0

Gempa 6 SR Guncang Pandeglang Banten

Jakarta Gempa berkekuatan 6 skala richter (SR) mengguncang wilayah Pandeglang, Banten. Gempa tidak berpotensi tsunami.

Informasi yang dihimpun dari akun twitter @infoBMKG, Minggu (15/4/2012), gempa terjadi pukul 02.26 WIB. Pusat gempa ada di 95 Km barat daya Pandeglang, Banten, pada kedalaman 10 Km di bawah permukaan laut.

"Gempa Mag:6.0 SR,15-Apr-12 02:26:39 WIB,10 Km,(95 km BaratDaya PANDEGLANG-BANTEN )," tulis akun @infoBMKG.

Belum ada laporan kerusakan akibat dari gempa ini. Gempa ini juga tidak berpotensi menimbulkan tsunami.(trq/trq)


Gempa Banten Terasa di Jakarta 

Jakarta Gempa berkekuatan 6 skala richter mengguncang Pandeglang, Banten. Goyangan gempa terasa di Jakarta sekitar pukul 02.26 WIB, Minggu (14/4/2012) dini hari.

Resa, karyawan di Gedung Aldevco Octagon mengaku merasakan getaran selama 5 detik. "Getarannya terasa," katanya yang tengah bertugas malam.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika merilis gempa 6 SR terjadi di kedalaman 10 kilometer dan tidak berpotensi tsunami.. Belum diketahui kerusakan ataupun korban akibat gempa ini.
(fdn/trq)


detik
0

UGM Kembangkan Implan Tulang Pangkal Paha

Hip prosthesis ini disesuaikan dengan ukuran tulang manusia Indonesia.

VIVAnews - Kebutuhan pemasangan hip prosthetis di Indonesia cukup besar, bahkan dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Namun, pemenuhan kebutuhan hip prosthetis ini masih banyak disuplai dengan mengimpor dari luar negeri, sehingga harganya cukup mahal.

Hip prosthesis merupakan salah satu jenis peralatan medis yang biasa digunakan sebagai implan untuk mengembalikan fungsi tulang pangkal paha yang patah. Melihat kebutuhan dan harga yang cukup tinggi, Dr Alva Edy Tontowi, staf pengajar Jurusan Teknik Mesin dan Industri Fakultas Teknik UGM, mengembangkan hip prosthesis dengan ukuran tulang manusia Indonesia.
Selain itu juga diharapkan dapat menggantikan hip prosthesis impor dengan harga yang relatif murah. Sehingga lebih banyak pasien penderita patah tulang yang bisa dilayani.

“Dari data di sejumlah rumah sakit besar di Yogyakarta menunjukkan setiap bulannya terdapat sekitar 16 pasien yang memasang hip prosthesis atau sekitar 192 unit per tahun, dengan ukuran bola hip bervariasi antara 36-46 milimeter. Sementara kebutuhan dalam negeri selama ini masih dipenuhi dengan produk impor dengan karkteristik postur tulang yang berbeda dengan orang Indonesia,” kata Alva, Jumat, 13 April 2012

Dari hasil kajian material dan pengalaman dokter bedah tulang di RS Sardjito, memperlihatkan bahwa walapun hip prosthetis yang dibuat dari baja stainless 316L sudah direkomendasikan oleh Foods and Drugs Agency (FDA)di Amerika Serikat sebagai material implan. Tetapi sifat biokompabilitas dan bioaktivitasnya belum sepenuhnya terjamin.

“Untuk itulah saya mencoba mengembangkan hip prosthetis yang diberi nama Gama-Hip Prosthesis yang berbeda dengan hip impor di pasaran," ucap Alva.

Hip buatan UGM memiliki perbedaan pada stemnya yang dilapisi Hydroxyapatite (HA) buatan Bioceramics Minifactory UGM. "Penambahan HA di stem untuk memberikan sifat bioaktif dan biointegrasi (pengikat) dengan jaringan sekitarnya,” ujarnya.

Di samping dikembangkan dengan struktur tulang manusia Indonesia, produk Gama-Hip Prosthesis ini relatif lebih murah dibanding produk impor. Harga prostethis jenis monopolar-hemiathroplasty berbahan baja stainless 316L atau AlTi6V4 biasa dijual dengan harga sekitar Rp8 juta hingga Rp12 juta per unit.
Sedangkan Gama-Hip prosthesis rencananya akan dipasarkan Rp5 juta per unitnya. “Mengingat banyaknya pasien pengguna dan harganya yang mahal
menjadikan belum semua pasien penderita patah tulang atas mendapat
pelayanan yang memadai.

Pengembangan Gama hip yang telah dilakukan sejak 2011 itu merupakan proyek riset program Risnas UGM 2011. Melibatkan divisi Ortopedi RSUP Dr Sardjito dan CV Perkakas Jogja. Alva menambahkan, saat ini ia memang belum melakukan uji klinis terhadap pasien secara langsung.

“Sebelum dikomersialkan nantinya akan dilakukan uji klinis dahulu. Sementara untuk patennya sedang dalam proses pengajuan ke Ditjen HAKI,” kata dia. (umi)


VIVAnews
0

Begini Cara BMKG Tentukan Potensi Tsunami

Wartawan melihat kondisi tembok luar LP Kelas 2A Banda Aceh, di Aceh Besar, Kamis (12/4). Tembok sepanjang 75 meter LP Banda Aceh runtuh akibat gempa 8,5 SR, Kemarin. TEMPO/ Agung Pambudhy
TEMPO.CO , Jakarta: Gempa bumi berkekuatan 8,5 pada skala Richter yang mengguncang pantai barat Sumatera, Rabu 11 April 2012, memicu tsunami skala kecil. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pun segera melansir informasi peringatan dini tsunami dalam waktu kurang dari 5 menit.

Bagaimana cara BMKG menentukan potensi terjadinya tsunami sebelum mengeluarkan peringatan dini ke publik?

Deputi Bidang Geofisika BMKG Prih Harjadi mengatakan BMKG memonitor aktivitas gempa menggunakan seismograf yang terpasang dalam stasiun pemantau seismik. Seismograf berfungsi memantau gelombang seismik yang dipancarkan sumber gempa bumi. Jumlahnya ada 162 unit di seluruh perairan Indonesia.

Begitu terjadi gempa, stasiun pemantau seismik terdekat akan menangkap gelombang seismik. BMKG segera bisa menentukan parameter gempa tersebut, meliputi lokasi (lintang, bujur, dan kedalaman) dan waktu, serta menghitung kekuatannya pada skala Richter.

"Lalu kami bisa melihat apakah gempa ini memenuhi kriteria berpotensi menimbulkan tsunami atau tidak," kata Prih ketika ditemui di kantornya, Kamis 12 April 2012.

Prih mengatakan, ada tiga kriteria terjadinya tsunami. Pertama, lokasi gempa berada di laut. Kedua, kedalaman sumber gempa kurang dari 100 kilometer dari dasar laut. Ketiga, kekuatan gempa di atas 7 skala Richter. Ketiga kriteria terjadinya tsunami dapat langsung dideteksi dari jaringan seismograf.

"Setelah menentukan parameter gempa telah memenuhi kriteria menimbulkan tsunami, maka kami harus mengisu (mengumumkan) peringatan dini tsunami dalam waktu 5 menit sejak gempa," kata Prih menerangkan ketentuan mengeluarkan peringatan dini tsunami ke publik.

