0

★ Mobil Listrik Tucuxi

 Dahlan Iskan Ingin 'Majukan' RI dengan Mobil Listrik 

Dahlan Iskan di dalam mobil Jakarta Menteri BUMN Dahlan Iskan mengungkapkan alasannya mengembangkan mobil berbahan bakar listrik. Hal itu dilakukannya untuk membuat menjadi kompetitif di mata dunia.

Saat ini, dia menjelaskan, seluruh dunia tengah mengembangkan mobil listrik. Seluruh dunia, lajutnya, sama-sama ingin produksi mobil yang ramah lingkungan ini.

"Kalau kita memasuki industri bensin itu, apakah kita bisa bersaing dengan luar," ujar menteri BUMN, Dahlan Iskan, di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (23/12/2012).

Sementara itu, Dahlan melanjutkan, jika Indonesia masih saja mengembangkan mobil berbahan bakar BBM, maka dia memastikan Indonesia akan ketinggalan. "Kalau mengembangkan mobil bensin, entah kapan bisa menyusul," ujar Dahlan.

Dahlan sendiri, mendukung pengembangan mobil Tucuxi, yakni mobil sekelas Ferarri. Dahlan bahkan mengaku sudah merogoh dana sampai Rp 3 miliar. Sebagai perbandingan, harganya mobil ini jika dijual ke publik akan senilai Rp 1,5 miliar.

Selain mobil mewah, Dahlan juga tengah mengembangkan mobil listrik untuk kelas menengah ke bawah.

"Mobil listrik di masyarakat yang kita kembangkan Ahmadi, nanti diproduksinya, ada juga nanti minibis kecil, Nanti akan ada sekelas avanza diproduksi April," pungkas Dahlan.(wdi)

 Dahlan Iskan Klaim Tucuxi Sudah Dipesan 100 Unit 

detail beritaDahlan Iskan mengklaim mobil Tucuxi yang dijual Rp 1,5 miliar itu sudah dipasan 100 unit oleh kalangan pengusaha.

"Yang mesan ini sudah ada 100 unit. Umumnya para pengusaha," ujar Menteri BUMN, Dahlan Iskan, di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (23/12/2012).

Dahlan mengaku walau sudah ada yang memesan, tetapi dia belum akan memproduksi. "Tapi saya belum melayani sampai ini, mencoba seribu KM. Mungkin akan dicoba ke Jogja, ke Bandung, dicoba," ujar Dahlan.

Dahlan mengakui, kemungkinan untuk mencapai seribu KM membutuhkan waktu selama sebulan. “Karena saya sibuk," ujarnya.

Selain itu, dia memperediksi akan memproduksi mobil tersebut pada Mei 2013. Pasalnya, dia menginginkan mobil “Ferrari” itu diproduksi 100 persen oleh Indonesia.

"Mungkin produksi Mei, karena April baru produksi batere. Saya gak mau kalau batere impor," ujar Dahlan.(uky)

 Power Steering Tucuxi Bermasalah Saat Uji Coba 

Hari ini ‘Ferrari’ listrik yang didukung Menteri BUMN Dahlan Iskan akan diuji coba di kawasan Gelora Bung Karno. Baru hendak dicoba Dahlan, mobil bernama Tucuxi itu memiliki masalah pada power steering-nya.

"Karena baru hari ini keluar maka harus sedikit disempurnakan power steering-nya," kilah Dahlan, yang tiba di Gelora Bung Karno pukul 10.00 WIB itu, Minggu (23/12/2012).

Mantan Dirut PLN itu mengklaim, mobil tersebut bisa sampai 400 km. Mengenai daya minimalnya sekira 6 jam. "(Daya minimal) bisa disetel, masih 6 jam," ujar Dahlan.

Dahlan mengatakan, mobil "Ferrari" nya bisa berjalan dengan kecepatan 200km/jam. "Mobil ini 200KWh, mungkin setara 3000cc (mobil Bahan bakar mesin)," ujar Dahlan.

Dia juga mengaku telah mencoba mobil tersebut ke Bandara Soekarno Hatta yang menghabiskan waktu sekira 4jam. "Ini pun (daya listriknya) masih sisa mungkin bisa sampai 5 jam," akunya.(uky)


Okezone
0

Jakarta Tanpa Ciri Khas, Jokowi Salahkan Arsitek

Jakarta Tanpa Ciri Khas, Jokowi Salahkan ArsitekJakarta � Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, menyalahkan para arsitek yang hanya bekerja sendiri-sendiri mengerjakan proyeknya tanpa menghiraukan arah perkembangan Jakarta.

Akibatnya, Jakarta bertumbuh menjadi kota tanpa ciri khas dan tanpa karakter."Kalau kita masuk ke kota misalnya ke Bali, langsung terasa Bali-nya kelihatan. Tapi kalau masuk ke Jakarta, kelihatan tidak?" ujar Jokowi dihadapan ribuan arsitek saat menjadi 'keynote speaker' di Temu 1.000 Arsitek di Grand Mercure, Jakarta, Sabtu (22/12/2012).

Menurut Jokowi, kalau masuk ke Jakarta, tidak jelas apakah berada di Jakarta atau bukan. Padahal Jakarta, bisa dikatakan, adalah pusat kebudayaan Indonesia.

"Bandingkan DKI dengan Singapur, Tokyo, dan kota lainnya. Di sana penataannya jelas. Di sini tidak jelas. Di sini yang saya salahkan arsitek. Karena yang merancang bangunan itu arsitek," kecamnya.

"Saya tambahin tuan rumahnya adalah Betawi. Sehingga itu yang harus dimunculkan. Alangkah baiknya semua gedung-gedung ada sebuah karakter di situ. Mungkin list plangnya. Syukur bisa semuanya," kata bekas Wali Kota Solo itu.

Jokowi pun memberikan saran agar arsitek dalam membangun rumah atau perumahan tidak melulu vertical housing atau rumah susun.

Penting membuat dan mempertahankan rumah-rumah gudang atau rumah panggung.

"Kalau kita ambil karakter daerah di Jakarta dan Betawi lebih dominan akan bisa. Tahun depan saya perintahkan agar sekokah, pasar, kantor yang dibangun pemprov DKI memakai karakter-karakter Betawi," pungkasnya.


Tribunnews
0

Mimpi Indonesia Punya 10 Juta Free Wi-Fi

Mimpi Indonesia Punya 10 Juta Free Wi-FiJakarta Indonesia akan menjadi negara dengan jumlah akses poin jaringan nirkabel atau Wi-Fi terbesar di Asia. Program Indonesia Wi-Fi, yang digagas PT Telekomunikasi Indonesia, menargetkan pemasangan 10 juta akses poin di seluruh Tanah Air pada 2015. Pada tahun depan, program ini akan berfokus pada pemasangan 2 juta hotspot.

