Semakin banyak rating dan review yang diberikan, artinya Anda memasuki halaman aplikasi yang dijamin benar.





Sejatinya, tips singkat di atas tak hanya bisa diterapkan untuk menangkal serbuan malware di Android Market, melainkan juga bisa dijalankan pada platform lain. Semisal BlackBerry, iOS, Windows, dan lainnya.( ash / fyk )


detik