Ia mengatakan, parameter gempa di pantai barat Sumatera dua hari lalu terbukti memenuhi tiga kriteria terjadinya tsunami. Dengan kekuatan 8,5 pada skala Richter di kedalaman 10 kilometer dari dasar laut, gempa yang terjadi pada pukul 15.38 WIB itu berpotensi menimbulkan tsunami. Dalam waktu 4 menit 50 detik dari gempa utama, BMKG langsung mengeluarkan peringatan dini tsunami. [MAHARDIKA SATRIA HADI]


TEMPO.CO
0

2014 Indonesia Harus Produksi Mobil Listrik

SOLO--MICOM: Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Gusti Muhammad Hatta mengatakan pada 2014 Indonesia harus mampu memproduksi mobil listrik sendiri.

Hal itu disampaikan Gusti seusai menghadiri Sosialisasi Wirausaha Industri Inovatif Ke-3 (Technopreneur Champ) di Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo, Jawa Tengah, Jumat (13/4). "Itu merupakan keinginan Presiden. Beliau ingin pada 2014 sudah ada mobil listrik Indonesia," jelasnya.

Gusti yakin keinginan itu bisa diwujudkan, karena saat ini prototype-nya sudah ada. Hanya tinggal perbaikan dan pengembangan lebih lanjut.

Ia mengatakan, mobil listrik sebetulnya bukan barang baru bagi Indonesia. Salah satunya yang dibuat oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berupa mobil listrik untuk lapangan golf serta mikrobus berkapasitas 16 orang.

Tahun depan rencananya pemerintah akan mulai melibatkan perguruan tinggi. Menurut Gusti, ada empat universitas yang akan diundang untuk keperluan tersebut, yaitu Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS), dan Universitas Indonesia (UI).

"Tahun depan mereka akan kita undang. Sekarang mereka sedang menyiapkan roadmap-nya," jelasnya. Gusti menambahkan, tujuan pengembangan mobil listrik nasional tidak lain untuk mengurangi konsumsi minyak bumi. Oleh sebab itu, tidak tertutup kemungkinan nanti akan diproduksi secara massal.(FR/OL-01)


MediaIndonesia
0

Alat Deteksi Tsunami akan Diganti Lebih Canggih

MI/Ramdani/ip
SOLO--MICOM: Pemerintah berencana mengganti alat deteksi dini tsunami dengan model yang bisa ditenggelamkan. Pasalnya, model apung yang digunakan saat ini dinilai rawan dirusak tangan-tangan jahil.

Menurut Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) Gusti Muhammad Hatta alat deteksi tsunami model baru itu dikerjakan bersama oleh Kemenristek Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dan Amerika. Rencananya alat tersebut akan diujicobakan di perairan Papua bersama dengan radar cuaca.

Namun, Gusti tidak menyebutkan kapan alat canggih itu akan mulai dipasang. Begitu pula Kepala BPPT Marzan A Iskandar yang juga hadir di kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah, Jumat (13/4). "Saat ini baru disiapkan," imbuh Marzan

Gusti menilai, alat deteksi tsunami model baru tersebut akan lebih aman. Setidaknya lebih sulit dirusak oleh tangan-tangan jahil seperti yang banyak terjadi pada alat deteksi model apung.

Kendati demikian, monitoring dan penyadaran masyarakat atas fungsi peralatan itu harus tetap dilakukan. Jangan sampai alat yang berfungsi untuk menyelamatkan jiwa mereka itu, justru dirusak sendiri. "Banyak yang seperti itu. Alat yang sudah terpasang dipreteli. Masyarakat kita ini rupanya rasa penasarannya terlalu besar," kelakar Gusti. (FR/OL-01)

Sistem Peringatan Dini Tsunami tidak Berjalan Baik


JAKARTA--MICOM: Pemerintah mengakui beberapa sistem penanganan dini bahaya tsunami terkait gempa berkekuatan 8,5 SR di pantai barat Sumatra tidak berjalan dengan baik.

"Dari 6 sirene peringatan dini tsunami yang ada di Aceh, ketahuan hanya 2 yang bisa berfungsi dengan baik, ujar Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono, di Jakarta, Kamis (11/4).

Selain sirene yang tidak berfungsi, Agung juga mengakui pengetahuan masyarakat perihal jalur evakuasi juga sangat minim. Imbasnya karena kepanikan, lalu lintas menjadi macet dan bahkan banyak terjadi kecelakaan.

"Kejadian ini mirip seperti yang terjadi pada peringatan potensi terjadinya tsunami di Manado. Tsunaminya tidak jadi, tetapi korban berjatuhan di jalan akibat kecelakaan," paparnya.

Dari hasil rapat evaluasi dengan berbagai lembaga/kementerian terkait, terungkap, arah jalur evakuasi menuju ke daratan yang lebih tinggi dengan menempuh jarak yang cukup jauh dinilai tidak ideal dan cenderung malah menimbulkan korban kecelakaan.

Menurutnya untuk mengurangi dampak kecelakaan, idealnya perlu dibangun sebuah shelter yang kokoh dalam setiap radius 5 kilometer. Setiap shelter, lanjutnya, harus bisa menampung minimal 5 ribu orang.

Shelter tersebut nantinya akan dibangun dalam 2 model yaitu yang dibangun di pusat pemukiman warga dan di bukit. Selain berfungsi sebagai shelter bencana, sehari-hari juga bisa digunakan sebagai tempat aktivitas masyarakat. (Tlc/OL-04)



MediaIndonesia
0

Kurang Diminati, Sebagian Besar Biodiesel Diekspor

Petugas menjelaskan proses produksi biodiesel dari tanaman jarak.
REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR -- Indonesia telah mampu memproduksi bahan bakar terbarukan dalam jumlah cukup besar. Hanya saja, dikarenakan oleh sejumlah kendala, pemasarannya lebih banyak untuk komoditi ekspor daripada konsumsi dalam negeri.

Direktur Bioenergi Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Maritje Hutapea mengatakan, saat ini Indonesia telah mampu memproduksi biodiesel dari bahan-bahan terbarukan sebanyak 3,4 juta kilo liter per tahun.

Namun, baru 360 ribu kilo liter saja yang mampu diserap untuk konsumsi dalam negeri. "Sebagian besar masih diekspor," kata dia dalam workshop "Sustainability Indicators Assessment for Pal Oil Biodiesel" di Bogor, Kamis (12/4).

Ia menjelaskan, biodiesel merupakan bahan bakar alternatif pengganti bahan bakar diesel dari minyak bumi. Biodiesel berasal dari bahan-bahan terbarukan seperti minyak-minyak tumbuhan. "Bisa dari kelapa sawit, kedelai, biji bunga matahari, dan sebagainya," ujarnya.

Salah satu kendala kurangnya penyerapan biodiesel dalam negeri, lanjutnya, karena harga yang kurang bersaing. Untuk mengatasinya, Kementrian ESDM sebenarnya sudah menggelontorkan subsidi senilai Rp 3.000 untuk bioetanol dan Rp 3.500 untuk biosolar per liter. "Jika tidak, harganya tidak kompetitif karena BBM masih disubsidi sehingga harganya murah," ungkap Maritje.


REPUBLIKA.CO.ID
0

USGS: Kenapa Monster Tsunami Tak Terjang Aceh

Yang terjadi kemarin adalah gempa sesar geser. Para ilmuwan mengaku terkejut.

Lokasi gempa Aceh 8,6 skala richer
VIVAnews - Dua gempa dengan skala besar terjadi di Aceh, Rabu 11 April 2012, hanya berselang hitungan jam. Lindu pertama mengguncang pukul 15.38 dengan kekuatan 8,3 skala Richter versi BMKG atau 8,6 SR versi USGS. Gempa kembali terjadi pukul 17.43 WIB, dengan kekuatan 8,1 SR.