Oki Wiranto, Senior Manager Business Planning & Infrastructure Development PT Telekomunikasi Indonesia, mengatakan, sasaran utama pemasang akses poin Internet melalui Wi-Fi adalah bidang pendidikan, usaha kecil dan menengah, serta layanan publik.

Sayangnya, Oki menolak menyebutkan nilai investasi Telkom untuk pemasangan 10 juta akses poin Wi-Fi ini. Telkom memiliki program IndiShcool, yang akan memasang akses poin Wi-Fi di 100 ribu sekolah--dari total 360 ribu sekolah--pada 2013. "Harganya sangat terjangkau untuk anak sekolah," ujar dia di sela acara Global Youth Forum di Nusa Dua, Bali, dua pekan lalu.

Telkom sangat yakin Wi-Fi bisa mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Di Cina dan Korea, Wi-Fi merupakan alternatif pengalihan jalur komunikasi dari GSM. Program ini akan melengkapi teknologi lain, seperti GSM, 3G, dan Wimax. "Jadi, sejuta Wi-Fi berjuta kemajuan. Kami ingin Indonesia menjadi surganya Wi-Fi," ujar Oki.

Angka pemakaian Wi-Fi di Indonesia semakin pesat seiring dengan penggunaan Internet yang kian meluas. Rata-rata angka akses data mencapai sekitar 1 gigabita per pengguna setiap bulan. Masyarakat juga sudah sangat familiar dengan Wi-Fi. Oki pun yakin tak akan ada kendala edukasi. Misalnya, Indonesia Wi-Fi tak perlu menjelaskan bila kecepatan akses Wi-Fi melambat saat dipakai banyak orang. Sebab, sebagian besar masyarakat sudah tahu hal itu.

Program Indonesia Wi-Fi diyakini akan mengubah predikat Indonesia sebagai negara terburuk dalam penyediaan fasilitas Internet. Untuk mengejar target 10 juta titik Wi-Fi, Telkom akan menjajaki kemungkinan bekerja sama dengan operator lain. "Dari 10 operator dan penyedia layanan Internet, ada lima yang siap bekerja sama," kata Oki.

Indonesia Wi-Fi menggandeng Cisco sebagai mitra penyedia perangkat keras akses poin. Ichwan F. Agus, Direktur Sales Telco PT Cisco System Indonesia, mengatakan, Cisco akan mendukung penuh program Indonesia Wi-Fi. Menurut dia, Wi-Fi sangat potensial untuk berkembang karena sistem layanannya di semua negara sama. Berbeda dengan 3G, yang spektrum frekuensinya berbeda di setiap negara. "Wi-Fi akan saling melengkapi dengan teknologi pita lebar lain," ujar dia.

Istilah Wi-Fi sebenarnya merupakan merek dagang milik Wi-Fi Alliance, yang merupakan sebuah asosiasi perusahaan jaringan dan komputer. Saat ini, jumlah anggotanya mencapai 375 perusahaan, seperti Cisco, Motorola, Nokia, Apple, dan Microsoft. Asosiasi ini lantas membuat standar teknis, yang membuat peranti dengan teknologi Wi-Fi bisa saling terkoneksi dan berkirim data secara stabil.

Menjajal Wi-Fi Gratisan di Jalur Busway
 
Menjajal Wi-Fi Gratisan di Jalur Busway  Eka Santhika ingat betul pengalaman pertamanya mengakses Internet melalui jaringan Wi-Fi di halte Transjakarta koridor I rute Blok M-Kota. Pada September lalu, program ini baru diluncurkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. "Cepat banget. Aplikasi 20 megabita bisa diunduh dalam hitungan detik," kata karyawati berumur 27 tahun ini.

Di halte Bundaran Hotel Indonesia, layanan Wi-Fi gratis juga masih berfungsi dengan baik. Ketika Tempo menjajal titik ini dengan aplikasi SpeedTest, kecepatan unduh mencapai 3,8 megabita per detik dan kecepatan unggah 1,4 megabita per detik.

Hanya, di lokasi lain, seperti halte Dukuh Atas, Gelora Bung Karno, dan Bundaran Senayan, layanan ini tidak berfungsi mulus. Ada yang memancarkan sinyal kuat tapi tidak bisa digunakan untuk mengakses Internet, ada pula yang tidak memancarkan sinyal sama sekali seperti di halte Bundaran Senayan.

"Sering eror memang, maklum gratis," kata seorang petugas Transjakarta sembari tertawa. Karena itu, banyak pengguna Transjakarta yang kembali mengakses Internet melalui jaringan pribadi berbayar.

"Konsepnya bagus, membantu pengguna Transjakarta. Tapi pengelolaannya harus diperhatikan," kata Iwan Setiadi, wiraswasta yang setiap hari memakai bus Transjakarta. Ia mengusulkan agar layanan ini tidak hanya dipasang di halte, tapi juga di dalam bus.

Selain di halte Transjakarta koridor I, layanan ini dapat dinikmati di halte Transjakarta koridor IX rute Pinang Ranti-Pluit serta di taman kota, seperti Monas, Taman Ayodya, Taman Suropati, Taman Langsat, Taman Situ Lembang, dan Taman Menteng.

Titik akses untuk setiap lokasi memiliki nama yang mengikuti format DKI_Free_Hotspot_nama lokasi untuk halte Transjakarta. Cara mengakses Wi-Fi cukup mudah karena pengguna tidak perlu memasukkan password.

Radius sinyal Wi-Fi yang dipancarkan pun tidak terlalu jauh, yakni hanya 20-30 meter. Bahkan, di Taman Ayodya, yang dikunjungi Tempo, lebih banyak area tidak mendapat sinyal Wi-Fi yang bagus.

Saat ini, layanan tersebut diteruskan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo melalui konsep Smart City. Dia menargetkan akses Internet gratis tersedia di berbagai taman kota di Jakarta.

Mengejar Target 10 Juta Titik Free Wi-Fi
 
Mengejar Target 10 Juta Titik Free Wi-Fi  Rencana pemerintah membangun jutaan jaringan Wi-Fi publik disambut positif perusahaan penyedia jasa Internet. Semuel A. Pangerapan mengatakan, hal ini membuka peluang bagi mereka untuk menjadi kontraktor yang membangun jaringan ini.

"Perusahaan saya membangun jaringan milik Kementerian Komunikasi dan Informasi di beberapa provinsi di Sumatera," kata Semuel, yang juga Presiden Direktur PT Jasnita Telekomindo, kepada Budi Riza dari Tempo, pekan lalu.

Jaringan Wi-Fi ini juga berfungsi mendongkrak mutu pendidikan lewat akses buku digital secara gratis.