Sempat timbul kekhawatiran, gempa akan mengulangi tragedi tsunami 2004, yang tercatat sebagai salah satu bencana alam paling mematikan sepanjang sejarah. Untungnya, dua gempa ini hanya memicu tsunami kecil.

Ahli geofisika dari Badan Survei Geologi Amerika Serikat atau U.S. Geological Survey (USGS), Julie Dutton mengatakan, gempa kemarin jauh berbeda dengan lindu yang memicu tsunami 2004, yang menewaskan 230.000 orang dan membuat jutaan orang lainnya kehilangan tempat tinggal.

"Gempa kemarin jauh lebih kecil," kata dia, seperti dimuat situs sains, LiveScience, 11 April 2012. Dia menambahkan, gempa yang terjadi 2004 lalu berkekuatan 9,1 skala Richter atau gempa ketiga paling kuat yang pernah dicatat dalam sejarah.

Namun, yang paling signifikan dan membedakan, gempa kemarin tidak terjadi pada zona subduksi, di mana lempeng tektonik bertabrakan dan menelusup di bawah lempeng yang lain, gempa Aceh terjadi di tengah lempeng samudera, di mana patahan atau sesar (fault) pada kerak bergerak menyamping, bukan naik turun. Tipe ini disebut gempa sesar geser atau strike-slip.

"Gempa sesar geser tidak memiliki potensi bahaya seperti jika terjadi di zona subduksi. Sebab, lempeng bergerak satu sama lain," kata Dutton, pada situs sains, Our Amazing Planet.

Meski terkadang itu memicu longsor di dasar laut, tsunami dahsyat biasanya dipicu oleh gempa di zona subduksi -- saat lempeng besar samudera tiba-tiba anjlok di bawah lempeng lainnya, menciptakan ruang besar di dasar laut. Perpindahan tiba-tiba lempeng itu juga mempengaruhi pergerakan air laut. Makin besar dan dramatis air laut bergerak mengisi ruang kosong itu, makin dahsyat tsunami yang diakibatkan.

Hanya beberapa menit setelah gempa terjadi. Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) di Hawaii mengeluarkan peringatan tsunami di Samudera Hindia.

Di Sabang, daerah paling terdampak saat tsunami 2004, dilaporkan ombak tsunami setinggi kurang dari 1 meter terjadi. PTWC melaporkan, tsunami tertinggi yang ditimbulkan dari gempa kemarin adalah 1 meter.

Ilmuwan Terkejut
Dua gempa besar yang terjadi hanya selang beberapa jam membuat para ilmuwan dan ahli gempa mengeryitkan dahi. Mereka terkejut. Menurut seismolog USGS, Susan Hough, "ini kejadian yang aneh." Sebab, jarang terjadi ada gempa sesar geser yang berkekuatan sebesar ini.

Demikian juga pendapat Kevin Furlong, profesor geosains dari Penn State University. "Seminggu lalu, kita tak pernah menyangka ada gempa sesar geser dengan kekuatan sebesar ini. Ini sangat, sangat besar," kata dia seperti dimuat mail.com.

Dalam catatan USGS, gempa yang terjadi kemarin adalah yang terbesar kesebelas sejak tahun 1900. Ini mungkin gempa sesar geser terbesar yang pernah diketahui.

Sebelumnya, Kepala Pusat Data Informasi Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, berdasarkan analisis, gempa yang terjadi kemarin adalah gempa sesar geser, bukan sesar naik. "Bukan megathrust sehingga potensi tsunami tak terlalu besar," kata dia.

Lokasinya yaitu di bagian luar dari daerah pertemuan lempeng (outer rise earthquake) jarak dari gempa 10 Januari 2012 yaitu kurang dari 30 km. (umi)


VIVAnews
0

Melaut dengan Sel Surya

Rencana penghapusan subsidi bahan bakar minyak bila jadi diberlakukan tentu akan ”memukul” masyarakat kecil. Tak terkecuali nelayan yang menggunakan bahan bakar minyak untuk motor tempel perahunya. Untuk mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil, diperkenalkan sel surya sebagai energi alternatif bagi kapal kecil.

Sistem sel surya mulai gencar dikembangkan pemanfaatannya di Indonesia. Sistem energi terbarukan ini bukan hanya untuk pemanas air dan menyalakan lampu penerangan di rumah-rumah, melainkan juga diterapkan untuk membantu nelayan menjalankan aktivitasnya.

Tahun lalu sistem sel surya sebagai sumber energi motor kecil untuk aerasi dan sirkulasi air tambak mulai diterapkan di berbagai daerah. Unit pembangkit ini antara lain terpasang di Bantul dan Sleman, DI Yogyakarta. Pemasangannya dilakukan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Kementerian Riset dan Teknologi melibatkan Universitas Gadjah Mada.

Di Bantul, Yogyakarta, dan Pacitan, Jawa Timur, energi matahari digunakan untuk melistriki kotak pendingin serta kotak pembuat es balok dan es kristal untuk pengawetan ikan. Di tempat pelelangan ikan Pacitan, sistem sel surya digunakan sebagai sumber energi unit pendingin ikan tuna berukuran 37,5 meter kubik hingga minus 15 derajat celsius, kata Berni Subki, Kepala Bidang Pelayanan Teknis Pusat Pengkajian dan Perekayasaan Teknologi Kelautan dan Perikanan (P3TKP) KKP.

Kapal sel surya

Penerapan sel surya juga membantu nelayan mengurangi penggunaan bahan bakar minyak, yaitu minyak solar untuk menggerakkan motor tempel serta menghemat minyak tanah untuk penerangan. Rancang bangun kapal bertenaga surya ini dirintis tim peneliti dari P3TKP KKP yang dipimpin Donald Manurung.

Sebagai pengganti motor diesel, mereka memasang motor bertenaga listrik dan sel surya yang mengubah panas matahari menjadi energi listrik yang menggerakkan motor. Untuk menggerakkan motor listrik berdaya 2 kilowatt, dipasang 8 modul surya 80 watt peak, di bagian atap kapal seluas 3 meter persegi. Namun, listrik yang dihasilkan panel surya disimpan dulu dalam 6 baterai DC sebelum digunakan untuk menggerakkan motor.

Daya yang dihasilkan panel surya itu relatif rendah, menyesuaikan dengan rancangan kapal yang berukuran kecil, yaitu 4,3 meter x 2,5 meter dan relatif ringan karena menggunakan bahan plastik berserat kaca (fiberglass reinforced plastic/FRP). Jenis kapal yang dipilih adalah katamaran berlambung ganda.

Dengan desain dan ukuran kapal itu, motor tempel bertenaga sel surya dapat mencapai kecepatan 5-6 knot (9-11 km per jam) pada uji coba bulan Februari. Kapasitas maksimum motor dapat mendorong kapal berbobot 3 ton sejauh 13 mil laut (setara 24 kilometer).

Dengan daya ini, kapal dapat menjangkau salah satu pulau di Kepulauan Seribu dalam waktu 2 jam. Uji coba pada Februari itu dilakukan pada jalur Tanjung Burung di Tangerang ke Taman Impian Jaya Ancol.

”Saat ini kapal katamaran digunakan di Ecopark Ancol sebagai sarana pendidikan dan penelitian serta pemantau perairan,” kata Donald.

Menyusul keberhasilan uji coba ini, tim perekayasa dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kelautan dan Perikanan akan membuat kapal jenis sama dengan panjang 12 meter yang mampu melaju dengan kecepatan lebih dari 22 km per jam.

Motor listrik

Rancang bangun dan rekayasa motor tempel bertenaga baterai sesungguhnya telah dirintis beberapa tahun lalu. Salah satu pengembang adalah Suji Kuswahjudi, inovator dari Pasuruan, Jawa Timur. Sistem ini dicoba nelayan di Danau Ranu, Pasuruan.

Kapal sejenis juga direkayasa oleh Sudiyono dan Bambang Antoko dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, tahun 2009. Mereka merancang bangun kapal yang panjangnya hampir 4 meter. Kapal ini digunakan untuk wisata sungai di Kali Mas, Surabaya.

Di dunia, kapal bertenaga sel surya banyak dikembangkan di Amerika Serikat dan Eropa. Bahan sel surya yang digunakan adalah film tipis dan kristalin. Umumnya bahan yang digunakan monokristalin yang dapat tetap mengaliri listrik baterai meski cuaca mendung. Namun, penggunaannya belum berkembang karena efisiensinya masih rendah, di bawah 20 persen.

Penghematan biaya

Dilihat dari anggaran pembuatan, kapal ini memerlukan investasi Rp 105 juta, lebih besar daripada motor berbahan bakar minyak. Namun, dalam jangka panjang, biaya operasional akan lebih rendah karena meniadakan pembelian BBM, baterainya pun tidak memerlukan penggantian hingga 10 tahun.

Menurut Donald, penggunaan sel surya dapat meniadakan pembelian minyak solar sebesar Rp 1.350.000 untuk berlayar selama 20 hari. Namun, pemasangan sel surya menelan biaya Rp 5 juta per panel. Biaya itu dapat terganti selama 33 bulan tak membeli minyak solar. Sel surya ini dapat digunakan hingga 20 tahun. Jadi dapat dicapai penghematan hampir tujuh kali lipat, Donald menguraikan.(kompas.com/humasristek)
0

Kompetisi Robot Sekolah Islam Digelar di Malaysia

TEMPO.CO , Jakarta: - Sebuah kompetisi bernama IISRO (International Islamic School Robot Olimpiade) akan digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 23-27 Mei 2012. Kompetisi berskala dunia ini diprakarsai Komunitas Grup Robot Indonesia. "Ini baru pertama kali diselenggarakan. Isinya orang-orang grup robot," ujar pendiri Komunitas Grup Robot Indonesia, Adiatmo Rahardi, Rabu, 11 April 2012.

Adiatmo mengatakan IISRO mengundang para murid setingkat sekolah dasar sampai menengah atas dari sekolah Islam yang terampil membuat robot. Ia berharap kompetisi dapat menjaring bakat-bakat muda ke dalam dunia teknologi robotika. "Banyak sekali bakat yang tidak diketahui publik," ujar Adi, sapaan akrabnya.

Rencananya kompetisi ini akan memiliki sembilan kategori. Dalam kategori Indoor Aerial Robot, kata Adi, para peserta harus menerbangkan robot melalui berbagai rintangan. Robot itu terbang dengan menggunakan quadcopter atau empat baling-baling yang dikendalikan dengan remot melalui perangkat berbasis Windows 7, iOS, atau Android via koneksi WiFi.

Ia menambahkan khusus tingkat sekolah dasar, peserta diminta membuat enam pesawat origami kertas yang disediakan penyelenggara. Hasil karya peserta akan dinilai dari durasi terbang dan gerakan akrobatik yang berhasil dilakukan dalam lintasan yang telah ditetapkan. Pertandingan tingkat sekolah menengah pertama akan memakai robot terbang yang harus dikendalikan peserta melalui dua tiang rintangan dalam lintasan. Setiap kelompok terdiri dari tiga anggota dan harus mengendalikan robotnya melalui kedua tiang rintangan dengan membentuk angka delapan.

Sementara para peserta sekolah menengah atas juga harus mengendalikan robot terbang melalui lintasan yang telah disiapkan. Perbedaannya, ada di jumlah rintangan dalam lintasan, dan penambahan satu gawang berbentuk kotak dan lingkaran.

Menurut Adi, kemampuan penerbangan robot dari masing-masing tim dinilai dari tiga sudut. Yakni performa penerbangan robot, modifikasi desain robot, serta kreativitas peserta dalam menciptakan penerbangan robot yang aman. Untuk pendaftaran dan informasi, calon peserta dapat mengunjungi www.iisro.org. "Target kami 200 peserta lebih. Saat ini sudah 53 peserta yang mendaftar," tuturnya.[HERU TRIYONO]


TEMPO.CO
0

Penawar Racun Tomcat Ditemukan

JAKARTA--MICOM: Peneliti Pemerintah Kota Padang, Sumatra Barata, Rasmi R berhasil menemukan pembasmi atau penawar racun tomcat yakni minyak goreng yang diaduk bersama dengan garam dapur.

"Obat penawar tersebut kemudian bisa dioleskan pada kulit yang terkena racun. Obat penawar ini juga berlaku untuk semua jenis serangga sebagai pertolongan pertama," kata Rasmi R di Padang, Selasa (10/4).

Menurut dia, khusus untuk tomcat, racunnya mengandung paederin yang hanya menyebabkan kulit mengalami iritasi atau melepuh.

Namun demikian, katanya, yang lebih dikhawatirkan adalah infeksi sekunder setelah terjadi luka.

"Penawar racun tomcat itu secara cepat dan mudah diperoleh adalah dengan minyak goreng yang diaduk dengan garam dapur. Garam dan minyak goreng banyak tersedia pada setiap dapur rumah tangga," katanya.

Setiap orang pasti tahu garam. Selain disukai karena rasanya yang khas, juga manfaatnya yang baik untuk kesehatan tubuh. Di dalam garam terkandung natrium yang dapat membantu keseimbangan cairan tubuh manusia.

Garam juga bermanafaat seperti dalam membasmi kuman, sebab garam memiliki antiseptik yang berfungsi mematikan penyakit yang disebabkan jamur dan bakteri. (Ant/OL-5)


MediaIndonesia
0

Kemenkominfo: seluruh kecamatan tersambung internet

Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Komunikasi dan Informatika menjamin bahwa seluruh kecamatan di Indonesia telah tersambung dengan jaringan internet hingga akhir tahun 2012, sesuai dengan program Penyediaan Layanan Internet Kecamatan (PLIK).

"Harus seratus persen tahun ini. Jika ada kecamatan yang belum tersambung internet segera lapor Kemenkominfo," kata Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo Ashwin Sasongko seusai meresmikan INAICTA 2012 di Jakarta, Selasa.

Menurut Ashwin, saat ini pihaknya belum mendapatkan data pasti tentang keberhasilan program yang telah dicanangkan sejak beberapa tahun lalu. Namun, Ashwin memastikan pelaksanaannya harus tuntas akhir tahun ini.

PLIK yang akan dikembangkan di seluruh Indonesia itu, kata Ashwin, diharapkan dapat menghapus kesenjangan komunikasi antarmasyarakat, yang selama ini terkendala oleh luasnya wilayah Indonesia.

"Dananya dari patungan para operator seluler, masing-masing menyumbang 1,5 persen pendapatannya, pemerintah kemudian yang melakukan tender program," kata Ashwin.