Bagaimana Asosiasi melihat rencana ini?
Bagus sekali. Saya melihat ini perlu dilakukan karena harga frekuensi Wi-Fi mahal dan kapasitasnya terbatas. Frekuensi Wi-Fi itu tidak memakan spektrum 3G, jadi dia mensubsitusi jaringan data di daerah-daerah tertentu yang padat pemakaiannya. Biayanya juga murah.

Apakah target pemasangan 10 juta titik dalam tiga tahun realistis?
Ini memang lebih mudah dilakukan dibanding membangun jaringan GSM. Operator telekomunikasi bisa memasang router-nya di menara-menara telekomunikasi yang sudah dia bangun sebelumnya.

Apa kekurangan dari layanan ini?
Keanehan dari Wi-Fi adalah jika antara frekuensi yang satu dan yang lain berbenturan, sehingga akan melemahkan jangkauan.

Apa tanggapan Anda soal pembatasan pemakaian per pengguna hingga 20 menit?
Kalau itu hotspot yang free (gratis), ya, terserah operatornya. Kita harus bersyukur sudah dikasih. Ini supaya kita bisa berbagi dengan yang lain.

Penyedia routers yang bagus untuk Wi-Fi?
Yang bagus itu ada Cisco, Motorola, dan lainnya. Yang penting satu sama lain bisa terkoneksi dengan stabil.

Apa dampak layanan Wi-Fi publik ini untuk pengajaran di sekolah?
Kalau kita bicara sekolah, berarti itu pada bagian kontennya. Manfaatkanlah. Bagaimana cara menumbuhkan konten Indonesia? Pendidikan punya bujet besar, jadi arahkan dan bikin konten yang sesuai. Digitalisasi buku-buku sekolah sangat penting.

Seperti apa?
Misalnya, Kementerian Pendidikan bisa membeli hak properti intelektual buku lalu melakukan digitalisasi dan menyebarkannya secara gratis. Belinya pakai dana masyarakat yang sudah dianggarkan.

Apa semua operator telekomunikasi perlu dilibatkan untuk Wi-Fi publik ini?
Semua dilibatkan, tapi pelaksanaannya cukup satu konsorsium saja untuk pemasangan Wi-Fi publik ini supaya tidak tabrakan. Dana investasi bisa dari berbagai perusahaan telekomunikasi. Dengan begitu, jaringannya terbuka dan bisa digunakan lintas pengguna dari perusahaan telekomunikasi yang berbeda.

Berlomba Menabur Free Wi-Fi di Nusantara
 
Berlomba Menabur Free Wi-Fi di Nusantara  Mengakses Internet lewat jaringan nirkabel sudah dianggap sebagai kebutuhan banyak orang, mulai pelajar hingga karyawan. Jenis perangkat yang digunakan beragam, tapi yang paling banyak dipakai adalah telepon seluler cerdas.

Harga ponsel cerdas yang semakin murah membuat orang kian akrab dengan Internet. Mahendri, mahasiswi Universitas Warmadewa, Bali, misalnya. Ia lebih banyak memakai ponsel cerdasnya untuk membuka Facebook.

Yang menarik, Mahendri tak perlu pusing memikirkan soal pulsa yang bakal tersedot. Sebab, di kampusnya kini telah terpasang 31 hotspot yang memberinya akses Internet gratis.

Ternyata layanan hotspot tak hanya tersedia di kampus. Di Bali, tersebar sekitar 3.600 hotspot yang bisa diakses secara gratis dengan identitas Free@WiFiID. Menurut Suryadiningrat, petugas Telkom Bali, setiap titik berkapasitas 10 megabita per detik.

Secara umum, Indonesia tertinggal dibanding beberapa negara Asia dalam urusan layanan Wi-Fi gratis. Saat ini, baru terpasang sekitar 100 ribu titik Wi-Fi. Sedangkan Cina, misalnya, memiliki sekitar 6 juta hotspot.

Korea Selatan memiliki 2 juta titik Wi-Fi, sementara Singapura telah lebih dulu memasang sekitar 500 ribu hotspot. Padahal jumlah penduduk Negeri Jiran itu kurang dari setengah jumlah penduduk DKI Jakarta, yang mencapai 12 juta orang.

Korea Selatan memang dikenal maju dalam urusan penyediaan akses jaringan Internet bagi warganya. Saat ini, Negeri Ginseng itu telah memiliki sekitar 8,4 juta pengguna jaringan tercepat, yakni Long Term Evolution.

Dengan jaringan tersebut, kecepatan akses Internet bisa mencapai 40-100 megabita per detik. Indonesia mungkin baru akan menyediakan layanan ini pada tahun depan, setelah pemerintah melakukan lelang tender.

Di Jepang, kondisinya sedikit berbeda. Untuk mengakses Internet, warga negara itu cenderung menggunakan layanan vendor telekomunikasi alias membayar dengan membeli kartu atau membawa router Wi-Fi.

Namun, maraknya peranti mobile, seperti tablet dan ponsel cerdas terbaru, membuat beberapa perusahaan mulai menawarkan layanan Wi-Fi gratis. Imbalannya, mereka mendapat pemasukan dengan menampilkan iklan pada layar ponsel, tablet, atau laptop dari pengakses Internet lewat jaringan mereka.


Vivanews
0

2013, Domain .id Ingin Kalahkan .sg dan .my

Jakarta Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) memprediksi pendaftaran domain .id akan mengalami pertumbuhan pesat di tahun 2013, setelah prestasi gemilang yang diraih pada 2012.

Domain .id sepanjang 2012 meningkat jadi 103.882 domain, atau tumbuh 62,5% dibandingkan tahun 2011. Kenaikan domain .id tahun 2012 ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah.

Melihat prestasi itu, PANDI optimis domain .id bisa tumbuh 170% atau mencapai 300.000 domain di tahun 2013. “Kami berharap dalam satu tahun ke depan domain .id dapat melewati jumlah domain negara-negara lain di Asia Tenggara,” ujar Ketua Umum PANDI Andi Budimansyah, dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (21/12/2012).

Penggunaan domain .id masih kalah jika dibandingkan Singapura (.sg) dan Malaysia (.my). Hingga akhir 2012, domain .sg yang terdaftar berjumlah 144.591, sedangkan .my mencapai 206.663.

Optimistis ini didasarkan atas perubahan sistem pendaftaran domain .id yang diklaim jauh lebih mudah dari sebelumnya. “Masyarakat juga sudah mulai paham kalau menggunakan domain .id lebih aman ketimbang menggunakan domain internasional, “ jelas Andi.

Pada 31 Desember 2012, sistem pendaftaran domain .id dari Single Point Registry System (SPRS) sepenuhnya diubah menjadi Shared Registry System (SRS).

SPRS adalah sistem yang menggabungkan fungsi registri dengan fungsi registrar. Nah, dengan perubahan ke sistem SRS ini, PANDI tidak lagi melakukan fungsi registrar untuk menjual domain.

“Pendaftaran nama domain saat ini dilakukan oleh dua belas mitra registrar PANDI. Sejak 19 Oktober 2012, PANDI tidak lagi menerima pendaftaran nama domain, terkecuali untuk go.id, mil.id, dan net.id,” ungkap Andi.

12 mitra registrar itu meliputi Rumahweb (Yogyakarta), IDwebhost/Jogjacamp Indonesia (Yogyakarta), Core Mediatech (Jakarta), Jetcom Netindo (Jakarta), Jasnita Registri Indonesia (Jakarta), Melsa/PT. Melvar Lintasnusa (Bandung), Jatis Mobile/PT. Informasi Teknologi Indonesia (Jakarta), CBN/PT. Cyberindo Aditama (Jakarta), Garuda Internet/PT. Jupiters Network Indo Teleglobal (Jakarta), Gemilang Ananta (Jakarta), Radnet/PT. Rahajasa Media Internet (Jakarta), dan IM2/PT. Indosat Mega Media (Jakarta)

Selanjutnya, mulai 1 Januari 2013, PANDI tak lagi menerima perpanjangan nama domain yang habis masa berlakunya. Domain yang habis masa berlakunya harus ditransfer dulu ke salah satu registrar sebelum bisa diperpanjang.

Di penghujung 2012, PANDI juga merilis dua Second Level Domain (SLD) baru, yaitu biz.id, dan my.id. Domain biz.id ditujukan untuk kelompok usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), sedangkan my.id untuk pengguna personal atau blogger.

Satu bulan sejak dirilis, pendaftaran domain biz.id berjumlah 216 dan 586 untuk domain my.id.


Kompas
0

PLTA Berkapasitas 195 Megawatt Resmi Dioperasikan di Poso

Mantan Wapres Jusuf Kalla meresmikan pengoperasian PLTA itu selaku pimpinan Kalla Grup.

Poso Mantan Wakil Presiden HM Jusuf Kalla selaku pimpinan kelompok usaha Kalla (Kalla Grup), hari ini, meresmikan pengoperasian pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Poso 2 di Desa Sulewana yang berkapasitas 195 megawatt.

Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirene disaksikan Wagub Sulteng H Soedarto dan Dirut PT PLN Nur Pamudji. PLTA itu dibangun PT Poso Energy, salah satu perusahaan Kalla Group sejak 2003 dengan nilai investasi triliunan rupiah, mempekerjakan 2.000 tenaga kerja yang 70 persen adalah penduduk sekitar proyek.


Direktur PT Poso Energy Achmad Kalla mengatakan, selang beberapa bulan terakhir, pembangkit tersebut sudah menjalani uji coba dan berhasil. Daya listrik disalurkan melalui transmisi 275 KV sirkuit ganda dari gardu induk Pamona ke gardu induk Lattupa, Palopo, Sulsel sepanjang 209 kilometer dan akan terinterkoneksi dengan grid PLN 150 KV ke sistem Palu.


Namun demikian, kata Achmad, suplai daya PLTA Poso II tersebut belum bisa dilakukan secara maksimal. "Pengoperasiannya belum bisa mencapai 100 persen sebagaimana yang diharapkan karena masih terkendala jaringan interkoneksi ke Kota Palu yang belum selesai," ucapnya.


Namun, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di sekitar Tentena, PLTA ini sudah mendistribusikan daya sekitar 5 MW sementara suplai daya ke Palu dan beberapa kabupaten di Sulteng seperti Parigi Moutong, Sigi dan Donggala masih menunggu sampai pembangunan transmisi dan jaringan rampung.


Bos Kalla Grup HM Jusuf Kalla mengemukakan bahwa mulai 2013, pihaknya akan membangn PLTA Poso 3 yang berkapasitas 300 MW. Wagub Sulteng H Soedarto memberikan apreasiasi yang tinggi kepada Kalla Group yang membangun PLTA di Sulewana yang akan memenuhi kebutuhan listrik di Sulteng, baik untuk investasi (industri) maupun untuk konsumsi masyarakat umum.

0

Pemerintah Kucurkan Rp1 Triliun Bangun Trans Sulawesi

Palu Kementerian Pekerjaan Umum pada 2013 akan mengalokasikan dana hampir Rp 1 triliun untuk meningkatkan jalan trans Sulawesi, naik cukup tinggi dibanding alokasi tahun sebelumnya yang mencapai Rp 600 miliar.

"Peningkatan jalan akan diprioritaskan pada kawasan-kawasan investasi untuk mendukung percepatan realisasi investasi karena pertumbuhan ekonomi akan banyak ditopang oleh investasi, bukan konsumsi lagi," kata Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak di Palu, Sabtu (22/12).

Saat berdialog dengan peserta temu investasi regional bertema World Investment, Road To KTI, Hermanto Dardak yang mendampingi Menko Perkeonomian Hatta Rajasa mengemukakan bahwa pihaknya akan membangun koridor utama trans Sulawesi dari Makassar ke Mamuju dan Palu.

Jalur trans Sulawesi Makassar (Sulsel)-Mamuju (Sulbar)-Palu (Sulteng) itu merupakan kawasan investasi cukup besar yang perlu didukung dengan penyediaan infrastruktur  lebih berkualitas agar industri bertumbuh.

Khusus di Sulteng, Hermanto Dardak memberikan penekanan khusus terhadap usul pemerintah daerah untuk membangun jalan Palu-Parigi lewat Parigimpuu sebagai koridor utama yang menghubungkan pantai barat dan pantai timur Sulawesi Tengah.

Menurut mantan Dirjen Bida Marga Kementerian PU itu, poros ini penting untuk direalisasikan karena jarak tempuhnya lebih pendek yakni 30 kilometer dan geomektriknya lebih baik dibanding jalur melalui kebun kopi yang ada saat ini sepanjang 80 kilometer.

Ia berharap dana pembangunan jalan baru ini yang mencapai lebih Rp 100 miliar akan ditanggung bersama antara APBN 80-an persen dan selebihnya dari APBD Sulteng.

Gubernur Sulteng Longki Djanggola pada kesempatan tersebut menyerahkan masterplan pembangunan jalan baru Palu-Parigi melalui Parigimpuu tersebut dan mengatakan bahwa jalur ini diproyeksikan menjadi jalan tol.

Keberadaan jalan ini, kata Longki, akan memperpendek jarak ekonomi antara kawasan timur dan kawasan barat Indnesia serta Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II Selat Maassar dan ALKI III Laut Banda sehingga fungsi jalan ini juga strategis dalam bidang Hankam. (Ant/OL-9)


MICOM
0

★ KRI Klewang Kedua Dibangun Awal tahun 2013

Banyuwangi PT Lundin Industry Invest, perusahaan pembuat kapal perang asal Banyuwangi, Jawa Timur, akan memulai pembuatan KRI Klewang kedua pada Januari 2013. "Semaga awal 2013 bisa dimulai," kata Direktur PT Lundin, Lizza Lundin, melalui pesan pendek kemarin. KRI Klewang pertama, bernomor 625, terbakar habis di Selat Bali pada 28 September lalu.