Ashwin menekankan pentingnya keberadaan program tersebut sebagai salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap dunia teknologi informasi dan komunikasi, sehingga diharapkan akan berdampak sinergis terhadap pelaksanaan pembangunan secara umum.

Kementerian Komunikasi dan Informatika telah menggelar program pusat layanan internet kecamatan (PLIK) sebanyak 5.748 titik di setiap ibu kota kecamatan yang termasuk dalam wilayah universal telekomunikasi.

Dalam pelaksanaannya pemerintah mengerahkan Mobil Pusat Internet Kecamatan (M-PLIK) yang merupakan mobil internet yang bertujuan untuk melayani masyarakat dalam penyebaran informasi melalui internet.

Adapun perangkat-perangkat dalam M-PLIK di antaranya mobil lengkap dengan meja dan kursi, server 1 unit dan laptop 6 unit, LCD TV 32, sistem operasi dan aplikasi di server dan jaringan komunikasi dengan menggunakan satelit (peralatan parabola dan modem), DVD player dan perangkat lainnya. (T.P012/M026)



ANTARA News
0

PT DI Terlibat Dalam Rancang Bangun Airbus A350

Pesawat Airbus
REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--PT Dirgantara Indonesia (Persero), Rabu, mencatat sejarah baru dan "naik kelas" dengan menjadi mitra rancang bangun setara bagi Airbus, dalam pembuatan A350. PT DI bukan lagi sekedar pembuat komponen (manufacturing) seperti sebelumnya.

Langkah maju PT DI itu ditandai penandatanganan memorandum kesepahaman antara PT DI dengan Airbus Industrie di Jakarta, yang menjadi salah satu agenda dalam kunjungan kenegaraan PM Inggris, David Cameron, yang disertai 30 pebisnis utama Inggris, termasuk dari Airbus.

PT DI dalam penandatanganan yang berlangsung di Istana Negara itu diwakili Direktur Teknologi dan Pengembangan PT DI, Ardonni Jafri. Kini, selain mampu membuat komponen untuk pesawat Airbus, PT DI dipercaya untuk berkontribusi dalam rancang bangun pesawat Airbus A350.

Bicara soal Airbus ini, konsep dan praktis pengendalian pesawat terbang dua awak (two men cockpit) berbasis sistem elektronika (fly by wire) jajaran pesawat komersial A-300 buatan konsorsium penerbangan Eropa ini diprakarsai tokoh kedirgantaraan nasional, Wiweko Supomo.

Supomo, yang pernah menjadi direktur utama PT Garuda Indonesian Airways (saat itu) juga sahabat kental Nurtanio, pendiri PT DI, yang kemudian namanya sempat diabadikan menjadi pusat unggulan industri kedirgantaraan satu-satunya di Asia Tenggara itu.

Mengomentari perkembangan pesat PT DI itu, Direktur Utama PT DI, Budi Santoso, menggarisbawahinya sebagai langkah awal menuju status sebagai kontraktor rancang bangun bagi Airbus.

"Pekerjaan rancang bangun ini akan menjadi langkah awal sebagai kontraktor rancang bangun bagi pesawat-pesawat Airbus," katanya.

Bukan hanya itu, Santoso yakin kesepakatan yang ditandatangani pihaknya dengan Airbus juga berharap PTDI menjadi pemasok tier-1 (tingkat 1) bagi Airbus.

Ardonni, mengatakan kesepakatan itu secara khusus ditujukan dalam rancang bangun pengembangan pesawat Airbus A350, jenis pesawat berbadan lebar berteknologi masa depan, yang dimulai tahun ini juga.

Pesawat A350 itu sendiri kini masih dalam tahap perancangan, dimana PT DI akan menyertakan para insinyurnya sebagai pemikir-pemikir dan penghitung bagian-bagian dari pesawat masa depan tersebut.

"Kami kini masuki tahapan kerja kerah putih, tak lagi kerah biru," kata Ardonni.

Dia menambahkan, selain mengangkat nama bangsa dalam teknologi rekayasa pesawat terbang, PT DI kini mendapatkan nilai tambah 60 persen lebih besar dari hasil pekerjaaan yang dilakukan para personilnya dalam proyek rekayasa seperti itu

Menurut dia, pengakuan Airbus tersebut bukan hal mudah karena sebelum memutuskan menjadikan PT DI mitra rancang bangun, Airbus telah turun ke PT DI di Bandung dan mengaudit sistem yang digunakan PT DI guna mengukur kemampuan rancang bangunnya.

Sebelumnya, sejak 2002 PT DI telah dipercaya membuat berbagai komponen untuk struktur Airbus A320/321/330/30/350 dan bahkan pesawat berlantai dua dan terbesar di dunia A380 sejak tahun 2002 yang diperoleh lewat Spirit (saat ini BAe System) dan juga dari CTRM Malaysia.


REPUBLIKA.CO.ID
0

Daftar 10 Gempa Terbesar Indonesia

INILAH.COM, Jakarta - Tak bisa dipungkiri, bahwa Indonesia merupakan salah satu wilayah di Bumi yang paling sering mengalami gempa.
Berikut daftar 10 gempa terbesar di Indonesia, yang terjadi mulai dari wilayah Papua hingga Aceh, yang dirangkum Inilah.com dari berbagai sumber, dengan urutan mundur. Simak.

10. Gempa bumi di Papua tahun 2009 berkekuatan 7,6 SR
Gempa bumi di Papua 2009 memiliki kekuatan 7,6 pada Skala Ricther. Gempa bumi pada tanggal 4 Januari 2009 tersebut telah menewaskan empat orang dan melukai puluhan orang.
 
09. Gempa bumi di Sumatera tahun 2009 berkekuatan 7,6 SR
Gempa bumi Sumatera Barat 2009 ini terjadi pada 30 September 2009. Gempa ini terjadi di lepas pantai Sumatera, sekitar 50 km barat laut Kota Padang. Gempa menyebabkan kerusakan parah di beberapa wilayah di Sumatera Barat seperti Kabupaten Padang Pariaman, Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Pariaman, Kota Bukittinggi, Kota Padangpanjang, Kabupaten Agam, Kota Solok, dan Kabupaten Pasaman Barat. Menurut data Satkorlak PB, sekira 1.117 orang tewas akibat gempa ini.
 
08. Gempa bumi Jawa tahun 2006 berkekuatan 7,7 SR
Gempa bumi Jawa Juli 2006 ialah gempa bumi berkekuatan 7.7 versi bmkg pada skala Richter di lepas pantai Jawa Barat, Indonesia. Terjadi pada 17 Juli 2006. Gempa bumi ini menyebabkan tsunami setinggi 2 meter yang menghancurkan rumah di pesisir selatan Jawa, membunuh setidaknya 659 jiwa.
 
07. Gempa bumi Bengkulu tahun 2007 berkekuatan 7,9 SR
Gempa Bumi Bengkulu 2007 memiliki kekuatan 8.4 Mw atau 7.9 SR, terjadi pada tanggal 12 September 2007. Pusat gempa terletak kira-kira 10 km di bawah tanah, sekitar 105 km lepas pantai Sumatra, atau sekitar 600 km dari ibukota Jakarta.
 
06. Gempa bumi Sumatera tahun 1797 berkekuatan 8,4 SR
Gempa bumi Sumatera 1797 adalah yang pertama dalam serangkaian gempa bumi besar yang pecah bagian dari segmen Sumatra dari megathrust Sunda. Hal ini menyebabkan tsunami yang sangat merusak di dekat Padang, di mana sebuah kapal Inggris 150-200 ton didorong 1 Km hingga ke pedalaman sungai Arau.
 