Kapal seharga Rp 114 miliar ini diluncurkan pada 31 Agustus 2012. Penyebab kebakaran adalah korsleting listrik pada saat pemasangan mesin dan instalasi listrik di galangan ke kapal. Menurut Lizza, Klewang kedua akan dibuat dengan bahan yang sama, yakni komposit karbon, dan dilengkapi dengan teknologi anti-terbakar. Hal itu, kata Lizza, dilakukan agar insiden terbakarnya Klewang pertama tidak berulang. Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut Laksamana Pertama Untung Surapati mengatakan Angkatan Laut sedang mengkaji tiga opsi penggantian kapal perang KRI Klewang 625. "Sampai hari ini kami belum memutuskan memilih opsi yang mana," kata Untung.

● Opsi pertama, kapal baru dengan material sejenis kapal lama, namun dengan kualitas bahan yang lebih baik.
● Opsi kedua, kapal sejenis namun materialnya diganti, dari komposit fiber menjadi baja atau aluminium.
● Opsi ketiga, jenis kapal diganti menjadi KCR-60.

Menurut Untung, saat ini Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) Serpong, Tangerang Selatan, Banten, masih menguji material komposit fiber. Kalau material itu dinilai baik, TNI AL mungkin akan memilih opsi yang pertama. "Tapi, dengan catatan kualitas bahannya kelas satu," kata dia.

Untung memastikan TNI AL tidak mengeluarkan duit sepeser pun dalam pembuatan KRI Klewang baru. Sebab, dalam kontrak, kata Untung, PT Lundin sebagai produsen bersedia bertanggung jawab melakukan penggantian jika terjadi kerusakan kapal. "Alternatif mana pun yang kami pilih, Lundin siap mengganti," kata Untung.

0

BPPT Siapkan Platform Angkutan Umum Murah 1.000 cc

Kendaraan jenis ini akan menjadi bagian transportasi pedesaan.

Ilustrasi
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) tengah mempersiapkan platform angkutan umum murah nasional dengan kapasitas mesin di bawah 1.000 cc.

Kendaraan jenis ini akan menjadi bagian transportasi pedesaan.

"Awalnya kita siapkan platform, setelah itu komponen-komponennya, dan kemudian engine-nya," kata Deputi Kepala BPPT Bidang Teknologi Industri dan Rancang Bangun BPPT, Erzi Agson Gani pada Pertemuan tentang Catatan Akhir Tahun BPPT 2012 di Jakarta, Jumat (21/12).

Dia mengatakan, platform angkutan umum murah industri dalam negeri ini seperti halnya dilakukan Proton di Malaysia. Untuk tahap awal di 2012, Kementerian Perindustrian telah mendanai Rp 50 miliar.

"Ini kelanjutan platform komodo yang dibuat BPPT, berupa bus gandeng yang digunakan busway dan sudah diproduksi oleh PT Asia Auto International (AAI) di Sentul dan PT Inka Madiun," katanya.

Erzi menjelaskan, melalui kerjasama Kemperin dan industri dalam negeri, akan dibuat embrio industri otomotif nasional, sehingga diharapkan bisa menjadi motor penggerak industri nasional lainnya.

Saat ini, kata Erzi, omzet bisnis otomotif mencapai Rp 300 triliun dengan pasar 1 unit kendaraan roda empat per tahun. Sayangnya, meski potensi pasar besar, namun mayoritas diisi kendaraan impor meski sebagian dirakit di dalam negeri.

BPPT, lanjut Erzi, pada 2012 juga telah mendesain pabrik gula berkapasitas 10.000 ton tebu per hari dalam rangka program revitalisasi industri gula nasional untuk mencapai swasembada gula tahun 2014.

Sementara jika desain industri gula dibuat sendiri, maka industri komponen seperti boiler, turbin, stasiun penggilingan juga diproduksi di dalam negeri.

"Kita harus mulai membuat desain pabrik sendiri agar bisa menciptakan berbagai komponen dan mesin pabrik sendiri. Kelemahan kita senang membeli desain pabrik dari luar, padahal begitu kita menggunakan desain misalnya dari China, maka mesin, komponen dan lainnya juga harus datang dari China," katanya.


Berita Satu
0

Kemenhub Siapkan Radar Baru untuk Soekarno-Hatta

 Mangindaan mengakui radar bandara mati selama 15 menit. 

Jakarta Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan pihaknya akan segera membeli radar baru untuk Bandara Soekarno Hatta. Proses pengadaan sudah berjalan.

"Mati 15 menit menang kita akui, itu disebabkan karena naiknya voltase yang begitu cepat. Namun kita sudah bisa kendalikan secara manual," kata Mangindaan di Jakarta, Jumat, 21 Desember 2012.

Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Kementerian Perhubungan akan segera menyediakan radar baru untuk bandara Soekarno-Hatta. "Antisipasi ke depan sudah ada pengadaan radar," ungkap dia.

Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhyono memerintahkan peristiwa terbakarnya kapasitor Uninterruptible Power Supply (UPS) Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Minggu sore 16 Desember 2012, segera diinvestigasi. Terbakarnya UPS itu mengakibatkan radar bandara mati selama 15 menit.

Peristiwa matinya radar bandara adalah insiden buruk dan tidak bisa dianggap sebagai hal biasa. “Dampaknya luar biasa. Harus ada investigasi menyeluruh,” ujar Presiden SBY di Bandara Halim Perdanakusuma, setibanya dari lawatan dari Malaysia dan India.

SBY mengatakan, jika dalam kejadian tersebut ada sumber daya manusia yang terbukti lalai menjalankan tugasnya sehingga berimplikasi luas, maka harus segera ditindak dan diberi sanksi. Apalagi peristiwa matinya radar di bandara bukan sekali ini terjadi.

“Harus ada tindakan, sanksi, dan perbaikan di Bandara Internasional Cengkareng,” kata SBY. Apabila ada instrumen yang diperlukan untuk mengganti kerusakan yang sebelumnya terjadi, SBY minta pengadaannya dipercepat. (umi)
Modernisasi dong Pak !! jangan terlambat terus ...
0

SBY: Tingkatkan Kerjasama Energi

http://www.investor.co.id/media/images/medium2/20121221072507512.jpgNew Delhi � Kebutuhan energi dunia tahun 2030 bakal meningkat 50%. Negara anggota Asean plus India dan RRT akan mengalami krisis energi serius jika mulai saat ini tidak mengembangkan energi alternative dan energi terbarukan. Dengan jumlah penduduk yang bakal menembus 2 miliar, Asean dan India sangat rawan krisis pangan.

“Saat ini saja, jumlah penduduk Asean dan India sudah mencapai 1,8 miliar. Dengan kebutuhan yang terus meningkat, Asean dan India perlu lebih serius bekerja sama meningkatkan ketahanan energi dan pangan,” kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat menyampaikan pidato pada Peringatan 20 Tahun Hubungan Asean dan India di New Delhi, Kamis (20/12). Hadir pada acara itu,

PM India Manmohan Singh dan para pemimpin pemerintahan negara-negara Asean. Dengan kebijakan luar negeri Look East Policy, kata PM Manmohan Sing, India akan terus meningkatkan hubungan ekonomi dengan negara-negara Asean pada masa akan datang. Krisis Amerika Serikat (AS) yang kini diikuti krisis Eropa mendorong India untuk lebih melihat ke timur. Jumlah penduduk yang besar seperti Asean plus India perlu dimanfaatkan sebagai kekuatan pasar.

Dalam pidato singkatnya, SBY mengingatkan empat hal. Pertama, setelah mencapai sekitar US$ 79 miliar tahun 2012, nilai perdagangan Asean dan India diperkirakan menembus US$ 100 miliar tahun 2015. Selain kerja sama di bidang perdagangan, Asean dan India perlu meningkatkan kerja sama di bidang investasi dan jasa. Kerja sama di bidang teknologi, information and communications technology (ICT), infrastruktur, peningkatan produksi pangan, dan pengembangan energi terbarukan menjadi semakin penting.


● Investor
0

Dua Putra Indonesia mendapat Gelar Kehormatan dari Aljazair

Jakarta Aljazair menobatkan gelar kehormatan untuk dua orang putra Indonesia yaitu Hamid Al Hadad dan Syarifudin Harahap, karena memberikan dukungan dan bantuan tanpa pamrih selama perjuangan panjang Aljazair terhadap penjajah kolonial.

"Pemerintah kami memberikan medali kehormatan dan gelar tanda jasa kepada mereka yang berjasa, pada acara perayaan meriah hari kemerdekaan Aljazair ke 50 tahun," kata Duta Besar Aljazair untuk Indonesia Abdelkrim Belarbi saat acara perayaan kemerdekaan dan penganugerahan di Jakarta, Kamis.

Abdelkrim mengatakan, Syariffudin Harahap, yang berkarir selama bertahun-tahun sebagai anggota dewan pemerintah Indonesia, juga merupakan sahabat dekat dari pimpinan perwakilan Front Liberation Nationale (FLN) di Jakarta, dan dia juga seorang penyiar radio terkenal dalam mengisi program berita "Aljazair Merdeka" dengan menggunakan bahasa Indonesia.

Sementara itu, Hamid Al Hadad adalah seorang diplomat senior Indonesia dan terpilih beberapa kali menjadi duta besar di beberapa negara, terutama pengalamannya menjabat sebagai duta besar Indonesia untuk Aljazair, dia berperan sebagai mediator untuk hubungan bersejarah persahabatan Indonesia dan Aljazair.

"Berkat kepahlawanan dan dedikasi yang mereka berikan selama menjalankan tugasnya, saya ingin nama mereka dapat selalu dikenang dan dihormati," ujar Abdulkrim.

Sementara itu, Abdelkrim mengatakan bahwa untuk mengabadikan dan mengukuhkan hubungan persahabatan Aljazair dan Indonesia yang dijalin selama periode sulit Aljazair, atas bantuan orang-orang yang memiliki hubungan sejarah tersebut, diharapkan dapat diwujudkan ke dalam bentuk sebuah asosiasi dengan nama Perkumpulan Sahabat-sahabat Indonesia untuk Aljazair.

Tujuan dari perkumpulan tersebut adalah untuk mempererat jalinan persahabatan antar kedua negara, sekaligus mempromosikan kerja sama hubungan perdagangan dan investasi, serta di bidang pendidikan dan kebudayaan.

Sejak kemerdekaan Aljazair, pemerintah memberikan medali kehormatan dan gelar tanda jasa kepada orang-orang yang berjasa di seluruh dunia, tidak hanya Indonesia, namun juga India dan beberapa negara lain.

Pada tempat yang sama, Hamid Al Hadad mengatakan bahwa dengan penobatan tersebut, membuktikan bahwa Aljazair tidak melupakan Indonesia, sahabat yang menemani ketika masa sulit hingga merdeka.

"Indonesia dan Aljazair akan melanjutkan hubungan bersejarah ini dan mengonversinya ke dalam hubungan yang lebih berarti dan konkret, saat ini dalam seterusnya," kata Hamid.

Selanjutnya, Syarifudin Harahap mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada pemerintah Aljazair atas penghargaan yang diberikan, dan berkeyakinan bahwa hubungan kedua negara akan semakin baik.

"Terdapat masa depan yang cerah jika hubungan kedua negara di bidang sumber daya alam dan lainnya dikelola dengan baik, dan saya yakin kami dapat bekerja sama lebih dekat dan memberi kemakmuran kepada kedua negara," kata Syarifudin.(S038)


● Antara
0

★ Indonesia Akan Produksi 3 Macam Pesawat

Menristek: Indonesia Produksi Pesawat N219 pada 2014

Prototipe Desain N219
Jakarta Menteri Riset dan Teknologi, Gusti Muhammad Hatta, mengatakan, Indonesia akan memproduksi pesawat N219 pada 2014.

"Tahun ini masih dalam tahap desain, kemudian 2013 dibuatkan prototype dan 2014 akan diproduksi," ujar Menristek dalam lokakarya Dewan Penerbangan dan Antariksa Nasional di Jakarta, Kamis.

Pesawat yang mempunyai kapasitas 19 penumpang tersebut, akan melayani wilayah pegunungan dan sulit dijangkau.

Pesawat N219 adalah pesawat yang mempunyai dua baling-baling dan hanya membutuhkan landasan 500 meter.

"Angkutan udara memang diperlukan karena cepat, sarana mempersatu bangsa, menjangkau daerah terpencil, dan juga menunjang sektor lain."

Kemristek sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 310 miliar yang digunakan untuk pembuatan prototype.

Untuk memproduksi pesawat tersebut melibatkan sejumlah lembaga seperti Lapan, PT DI, dan BPPT, katanya.

Sementara itu, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Bambang S Tejasukamana, mengatakan bahwa pada tahun 2013 akan diproduksi empat pesawat prototype yang digunakan untuk uji terbang dan uji struktur.

"Hampir 70 persen bandara di Indonesia mempunyai landasan di bawah 800 meter," ujar Bambang.
 