05. Gempa bumi Sumatera 1861 berkekuatan 8,5 SR
Gempa bumi Sumatra 1861 terjadi pada tanggal 16 Februari 1861. Itu adalah yang terakhir dalam urutan gempa bumi yang berdekatan pecah bagian dari segmen Sumatra dari megathrust Sunda. Hal ini menyebabkan bencana tsunami yang menyebabkan beberapa ribu kematian. Gempa dirasakan sejauh semenanjung Malaysia dan bagian timur Jawa.
 
04. Gempa Laut Banda tahun 1938 berkekuatan 8,5 SR
Gempa bumi Laut Banda 1938 terjadi di wilayah Laut Banda pada tanggal 1 Februari 1938, dan merupakan gempa bumi terbesar ke-9 pada abad ke-20. Kekuatan gempa bumi ini adalah 8.5 Skala Richter, dan menyebabkan tsunami setinggi 1.5 meter, tetapi tidak ada korban jiwa.
 
03. Gempa bumi Sumatera tahun 2005 berkekuatan 8,7 SR
Gempa bumi Sumatera 2005 terjadi pada 28 Maret 2005. Pusat gempanya berada di 30 km di bawah permukaan Samudra Hindia. Getarannya terasa hingga Bangkok, Thailand, sekitar 1.000 km jauhnya.Dengan kekuatan sebesar 8,7 SR, gempa ini merupakan gempa bumi terbesar kedua di dunia sejak tahun 1964.
 
02. Gempa bumi Sumatera tahun 1833 berkekuatan 8,8 sampai 9,2 SR
Gempa bumi Sumatra 1833 terjadi pada tanggal 25 November 1833, sekitar pukul 22:00 waktu setempat, dengan kekuatan gempa diperkirakan dalam kisaran SR = 8,8-9,2. Hal ini menyebabkan tsunami besar yang membanjiri pantai barat daya pulau. Tidak ada catatan yang dapat diandalkan menenai korban jiwa, dengan korban yang digambarkan hanya sebagai 'banyak'.
 
01. Gempa bumi Samudera Hindia tahun 2004, berkekuatan 9,1 sampai 9,3 SR
Kekuatan gempa ini awalnya dilaporkan mencapai 9.0 SR. Pada Februari 2005 dilaporkan gempa berkekuatan 9.3 SR. Pada tanggal 26 Desember 2004, terjadi gempa bumi dahsyat di Samudra Hindia, lepas pantai barat Aceh. Gempa ini berkekuatan 9,3 menurut skala Richter dan dengan ini merupakan gempa bumi terdahsyat dalam kurun waktu 40 tahun terakhir ini yang menghantam Aceh. 230.000 orang tewas di 8 negara. Ombak tsunami setinggi 30 meter. Bencana ini merupakan kematian terbesar sepanjang sejarah. Indonesia, Sri Langka, India, dan Thailand juga merupakan negara dengan jumlah kematian terbesar.


0

Kalsel Bangun Industri Batu Bata dari Limbah Batu Bara

BANJARMASIN -- Provinsi Kalimantan Selatan segera memiliki industri besar batu bata ringan dengan bahan baku limbah batu bara dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap Asam-Asam Kabupaten Tanah Laut.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah Rakhmadi Kurdi di Banjarmasin, Rabu (7/3), mengatakan rencana pembangunan industri batu bata ringan tersebut sekaligus menjadi jalan keluar terhadap persoalan pembuangan limbah batu bara di PLTU Asam-Asam.

"Sejak lama kami dipusingkan dengan pembuangan debu batu bara dari PLTU Asam-Asam yang kini telah menggunung. Dengan masuknya perusahaan pembuatan batu bata ringan tersebut, ini sangat menguntungkan kami," katanya.

Saat ini perusahaan tersebut yaitu PT Silkon Inti Persada sedang dalam proses pembuatan analisa dampak lingkungan yang akan segera selesai, sehingga produksi segera bisa dilaksanakan.

Berdasarkan penelitian dari Kementerian Lingkungan Hidup, limbah B3 yang ada dalam debu batu bara tersebut tidak berbahaya, sehingga pembuatan batu bata ringan tersebut bisa dilanjutkan.

Saat ini kata dia, produksi limbah debu batu bara PLTU Asam-Asam mencapai 80 ton per hari. Sejak awal hingga kini,tumpukan limbah tersebut telah mencapai 146 ribu ton bahkan mungkin lebih.(fajar.co.id/humasristek)

Limbah Batu Bara PLTU akan Dibuat Bata Beton

BANJARMASI--MICOM: PT PLN Wilayah Kalimantan Selatan dan Tengah segera membangun pabrik pengolahan limbah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berupa abu sisa pembakaran batu bara (fly ash) menjadi bata beton ringan.

Tumpukan sisa pembakaran batu bara PLTU Asam-Asam unit 1 dan 2 di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel) saat ini sudah mencapai 300 ribu ton lebih.

General Manager PT PLN wilayah kalimantan Selatan (Kalsel)-Kalimantan Tengah (Kalteng) Yuddy Wicaksono, Senin (9/4), mengatakan saat ini persiapan pembangunan pabrik pengolahan limbah batu bara sisa pembakaran pada PLTU Asam-Asam, sudah memasuki tahapan sidang analiosis mengenai dampak lingkungan (amdal).

"Saat ini sudah sidang amdal tahap dua. Jika lancar, pada Agustus mendatang pabrik pengolahan limbah sudah bisa dibangun," tuturnya, Senin (9/4).

Pabrik pengolahan limbah batu bara itu dibangun bekerja sama dengan investor PT Zircon Inti Persada. Limbah PLTU berupa fly ash akan diolah dan dibuat menjadi bata beton ringan untuk keperluan industri dan masyarakat.

Konsep pengolahan limbah sisa pembakaran batu bara milik PLTU itu juga sudah diterapkan sejumlah PLTU lain di Pulau Jawa seperti PLTU Suralaya dan PLTU Paiton. Sebenarnya, selain bisa dibuat bata beton ringan, fly ash juga dapat menjadi bahan baku pembuatan semen," tambahnya. (DY/OL-01) (mediaindonesia.com/humasristek)
0

Dephan Filipina Berniat Beli Pesawat Produksi PT. DI

Jakarta, DMC - Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Rabu (11/4), menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Philipina untuk Indonesia HE Madam Maria Rosario C. Aguinaldo yang datang didampingi Atase Pertahanannya di Kantor Kemhan, Jakarta. Pertemuan kali ini dimaksudkan untuk menindaklanjuti keinginan Pemerintah Philipina dalam hal ini Departemen Pertahanan Philipina dalam pengadaan pesawat terbang produksi PT DI untuk kepentingan militernya.

Selanjutnya, Wamenhan menjelaskan, pembicaraan lebih lanjut dan lebih rinci mengenai hal ini diharapkan dapat langsung antara Pejabat Tinggi Departemen Pertahanan Philipina dengan Kepala Badan Ranahan Kemhan Mayjen TNI R Ediwan Prabowo S.IP. Pembelian pesawat buatan PT DI ini juga akan semakin mempererat hubungan kerjasama pertahanan diantara kedua negara yang tergabung dalam ASEAN. Saat menerima Dubes Philipina untuk Indonesia, Wamenhan didampingi oleh Kepala Badan Ranahan Kemhan Mayjen TNI R Ediwan Prabowo S.IP dan Direktur Kerjasama Internasional Ditjen Strahan Kemhan Brigjen TNI Jan Pieter Ate M.Bus serta Direktur Utama PT. DI Budi Santoso. (DAS/SR)


DMC
0

Gempa 8,9 SR Landa Aceh

Gempa ini berpotensi menimbulkan tsunami.

VIVAnews - Gempa berkekuatan 8,9 skala Richter melanda Semeuleu, Aceh. Gempa ini terjadi pada 15.38 WIB.

Informasi yang dikumpulkan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, gempa ini berpotensi menimbulkan tsunami. Kedalaman pusat gempa ada di 10 kilometer.

Gempa ini terasa di Bengkulu, Lampung,  Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara. (umi)


VIVAnews
0

ITS temukan energi alternatif menghemat BBM

Surabaya (ANTARA News) - Kepala Laboratorium Teknik Pembakaran dan Bahan Bakar di Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Prof. Dr. Ir. H Djoko Sungkono M.Eng.Sc menemukan water to gas (air dijadikan gas) sebagai energi alternatif untuk menghemat bahan bakar minyak (BBM).

"Saya sudah menelitinya sejak tahun 2007, bahkan saya mulai memakainya sejak tahun 2009. Alhamdulillah, alat HHO (Hydrogen Booster) yang mengalihkan air ke gas itu mampu menghemat solar atau bensin hingga 36 persen," katanya kepada ANTARA di Surabaya, Senin.

Menurut dia, alat HHO yang harganya Rp800.000 dan belum diproduksi secara massal (masih internal ITS) itu prinsipnya merupakan alat yang memisahkan H2O menjadi H2 dan O secara elektrolisa.

"H2 yang sudah dipisahkan dari O itulah yang akan menghasilkan energi (gas) yang luar biasa bila ada proses pembakaran di dekatnya," katanya.

Saat ini, kata guru besar Fakultas Teknologi Industri ITS itu, water to gas yang diriset sudah memasuki generasi ke-16, namun riset akan terus dikembangkan, baik konsep maupun alatnya.

"Alat HHO yang ada saat ini berupa tabung air murni berukuran 15x20 centimeter. Satu cc air murni akan habis untuk jarak 70 kilometer, sehingga kalau satu liter air murni ya bisa untuk jarak ribuan kilometer," katanya.

Secara terpisah, Pembantu Rektor (PR) I ITS Surabaya Prof Ir Herman Sasongko menegaskan bahwa dirinya sebagai mantan Kepala Jurusan Teknik Mesin FTI ITS sudah mencoba alat HHO yang saat itu masih hemat 30 persen.

"Jadi, kalau pemerintah memang mau mengembangkan alat itu untuk aplikasi di masyarakat melalui tahapan produksi, saya kira perlu riset lanjutan, bahkan kalau sudah dipakai masyarakat pun masih perlu riset terus menerus dan ITS siap untuk itu," katanya.(ANT)





ANTARA News
0

Radar Militer dan Sipil Diintegrasikan


Perusahaan swasta nasional dalam bidang elektronika dan sistem informasi PT Infoglobal dilibatkan dalam proyek integrasi radar militer dan sipil tersebut (photo : Infoglobal) 

JAKARTA, KOMPAS — Tentara Nasional Indonesia mengintegrasikan radar militer dan sipil di bandara-bandara untuk menjaga kedaulatan wilayah Indonesia. Hal ini dilakukan untuk mengurangi blank spot atau daerah yang tidak terpantau radar.

Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Imam Sufaat mengatakan hal tersebut seusai Upacara Ulang Tahun Ke-66 TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (9/4). Imam mengatakan, pihaknya tidak bisa mengungkapkan daerah yang belum terpantau radar di Indonesia. "Itu untuk alasan keamanan," katanya.

Imam menambahkan, pihaknya mengoptimalkan operasional radar untuk mengawasi ruang udara RI. Saat ini, TNI AU terus menambah Satuan Radar (Satrad) terutama di daerah-daerah terluar Indonesia.

Untuk menunjang operasional, kesiapan operasional (serviceable) pesawat dan helikopter TNI AU juga ditingkatkan. Imam optimistis, di tahun 2014, tingkat serviceable pesawat dan helikopter TNI AU mencapai 80 persen. Saat ini tingkat serviceable baru mencapai 50 persen. Beberapa tahun silam, kesiapan armada TNI AU sempat berada di kisaran 40 persen dari 200 armada yang ada.

Pengamat penerbangan Dudi Sudibyo mengatakan modernisasi pembelian pesawat dan helikopter baru tidak bisa ditawar-tawar bagi negara seluas Indonesia "Angkatan Udara mencakup 100 persen wilayah Indonesia. Mereka harus diberi peralatan modern, tetapi tentu saja pengadaan harus transparan dan kesejahteraan pilot serta prajurit ditingkatkan," ujar Dudi.

Imam mengatakan, hingga 2014 diperkirakan akan ada tarnbahan sejumlah pesawat baru.

Ada enam Sukhoi, pesawat latih jet tempur T-50 Golden Eagle, dan lima Super Tucano yang dipersiapkan untuk menggantikan OV-10 Bronco, dan sembilan CN 295, serta dua heli Super Puma dan enam heli Combat & SAR.

Selain itu juga ada empat radar peringatan dini dan Ground Control Interception (GCI), serta rudal pesawat udara.

"Kami sudah hitung cermat, pembelian Sukhoi memang sudah direncanakan sesuai dengan dasar operasi sebelumnya," kata Imam.

Terkait dengan datangnya banyak pesawat baru tersebut, Imam mengatakan, akan ada program percepatan pengadaan penerbang. Sekolah penerbang dinaikkan kapasitasnya dari 30 orang menjadi 40 orang per tahun. Selain itu, kuota untuk ikatan dinas ditambah 10 orang.

Dalam peringatan HUT TNI AU tersebut, dikerahkan 64 pesawat dan helikopter dalam pelbagai atraksi udara. Puluhan atase militer asing turut menyaksikan demonstrasi pesawat ternpur, latih, helikopter, dan Pasukan Khas TNI AU. (ONG/EDN)


KOMPAS.com
0

Radar sipil dan militer saling melengkapi

Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro, menyatakan, komposisi dan sebaran radar di seluruh wilayah Indonesia akan diperlengkap. Untuk saat ini, radar sipil dan miiter bersifat saling melengkapi.

"Radar primernya dari militer kita dan radar sekundernya sipil, selama ini bekerja bersama dengan radar-radar TNI," katanya, di Jakarta, Selasa.

Dia menjadi pembicara kunci dalam seminar Air Power Club of Indonesia, di Klub Persada. Seminar bertemakan "Peran, Komando, dan Kendali Angkatan Udara dalam Perang Modern dan Inkonvensional", itu terkait dengan HUT ke-66 TNI-AU.

Hadir Kepala Staf TNI-AU, Marsekal TNI Imam Sufaat, dan segenap jajaran pimpinan matra udara TNI itu. Pula hadir sejumlah atase pertahanan negara sahabat dan kalangan sipil pemerhati gatra dirgantara nasional.

Lingkupan radar di seluruh Indonesia merupakan satu keharusan jika negara ini tidak ingin wilayah udaranya diganggu pihak luar.

Dari 33 lokasi penempatan radar dalam jajaran Komando Pertahanan Udara Nasional TNI, baru 20 lokasi yang dipasangi radar. Komando di dalam tubuh Markas Besar TNI itu sendiri terbagi dalam empat Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional, mulai dari Medan, Jakarta, Makassar, dan Biak.