Pesawat N219 tersebut, lanjut dia, sudah dipesan oleh sejumlah maskapai penerbangan sebanyak 50 unit. Namun sebelum dijual, kata Bambang, pihaknya akan melakukan sertifikasi terhadap pesawat tersebut.

Bambang mengatakan, pesawat yang dibuat tersebut lebih murah dibandingkan pesawat sejenis yang diproduksi negara lain.

Selain itu, pada tahun 2016 juga menargetkan akan memproduksi N245 dan pada 2017 memproduksi N270, katanya.(rr)

Lapan Siapkan 4 Prototype Pesawat Perintis N 219 Seharga Rp 310 M

Jakarta - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) akan membuat empat buah pesawat prototype pesawat perintis N 219 pada awal tahun depan. Untuk proyek itu, Kementerian Riset dan Teknologi RI mengucurkan dana sebesar Rp 310 miliar.

"N 219 dikerjakan Lapan dan DI (PT Dirgantara Indonesia), proses power on sudah selesai dan sekarang menuju ke prorotyping," ujar Kepala Lapan, Bambang S Tejasukmana di Gedung BPPT, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (20/12/2012).

Dengan dana Rp 310 miliar, akan dihasilkan empat prototipe pesawat N 219. "Akan dibangun 4 prototype. Yang diujiterbangkan 2, diuji struktur 2 (tanpa mesin). Uji struktur seperti uji tabrakan," lanjutnya.

Pesawat berkapasitas 19 penumpang ini dinilai akan menjawab kebutuhan daerah-daerah terpencil yang tidak memiliki akses transportasi darat.

"Dia bisa mendarat di landasan pendek. Di lapangan rumput dan tanah juga bisa mendarat," jelas Bambang.

Hal ini diamini oleh Menteri Riset dan Teknologi Gusti Muhammad Hatta. "Yang mengerjakan Lapan, yang mengujinya BPPT, kita ristek yang mengkoordinir semuanya," kata Hatta.

"Untuk penumpang saja, tapi bisa sekalian barang juga," imbuhnya.

Pesawat ini ditargetkan selesai sertifikasi pada tahun 2014 mendatang. (sip/rmd)

0

Mobil Listrik "Ferrari" Indonesia

Mobil listrik "Ferrari" untuk kalangan atas

http://klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2012/12/20/129280/250x125/dahlan-mobil-listrik-ferrari-untuk-kalangan-atas.jpgJakarta Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan mobil listrik Ferrari yang diboyongnya dari Yogyakarta nanti akan dijual khusus untuk segmen kelas atas. Mobil tersebut akan dipasarkan dengan harga Rp 1,5 miliar.

"Ini (mobil listrik Ferrari) untuk masyarakat kelas atas. Yang hijau (Ahmadi) untuk kelas menengah," ungkap Dahlan ketika ditemui di Monas, Jakarta, Kamis (20/12).

Namun Dahlan mengatakan tidak akan menjual mobil tersebut sebelum dirinya mengendarai sendiri sampai 1.000 km. Dahlan berharap setelah dikendarai 1000 km, mobil listrik tersebut dapat ditemukan kelemahannya.

"Saya mau nyetir dulu sendiri sampai 1.000 km, jadi saya tahu mogok atau tidak. Jadi 1.000 km dulu baru orang lain membeli," tambahnya.

Dahlan juga mengaku optimis opsi pemerintah untuk memberikan insentif kepada mobil listrik akan terealisasi. Karena para menteri sudah berkumpul membicarakan mengenai insentif tersebut. Selain itu, Presiden akan meluncurkan secara resmi mobil listrik buatan dalam negeri pada bulan Mei 2013 nanti.

"Mobil murah tergantung pemerintah, apakah pemerintah pro subsidi, pro lingkungan atau tidak," tutupnya singkat.(mdk/rin)

Pagi ini, Dahlan gagal pamer mobil listrik "Ferrari" di Monas

http://klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2012/12/20/129275/250x125/pagi-ini-dahlan-gagal-pamer-mobil-listrik-ferrari-di-monas.jpgMenteri BUMN Dahlan Iskan gagal buat pamer mobil listrik sejenis Ferrarinya di Monumen Nasional pagi ini. Dahlan mengaku mobil tersebut masih perjalanan dari Yogyakarta menuju Jakarta.

"Ternyata masih di perjalanan, karena trailer besar sekali. Masih di Cirebon. Masih jadi masih di perjalanan," ungkap Dahlan ketika ditemui di Monas, Jakarta, Kamis (20/12).

Dahlan mengatakan mobil tersebut mungkin akan sampai siang atau sore ini jika tidak ada kendala. Dahlan memahami keterlambatan kedatangan mobil ini karena memang mobil kontainer pengangkut mobil ini besar dan tidak bisa secepat mobil biasa.

"Tengah hari lah sampainya, saya tidak bisa maksa harus sampai pagi ini. Ini kan kontainernya besar," tambahnya.

Kemarin, Rabu (19/12), Dahlan mengatakan mobil listrik yang menghabiskan dana Rp 3 miliar tersebut akan sampai di Jakarta pagi subuh ini. Mobil tersebut telah diboyong dari Yogyakarta semenjak pukul 16.00 sore kemarin.

"Ini mobilnya satu aja dalan perjalanan, ini aja sudah habis Rp 3 miliar," kata dia.

Mobil listrik karya Danet di Yogyakarta ini memang bergaya eksklusif. Dahlan sebelumnya pernah memamerkannya kepada wartawan di pusat perakitannya di Yogyakarta.(mdk/rin)


Merdeka
0

Buatan Lokal, Aplikasi BimaTri Laris

http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/20/0738253p.jpg?1355963898093
(bimatri.com) Maskot aplikasi BimaTri
Jakarta Operator seluler Tri merilis aplikasi BimaTri pada tanggal 12-12-2012. Aplikasi asisten pribadi digital ini dikembangkan oleh dua perusahaan pengembang aplikasi lokal yaitu LinkIT dan Altermyth.

BimaTri tersedia untuk perangkat Android, iOS, BlackBerry serta komputer Windows dan Mac OS. Aplikasi ini memudahkan pengguna Tri mengingat sisa pulsa dan sisa kuota internet. BimaTri juga bisa digunakan untuk membeli pulsa, paket internet untuk ponsel pintar dan BlackBerry.

Deputy General Manager Value Added Service & User Experience Tri, Hiro Whardana mengatakan, waktu keseluruhan untuk mengembangkan BimaTri dilakukan selama 6 bulan. "Pengembangan aplikasinya sendiri 2,5 bulan, lalu percobaan 6 bulan," kata Hiro di sela acara peluncuran BimaTri, Rabu (19/12/2012).

Menurut Hiro, perusahaan pengembang aplikasi LinkIT mengerjakan bagian back end yang menjembatani sistem utama, termasuk sistem penagihan Tri, dengan middleware. Sementara Altermyth mengerjakan tampilan antarmuka (user interface) dan sensasi pengalaman pengguna (user experience) saat memakai BimaTri.

"Kami percaya sepenuhnya pada pengembang aplikasi lokal. Dan terbukti, BimaTri bisa jadi aplikasi keren dan laris diunduh," ujar Hiro.

Sepekan setelah dirilis, BimaTri telah diunduh 130 ribu kali. Pengunduh terbanyak berasal dari perangkat Android yaitu 60%. Pengunduh terbanyak kedua berasal dari komputer Windows dan Mac OS, diikuti oleh BlackBerry dan Apple iOS yang unduhannya didominasi oleh iPad.

Hingga Kamis (20/12/2012), BimaTri duduk di peringkat 2 kategori Tools gratis di toko aplikasi Google Play kawasan Indonesia. Ia hanya kalah dari aplikasi penterjemah bahasa Google Translate. Sedangkan di toko aplikasi perangkat mobile Apple iOS, App Store, BimaTri bercokol di posisi 5 untuk kategori Utilities gratis terbaru.

BimaTri belum tersedia untuk sistem operasi Windows Phone dan Nokia. Hal ini dikarenakan hanya sedikit pengguna Tri yang menggunakan Windows Phone, begitupun pengguna Nokia yang masih sedikit memakai layanan internet Tri.


Kompas
0

Kemenhub Siap Kembangkan Bandara Cilacap

http://www.investor.co.id/media/images/medium2/20121220103926215.jpgMenteri Perhubungan EE Mangindaan dan Menteri Riset dan Teknologi Gusti Muhammad Hatta bersama sejumlah pejabat PT KAI meresmikan operasional persinyalan kereta api berbasis komputer atau Computer Based Interlocking (CBI), di Stasiun Gumilir Cilacap, Jateng, Rabu (19/12). Sistem persinyalan kereta api berbasis komputer ini merupakan teknologi yang pertama kali dikembangkan oleh para ahli Indonesia. Foto: Investor Daily/ANTARA/Idhad Zakaria/ss/nz/12

Cilacap Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan mengembangkan Bandara Tunggul Wulung, Cilacap, agar bisa didarati pesawat berbadan lebar. Anggaran pembangunan bandara tersebut bakal diambil dari dana APBNP 2013.

“Sasaran kami adalah mengembangkan bandara di Cilacap. Saat ini desain bandara sedang dibuat, karena bukan hanya runway (landasan pacu) yang bakal diperpanjang,” kata Menteri Perhubungan (menhub) EE Mangindaan usai meresmikan system persinyalan kereta api computer based interlocking (CBI) di Stasiun Gumilir, di Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (19/12).

Terkait hal itu, dia meminta Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dinhubkominfo) Cilacap maupun Dinhubkominfo Provinsi Jawa Tengah segera membuat desain pengembangan Bandara Tunggul Wulung.

Dalam hal ini, kata dia, pengembangan Bandara Tunggul Wulung tidak hanya memperpanjang landasan pacu dari 1.400 menjadi 2.200 meter tetapi juga sarana dan prasarana pendukungnya termasuk sistem navigasi. Selain itu, lahan untuk pengembangan bandara harus disiapkan melalui proses pembebasan lahan.

0

Target Pertumbuhan Industri 2013 Terlalu Optimis

http://www.investor.co.id/media/images/medium2/20121207121201881.jpg
Teller menghitung lembaran rupiah di salah satu konter penyetoran Bank Mega, Jakarta, belum lama ini. Foto: Investor daily/DAVID GITA ROZA

Jakarta Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati mengatakan target pertumbuhan industri tahun 2013 sebesar 7,1 persen terlalu optimis karena ada tantangan di sektor tersebut yang belum teratasi.

"Persoalannya selama pasca krisis pertumbuhan industri selalu dibawah pertumbuhan ekonomi nasional, jadi memang jujur target itu terlalu optimis, karena target pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya 6,8 persen," kata Enny di Jakarta, Rabu (19/12) .

Menurut dia, target 7,1 persen itu dengan asumsi ada akselerasi industri termasuk hilirasasi, ketika dilihat data investasi yang masuk sedikit sekali yang ke industri hilir dan ini yang jadi pertanyaan. Dia mengatakan jika ada industri yang ingin ekspansi, maka hal itu masih menjadi tanda tanya terutama terkait kebutuhan energi yang masih defisit 50 persen.

"Kalau bisa dipenuhi, kemungkinan defisitnya 15-20 persen, mungkin target 7,1 persen akan tercapai dengan asumsi potensi yang ada maksimal," katanya.

Dia mengatakan, tantangan sektor industri semakin berat terutama terkait gas yang akan naik sebesar 15 persen dan juga listrik, keduanya akan mempengaruhi sektor tersebut. Selain itu menurut dia masalah tuntutan Upah Minimum Provinsi (UMP) juga mempengaruhi karena apabila rata-rata naik 40 persen maka beban produksi yang harus dipenuhi hampir 1,5 kali lipat dari sekarang.

Enny mengatakan, tantangan lain apabila biaya transaksi tidak ada perubahan fundamental. Menurut dia hal itu terjadi jika Bank Indonesia mempertahankan suku bunga BI sehingga sulit diharapkan suku bunga pembiayaan akan turun.

"Dengan tantangan itu, target 7,1 persen itu terlalu optimis," kata Enny.

Sebelumnya, Kementerian Perindustrian menargetkan pada 2013, pertumbuhan industri non-migas bisa mencapai 7,1 persen seiring terus membaiknya kinerja dan investasi di sektor industri non-migas atau manufaktur.

"Meskipun kondisi perekonomian di Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa masih diwarnai ketidakpastian, namun pemerintah optimistis kinerja sektor industri manufaktur pada tahun depan akan tumbuh 7,1 persen," kata Menteri Perindustrian M.S Hidayat di Jakarta, Senin (17/12).

Dengan target pertumbuhan non-migas tersebut, maka pertumbuhan industri pengolahan secara keseluruhan diprediksi mampu mencapai 6,5 persen pada tahun depan dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi sekitar 6,7 persen.

Namun, pertumbuhan industri akan terhambat dengan biaya logistik di Indonesia juga yang tertinggi di Asia atau 17 persen dari total omzet industri.

Menurut Hidayat, tantangan yang akan dihadapi pada tahun depan masih berkisar pada minimnya infrastruktur dan tingginya biaya investasi.

Untuk mengatasi hambatan di sektor industri, pemerintah telah mengoptimalkan pemberian insentif fiskal seperti pengurangan pajak dalam bentuk 'tax holiday', 'tax allowance', bea masuk ditanggung pemerintah (BMDTP), pembebasan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM). (ant/hrb)


Investor