Direncanakan ke-33 radar itu akan beroperasi semuanya pada 2014 mengikuti postur pertahanan nasional dalam tataran kesiagaan minimum esensial. (*)


0

PT. Pindad Siap Penuhi Program Revitalisasi Alutsista Nasional

Prototipe Pindad
Jurnas.com | DIREKSI PT Pindad menyatakan siap melaksakan program revitalisasi Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) yang dicanangkan pemerintah.

Kepala Divisi Persenjataan PT. Pindad, Ade Bagja, menilai, program revitalisasi tersebut menjadi tantangan sendiri bagi pihaknya untuk memenuhi kebutuhan pertahanan nasional. ”Revitalisasi adalah program Kementerian Pertahanan (Kemhan) yang merupakan program pemerintah juga dan sebetulnya dengan adanya program ini kami ditantang untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang ada,” ujar Ade usai pertemuan dengan perwakilan negara sahabat di Kantor Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Jakarta, Kamis (5/4).

Ade mengungkapkan, dalam program ini, PT Pindad yang bergerak dalam industri peralatan militer memang diberikan kesempatan untuk memenuhi sejumlah porsi dari program revitalisasi Alutsista.

Sehingga nantinya sambung Ade, PT Pindad akan melakukan pengkajian terhadap peralatan senjata yang dibutuhkan untuk mendukung revitalisasi tersebut. ”Sehingga PT Pindad bisa membantu kemandirian pertahanan nasional,” katanya.


Jurnas.com
0

ITS Buat Kapal Perang 1,8 Miliar

Kampus ITS, ITS Online - ''ITS menjadi leader Konsorsium Pengembangan Kapal Perang Nasional,'' ujar Subchan MSc PhD, salah satu anggota dari tim riset kapal perang. Dengan digarap oleh dosen dari beberapa jurusan di ITS, riset kapal perang ini ditargetkan akan selesai dalam kurun waktu tiga tahun mendatang.

ITS tak bekerja sendiri, mengingat riset ini adalah riset nasional, maka ITS dibantu oleh beberapa perguruan tinggi negeri lain. Yaitu Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Surabaya (UNS), Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Akademi Angkatan Laut (AAL).

Tak hanya itu, sejumlah perusahaan besar pun turut bekerja sama guna merealisasikan kapal perang tersebut. Seperti PT PAL Indonesia, PT Terafulk Group dan PT Len Industri. ''Harapannya nanti kapal perang ini dapat diproduksi di Indonesia dalam jumlah besar,'' imbuh Subchan.

Konsorsium ini bermula dari workshop inisiasi bidang kapal perang yang dilaksanakan Agustus 2011 lalu. Dari workshop itulah ITS mengambil langkah lebih lanjut terkait penelitian kapal perang tersebut. Termasuk pembuatan proposal untuk kemudian diajukan ke pemerintah. ''Pembuatan proposal untuk konsorsium ini telah selesai sejak akhir tahun 2011,'' ungkap Hendro Nurhadi Dipl Ing PhD, Ketua KPKPN. Baru seteleh itu, digelar workshop nasional bidang kapal perang pada akhir Februari lalu.

Penggarapan kapal perang ini dibagi menjadi tujuh kelompok kerja berdasarkan bagian kelengkapan kapal. Ketujuh kelompok kerja tersebut masing-masing menangani karakterisasi komposit, metalurgi fisik, ship standard, auto pilot, steering control, material untuk radar dan Combat Material System (CMS). Dari pembagian tersebut, UNS akan turut membantu dalam pembuatan karakterisasi komposit. Sedangkan metalurgi fisik ditangani oleh Prof Dr Ir Bondan Tiara Sofyan dari UI.

"Kapal perang tersebut akan dilengkapi dengan prosessor persenjataan, sehingga dapat membentuk suatu armada,'' papar Prof Dr Ir Gamantyo Hendrantoro MEng saat ditemui dalam konferensi pers diskusi ilmiah di Nasdec (22/2). Gamantyo juga menerangkan bahwa selama ini Indonesia hanya membeli kapal dari luar negeri.

Kapal yang dibeli itupun merupakan produk lama. Oleh karena itu, sangat disayangkan jika Indonesia terus menerus bergantung pada negeri lain padahal potensi dalam negeri sangat besar.

Kapal Perang Anti Radar

Keunggulan kapal perang ini yaitu dibuat dengan material anti radar. ''Anti radar baru pertama kali diterapkan di pesawat tempur Amerika. Konon wartawan tidak bisa mendekat dari jarak 100 meter,'' jelas Drs Mochamad Zainuri MSi yang juga ditemui saat konferensi pers diskusi ilmiah di Nasdec (22/2).

Zainuri yang telah meneliti bahan anti radar sejak tahun 2005 itu mengungkapkan bahwa material anti radar yang digunakan pada kapal tersebut dibuat dari pasir besi. Hingga saat ini, material tersebut telah berhasil dibuat dan dapat menyerap radar hingga 99 persen.

Pembuatan kapal perang ini juga tak lepas dari campur tangan mahasiswa. Beberapa mahasiswa semester akhir pun turut meneliti bidang pertahanan melalui Tugas Akhir (TA) yang mereka buat. Selain itu, program Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) pun menjadi ajang mahasiswa mengangkat penelitian seputar kapal perang.

Tak hanya konsen di pembuatan kapal perang. Di bidang pertahanan, ITS pun terlibat dalam Komite Kebijakan Industri dan Pertahanan (KKIP). Salah satu tugasnya yaitu merevitalisasi industri pertahanan yang hampir kolaps. KKIP juga bertugas untuk membuat kebijakan lain di industri pertahanan. Seperti keinginan pemerintah untuk bekerja sama dengan Cina membangun industri roket di Indonesia. (sha/fz)


ITS
0

RI-China mantapkan mekanisme alih teknologi rudal

Rudal C-705

Beijing (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia dan Republik Rakyat China terus memantapkan mekanisme alih teknologi teknologi untuk produksi bersama peluru kendali (rudal) C-705 yang akan digunakan TNI Angkatan Laut.

"Pemerintah China sepakat untuk melakukan alih teknologi dari proses awal, dan kini tengah dimantapkan agar ke depan Indonesia juga benar-benar mampu memproduksi rudal tersebut," katanya Atase Pertahanan Kedutaan Besar RI di Beijing, Kolonel Lek Suryamargono, Selasa.

Surya mengatakan Indonesia selalu mensyaratkan alih teknologi dalam setiap pembelian alat utama sistem senjata dari mancanegara, termasuk dalam pembelian rudal C-705 untuk TNI Angkatan Laut.

Dia menjelaskan pula bahwa rencana pemerintah membeli rudal C-705 dari China merupakan bagian dari kerja sama industri pertahanan kedua negara.

Menurut kesepakatan kerja sama industri pertahanan antara kedua negara, pembelian senjata tertentu harus dilakukan antarpemerintah dan disertai alih teknologi peralatan militer yang antara lain mencakup cara perakitan, pengujian, pemeliharaan, modifikasi, dan pelatihan.

"Ada pula produksi bersama dan pemasaran bersama atas produk persenjataan tertentu yang disepakti. Antara lain peluru kendali C-705," ungkap Suryamargono.

Tentang siapa pihak Indonesia yang akan menjalankan alihteknologi tersebut, Surya mengatakan,"belum tahu apakah PT Dirgantara Indonesia, PT Pindad atau PT PAL. Yang jelas, China telah sepakat untuk melakukan alih teknologi dan prosesnya kini terus dimantapkan mekanismenya."
(R018) 

ANTARA News